3.2.     Metode Pengolahan dan Analisis Data
Analisis data dalam penelitian ini menggunakan dua metode analisis, yaitu analisis  deskriptif  dan  analisis  kuantitatif.  Pengolahan  data  yang  dilakukan
menggunakan bantuan software Microsoft Excel dan SAS 9.1.3
3.2.1. Analisis Deskriptif
Metode deskriptif merupakan metode yang berkaitan dengan pengumpulan data  dan  penyajian  suatu  data  sehingga  memberikan  informasi  yang  berguna.
Analisis  deskriptif  dalam  penelitian  ini  digunakan  untuk  menginterpretasikan data-data kuantitatif secara ringkas dan sederhana. Proses analisis deskriptif dalam
penelitian ini menggunakan alat analisis bantuan berupa software yaitu Microsoft Exel 2007.
3.2.2. Model Ekonometrika
Menurut  Gujarati  2004  analisis  dengan  model  ekonometrika  terdiri  dari spesifikasi  model, identifikasi  dan  metode  estimasi,  serta  validasi  model.  Model
desentralisasi  dalam  penelitian  ini  dibangun  dengan  model  ekonometrika  karena model  ini  lebih  fleksibel  dalam  membangun  hubungan  antara  peubah-ubahnya.
Kelebihan  model ekonometrika  adalah  dapat memasukkan  persamaan-persamaan untuk mengetimasikan perubahan peubah lain, model dapat dimodifikasi dan jika
terdapat permasalahan yang tidak dapat diselesaikan maka persamaan baru dapat ditambahkan kedalam model.
Model  persamaan  simultan  baik  digunakan  untuk  mengestimasi  variabel yang  diduga  saling  mempengaruhi  satu  sama  lain.  Ciri  yang  paling  menonjol
dalam  persamaan  simultan  adalah  variabel  tak  bebas  dalam  satu  persamaan mungkin muncul sebagai variabel bebas dalam persamaan lain dalam sistem.
3.2.2.1. Spesifikasi Model
Model  sistem  persamaan  simultan  diharapkan  mampu  menangkap fenomena  kebijakan  fiskal  pada  masa  desentralisasi  fiskal  dan  dampaknya
terhadap  tingkat  pengangguran  dan  kemiskinan  di  Provinsi  Jawa  Tengah.  Model dibagi dalam empat blok yaitu 1 blok penerimaan daerah, 2 blok pengeluaran
daerah, 3 blok output, 4 blok pengangguran dan kemiskinan. Model terdiri dari
I. Blok Fiskal-Penerimaan Daerah