Pembentukan Regional Comprehensive Economic Partnership RCEP

61 Tabel II.2.3 Kronologi Pembentukan TPP Waktu Anggota Baru Keterangan 2005 Chili, Singapura, New Zealand, Brunei Darussalam P4Pacific Four Awalnya bernama Trans- Pacific Stategic Economic Partnership TPSEP September 2008 Amerika Serikat TPSEP mulai mendapat perhatian global November 2008 Australia, Vietnam dan Peru Oktober 2010 Malaysia TPESP berganti nama menjadi TPP Juni 2012 Kanada dan Meksiko Disebut sebagai TPP-11 11 anggota Total Anggota 12 Negara Diolah dari: Jurnal Kajian Lemhanas RI. Edisi 16. November 2013 Sedangkan berdasarkan tujuannya, TPP membaginya menjadi tiga wilayah utama antara lain: 141 Pertama, melanjutkan liberalisasi perdagangan dan 141 Normaliza Abdul Manaf, et al. The Trans-Pacific Partnership Agreement TPPA: Impact on health in Malaysia . International Journal of Innovation and Applied Studies ISSN 2028-9324 Vol. 7 No. 3 Agustus 2014. Hal 1158 62 investasi yang telah dilaksanakan melalui WTO dan dan inisiatif perjanjian perdagangan bebas yang telah dilaksanakan oleh para negara anggota. Kedua, membangun peraturan yang transparan dan dapat diprediksi serta disiplin dengan cara yang memadai dalam hal penyelesaian sengketa. Sebagai contoh penyelesaian sengketa tersebut adalah adanya kesepakatan mengenai Multilateral Environmental Agreement MEA yang di dalamnya terdapat peraturan untuk melindungi flora dan fauna atau Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Flora and Fauna CITES . 142 Adapun cara yang digunakan dalam proses penyelesaian sengketa yaitu melalui konsultasi dengan negara lain yang prosesnya meliputi konsultasi awal, pertemuan komite gabungan yang mewakili pejabat perdagangan tingkat kabinet masing-masing negara dan pembentukan panel penyelesaian sengketa. 143 Ketiga, membangun lingkungan kerjasama yang inklusif dan transparan serta membuka kesempatan bagi pihak lain untuk bergabung melalui cara dan informasi yang memadai bagi pertumbuhan ekonomi yang signifikan. 144 Hal tersebut merupakan salah satu manfaat TPP yang ditawarkan kepada negara lain yang ingin bergabung. Melalui TPP negrara-negara anggota selain akan mendapatkan 142 Joshua P Meltzer. The Trans-Pacific Partnership Agreement, the Environment and Climate Change . Trade Liberalisation and International Co-operation: A Legal Analysis of the Trans-Pacific Partnership Agreement, Edward Elgar. 2014. Hal 6 143 Ian F Fergusson, et al. The Trans-Pacific Partnership TPP Negotiations and Issues for Congress. Congressional Research Service. 2014. Hal 47 144 Normaliza Abdul Manaf, et al. The Trans-Pacific Partnership Agreement TPPA: Impact on health in Malaysia . International Journal of Innovation and Applied Studies ISSN 2028-9324 Vol. 7 No. 3 Agustus 2014. Hal 1158 63 keuntungan berupa akses pasar yang lebih luas juga dapat meningkatkan perekonomian negara-negara anggota. Hal ini juga ditunjukkan oleh data yang menyatakan bahwa pendapatan rata-rata per tahun negara-negara anggota TPP mencapai 57,4 atau setengah dari pendapatan dunia. 145 Tiga tahun setelah pembentukannya yaitu tahun 2008, TPP belum menjadi sorotan dunia internasional. Hal ini disebabkan yang menjadi anggotanya adalah negara-negara dengan Produk Domestik Bruto PDB kecil dan tidak signifikan. Namun hal itu berubah secara signifikan setelah Amerika Serikat masuk dan menjadi ketua. Sebagai salah satu negara dengan ekonomi terbesar dunia, Amerika Serikat memiliki potensi untuk dapat mengajak negara-negara lain dapat bergabung. 146 Selain itu, Amerika Serikat juga memiliki peran penting di TPP dalam menciptakan keseimbangan kebijakan perdagangan bebasnya di dalam kawasan Asia Pasifik. Sehingga dapat berfungsi untuk membentuk arsitektur ekonomi di kawasan tersebut. Hal ini pula yang dapat menjadi potensi bagi Amerika Serikat untuk menyelaraskan perjanjian dengan mitra perdagangan bebasnya yang lain. 147 Sedangkan permasalahan yang dibahas di dalam TPP antara lain; belanja pemerintah government procurement, hak kekayaan intelektual intellectual 145 Andri. Kebijakan Amerika Serikat Untuk Memenuhi Kepentingan Ekonominya Melalui Trans- Pacific Partnership Tahun 2011-2013. Program Studi Hubungan Internasional FISIP UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. 2013. Hal 42 146 Implikasi Kerjasama Trans-Pacific Partnership guna Meningkatkan Peran Indonesia di Kawasan ASEAN dalam rangka Ketahanan Regional . Jurnal Kajian Lemhanas RI. Edisi 16. November 2013. Hal 64 147 Ian F Fergusson, et al. The Trans-Pacific Partnership TPP Negotiations and Issues for Congress. Congressional Research Service. 2014 64 property rights ¸ peraturan asli, kompetisi, tenaga kerja dan lingkungan. 148 Dalam pelaksanaannya, peraturan yang dibahas akan lebih ketat dibanding apa yang telah dibahas di WTO. Di TPP, beberapa hal baru juga dibahas yaitu mengenai Badan Usaha Milik Negara BUMN, peraturan koherensi serta daya saing rantai pasokan supply chain competitiveness. Hal ini juga akan berdampak kepada pertumbuhan ekonomi negara anggota yang tergolong sebagai negara yang maju dalam bidang industri, pendapatan menengah dan ekonomi berkembang, sehingga memungkinkan negara anggota untuk melakukan restrukturisasi ekonomi yang akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di kawasan. 149 Restrukturisasi tersebut dilakukan melalui peningkatan kemampuan masing-masing negara anggota di pasar regional maupun internasional. Sebagai contoh yaitu Jepang yang sudah memiliki “Action Plan for Economic Structural Reform” yang berdampak pada perubahan lingkungan bisnis yang sangat signifikan serta adanya perumusan “Growth Strategy” oleh Partai Demokratik Jepang yang berusaha untuk merestrukturisasi Industri Jepang, mendorong model bisnis yang canggih, dan meningkatkan integrasi ekonomi antara Jepang, Berkembang Asia dan lainnya anggota komunitas Asia-Pasifik, termasuk Amerika Serikat. 150 Karena alasan inilah yang pada akhirnya Jepang bergabung ke TPP. 148 Ibid 149 Ibid 150 Kenichi Kawamoto. Japan Looks to Trans-Pacific Partnership to Transform its Economy. Japan External Trade Organization. Februari 2011. Hal 1