3. Untuk mengetahui tindakan maskapai penerbangan sebagai pengangkut atas keterlambatan dan pembatalan jadwal keberangkatan yang dialami
penumpang.
D. Manfaat Penulisan
Selain dari tujuan di atas, penulisan skripsi ini juga memberikan manfaat antara lain:
a. Secara teoretis, pembahasan terhadap masalah ini akan memberikan pemahaman terhadap sebab-sebab dari keterlambatan hingga pembatalan
jadwal keberangkatan pesawat, kemudian terkait Peraturan Menteri Perhubungan yang menjadi rujukan skripsi ini akan diketahui bagaimana
penerapannya, manfaat selanjutnya adalah akan diketahui pula apa yang menjadi tindakan dari maskapai penerbangan dalam menangani persoalan
tersebut. b. Secara praktis, pembahasan ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi
para pembaca terutama bagi para pihak yang terlibat dalam kegiatan atau aktivitasnya dalam dunia pengangkutan udara, terutama mengenai
tanggung jawab maskapai penerbangan atas tidak sesuainya jadwal keberangkatan pesawat dari apa yang telah ditetapkan sebelumnya.
E. Metode Penelitian
Metode ilmiah dari suatu ilmu pengetahuan yaitu segala cara dalam rangka ilmu tersebut, untuk sampai kepada kesatuan pengetahuan. Tanpa metode ilmiah,
Universitas Sumatera Utara
suatu ilmu pengetahuan itu sebenarnya bukan suatu ilmu, tetapi suatu himpunan pengetahuan saja tentang berbagai gejala, tanpa dapat disadari hubungan antara
gejala yang satu dengan gejala lainnya.
5
Adapun metode penelitian hukum yang digunakan penulis untuk menyelesaikan skripsi ini adalah :
1. Jenis Penelitian Jenis Penelitian yang digunakan dalam menyusun skripsi ini adalah
metode penelitian hukum normatif-empiris, dimana dalam penelitian empiris dimaksudkan untuk memperoleh data primer, yaitu melakukan wawancara dengan
narasumber yang terkait dengan tempat penelitian skripsi ini yakni PT. Sriwijaya Air, sementara itu penelitian hukum normatif yaitu melakukan suatu kajian
terhadap peraturan perundang-undangan serta bahan –bahan hukum yang berkaitan
dengan skripsi ini. 2. Sifat Penelitian
Penelitian yang digunakan dalam menyusun skripsi ini bersifat penelitian kasus, pada umumnya sifat dari penelitian ini bertujuan untuk mempelajari secara
mendalam terhadap suatu individu, kelompok, institusi ataupun masyarakat tertentu, tentang latar belakang, keadaankondisi, faktor-faktor, atau interaksi-
interaksi sosial yang terjadi di dalamnya.
6
5
Bambang Sunggono, Metodologi Penelitian Hukum, Jakarta, Raja Grafindo Persada, 2010, hal 45.
6
Ibid, hal 36.
Universitas Sumatera Utara
3. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam rangka menyusun skripsi
ini ialah berupa teknik pengumpulan data kualitatif, dimana penulis melakukan wawancara dengan narasumber terkait, observasi serta pengumpulan dokumen
untuk mendapatkan data-data yang dibutuhkan untuk melengkapi skripsi ini. 4. Sumber Data
Sumber data yang diperoleh terbagi atas tiga macam, yakni bahan hukum primer sebagai bahan utama kemudian bahan hukum sekunder dan tersier.
a. Bahan Hukum Primer Sehubungan dengan judul skripsi ini, maka bahan hukum utama yang
digunakan penulis adalah Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 77 Tahun 2011 Tentang Tanggung Jawab Pengangkut Angkutan Udara sebagaimana telah
diubah menjadi Peraturan Menteri Nomor PM 92 Tahun 2011. Kemudian Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan sebagai aturan yang
mencakup segala ketentuan tentang angkutan udara. b. Bahan Hukum Sekunder
Bahan hukum sekunder adalah bahan hukum yang memberi penjelasan mengenai bahan hukum primer seperti buku-buku, pendapat para ahli dan sarjana
serta kasus-kasus yang berkaitan dengan permasalahan angkutan udara. c. Bahan Hukum Tersier
Bahan hukum tersier berperan sebagai bahan hukum penunjang yang memberikan penjelasan bermakna terhadap bahan hukum primer dan sekunder.
Universitas Sumatera Utara
Sebagai contoh adalah seperti kamus hukum, ensiklopedia dan bahan hukum penunjang yang lainnya.
5. Analisis Data Data-data yang telah dikumpulkan disusun secara sistematis, kemudian
dilakukan penelaahan terhadap data-data tersebut. Dan penarikan kesimpulan sebagai upaya agar permasalahan yang dirumuskan dapat terjawab.
F. Keaslian Penulisan