128
6. Gaya Hidup
Pola dimana orang hidup dan menghabiskan waktu serta uang. Juga dapat diartikan sebagai seperangkat praktik dan sikap yang masuk akal dalam
konteks tertentu, suatu tindakan yang dilakukan oleh seseorang dalam proses pencarian identitas, suatu cara khusus yang dipilih seseorang untuk
mengekpresikan diri.
7. Perilaku Konsumtif
Tingkah laku individu yang menjelaskan keinginan untuk mengkonsumsi barang-barang yang sebenarnya kurang diperlukan secara berlebihan untuk
mencapai kepuasan yang maksimal yang banya dipengaruhi faktor eksternal. Perilaku konsumtif pada masyarakat kelas atas adalah ketika
pengeluaran lebih besar dari penghasilan mereka.
G. METODE PENELITIAN
1. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Larissa Skin Care Hair Treatment yang terletak di Jalan Gajah Mada 103, Solo. Adapun alasan dipilihnya
lokasi ini adalah lokasi ini merupakan salah satu skin care yang memiliki customer mahasiswi yang cukup banyak. Hal ini diperkuat oleh beberapa
informan yang
dulunya pernah
atau mempunyai
pengalaman menggunakan produk-produk skin care di Larissa.
2. Jenis Penelitian
Berdasarkan masalah yang diajukan dalam penelitian ini, maka bentuk penelitian yang dipilih adalah penelitian kualitatif deskriptif yang
129 pada hakekatnya mengamati orang dan lingkungan hidupnya, berinteraksi
dengan obyek, berusaha memahami tafsiran mereka tentang dunia sekitarnya. Bentuk penelitian ini akan mampu menangkap berbagai
informasi kualitatif dengan deskriptif yang penuh nuansa, yang lebih berharga dari sekedar pernyataan jumlah maupun frekuensi dalam bentuk
angka. J. Vridenbregt 1978 memberi pengertian tentang penelitian
deskriptif adalah memberi uraian deskriptif mengenai suatu kolektivitas, maka representativitas harus terjamin. Bertujuan melukiskan realitas sosial
yang kompleks sehingga relevansi terhadap ilmu yang bersangkutan tercapai, yaitu dengan cara membuat klasifikasi, memanfaatkan konsep
yang sudah ada atau menciptakan konsep baru untuk menjelaskan realitas sosial yang ada Y. Slamet, 1996 : 14 – 15 .
3. Sumber Data
Data yang akan dikumpulkan dalam penelitian ini bersumber dari: a.
Data Primer Adalah data yang didapat dari sumber pertama baik dari
individu maupun perseorangan seperti hasil dari wawancara atau hasil pengisian kuisioner yang biasa dilakukan oleh peneliti. Data primer
yang digunakan dalam penelitian ini adalah informan. Informan adalah orang yang dianggap mengetahui permasalahan yang akan dihadapi
dan bersedia memberikan informasi yang dibutuhkan. Adapun yang akan dijadikan informan untuk penelitian ini meliputi : para mahasiswi
130 Solo pengguna produk-produk skin care Larissa, marketing pemasaran
Larissa Cabang Solo, dan dokter tenaga konsultan Larissa. b.
Data Sekunder Data sekunder adalah data primer yang telah diolah lebih lanjut
dan disajikan baik oleh pihak pengumpul data primer atau pihak lain. Misal dalam bentuk tabel atau diagram.
4. Teknik Pengumpulan Data