tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pengamatan pada manusia dalam kawasannya maupun dalam peristilahanya.
10
Paradigma atau pendekatan penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis atau model deskriptif. Penulis
menganalisis, menguraikan serta mendeskripsikan bagaimana proses produksi berita majalah Swaracinta pada Rubrik Kabar Pemberdayaan. Pendekatan
kualitatif ini menitikberatkan pada data-data penelitian yang akan dihasilkan melalui pengamatan, wawancara, dan studi dokumentasi.
2. Teknik Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah sebagai berikut;
a. Observasi
Peneliti melakukan observasi langsung yakni dengan melakukan pengamatan secara mendalam dengan mendatangi langsung kantor Majalah
Swaracinta dan Dompet Dhuafa guna memperoleh data mengenai hal-hal yang
menjadi objek penelitian yang berhubungan dengan pengawasan, peninjauan, penyelidikan dan riset. Teknik yang digunakan oleh peneliti adalah sifatnya
pengamatan secara mendalam. b.
Wawancara Wawancara dalam penelitian ini yaitu melakukan tanya jawab secara
langsung dengan pihak redaksi majalah Swaracinta Dompet Dhuafa, yaitu
10
Ibid, h. 157
Redaktur Pelaksana, Koordinator Liputan, Editor dan reporter. Teknik yang digunakan adalah teknik wawancara terstruktur dan tidak terstrukur. Hal ini
bertujuan untuk memberikan kebebasan kepada penulis untuk bertanya, namun tetap terarah pada masalah penelitian yang diangkat.
c. Dokumentasi
Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau variabel dengan melakukan teknik pengumpulan data dan menginvestasi dokumen-dokumen yang
relevan serta memiliki keterkaitan dengan permasalahan yang diteliti oleh penulis. Dengan mempelajari dan menganalisa bahan-bahan berupa tulisan atau gambar
yang diambil dari buku, arsip-arsip, foto-foto, rekaman-rekaman siaran dan lain sebagainya untuk menguatkan penelitian atas kebenaran data yang diperoleh
melalui observasi dan wawancara.
3. Analisis Data
Untuk menganalisis data, penulis menjelaskan bagaimana produksi berita yang dilaksanakan majalah Swaracinta Dompet Dhuafa pada Rubrik Kabar
Pemberdayaan, mulai dari bagaimana berita diperoleh, hingga siap dicetak. Penulis melaporkan data dengan memberi gambaran mengenai proses produksi
berita majalah Swaracinta Dompet Dhuafa pada Rubrik Kabar Pemberdayaan. Sebagai sumber data, penulis melakukan observasi langsung dan tidak langsung
dan wawancara dengan tim redaksi majalah Swaracinta Dompet Dhuafa. Data yang diperoleh dari observasi dan wawancara akan dideskriptifkan secara
kualitatif dengan didukung data-data yang didapat dari berbagai dokumen,