Pengertian Koperasi Kajian Pustaka 1. Kajian Tentang Koperasi

19 anggotanya. Koperasi dalam mengembangkan kemampuan anggota pada dasarnya membuka peluang kepada anggotanya untuk mengaktualisasikan diri dalam bidang ekonomi secara optimal serta berusaha untuk mengembangkan perekonomian nasional. Koperasi dikatakan berhasil atau sukses jika mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Dalam hal ini, semakin baik kinerja koperasi, maka semakin besar kemampuan koperasi mensejahterakan anggotanya. Semakin besar peran dan fungsi koperasi memperbaiki kesejahteraan anggotanya, semakin tinggi partisipasi mereka dalam kegiatan koperasi. Menurut Baswir 2000: 56 koperasi mempunyai dua fungsi yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain yaitu: 1 Fungsi koperasi dalam bidang ekonomi koperasi berfungsi meningkatkan penghasilan para anggotanya dengan membagikan keuntungan koperasi kepada para anggotanya sesuai kontribusi yang diberikan anggota kepada kepada koperasi, menyederhakan sistem tataniaga dengan mengurangi mata rantai perdagangan yang tidak perlu, menumbuhkan sikap jujur dan terbuka dalam pengelolaan perusahaan, menjaga terciptanya keseimbangan antara penawaran dan permintaan, dan mendidik masyarakat untuk mengalokasikan pendapatan secara efektif dan efisien. 2 Fungsi koperasi dalam bidang sosial antara lain adalah melatih dan mendidik anggotanya untuk membiasakan diri hidup bekerja sama, memiliki semangat berkorban, membangun tatanan sosial yang berdasarkan rasa persaudaraan, kekeluargaan dan demokratis yang akhirnya dalam masyarakat akan tercipta kehidupan tenteram. Koperasi dapat mensejahterahkan anggotanya, karena ia menciptakan nilai tambah dari usaha mereka. Anggota bisa memperoleh nilai tambah jika mereka mau berpartisipasi dalam koperasinya. Semakin sering anggota berpartisipasi, semakin besar nilai tambah yang mereka dapatkan. 20 Menurut Undang-Undang No.12 Tahun 1967, bagian 2, pasal 4 menyatakan bahwa fungsi koperasi indonesia adalah sebagai berikut : “1 Alat perjuangan ekonomi untuk mempertinggi kesejahteraan rakyat. 2 Alat pendemokrasian ekonomi nasional. 3 Sebagai salah satu urat nadi perekonomian bangsa Indonesia. 4 Alat Pembina masyarakat untuk memperkokoh kedudukan ekonomi bangsa”. Kartasapoetra dkk, 1991:8. Koperasi Indonesia dalam rangka pembangunan ekonomi dan perkembangan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya berperanan serta dan berfungsi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, hal ini sesuai dengan pasal 4 UU No 25 Tahun 1992, menyatakan bahwa koperasi mempunyai fungsi dan peran sebagai berikut: 1 Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi para anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya dalam rangka untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya. 2 Berperan serta secara aktif dalam upaya mempertinggi kualitas kehidupan manusia dan masyarakat. 3 Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai soko gurunya. 4 Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang merupakan usaha bersama berdasar atas asas kekeluargan dan demokrasi ekonomi. Koperasi dan kewirausahaan mempunyai keterkaitan yang tak dapat dipisahkan. Koperasi tidak saja menjadi wadah bagi golongan ekonomi lemah namun sejalan dengan perkembangannya, koperasi pun menjadi wadah bagi para wirausaha. Koperasi berperan penting dalam