33 kemingkinan kita bisa mengolahnya menjadi barang yang bisa lebih ada
nilai gunanya.
b. Pengertian panel bambu
Panel Bambu atau yang lebih familiar di sebut dengan pagar bambu merupakan suatu pembatas yang mengelilingi atau menutupi
suatu bangunan baik rumah, sekolah, maupun gedung-gedung lainnya. Pada umumnya pagar hanya dipasang di bagian depan rumah. Namun,
banyak juga yang memasang keseluruhan mengelilingi rumah. Definisi panel menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah bagian dr
permukaan pintu dinding, langit-langit, dsb berupa papan tipis dsb, biasanya berbentuk persegi panjang, dipasang di dl bingkai, terletak
lebih rendah atau lebih tinggi dari pada permukaan sekitarnya. Sedangkan definisi bambu menurut Heinz, F Moediartianto 2004: 1
“Bambu adalah bahan ramuan yang penting sebagai pengganti kayu biasa bagi penduduk desa”.
Panel bambu pada awalnya sangat identik digunakan pada rumah-rumah di daeah pedesaan, namun seiring perkembangannya
panel bambu atau yang biasa disebut pagar bambu menjadi tren baru yang kini mulai memiliki kreasi yang lebih unik dan beragam untuk
cocok digunakan di berbagai jenis dan tipe rumah baik di desa, perumahan, atau juga perkotaan.
Bahan utama dari panel bambu adalah bambu. Bambu merupakan produk hasil hutan nonkayu yang telah dikenal dan sangat
34 dekat
dengan kehidupan
masyarakat pada
umumnya, karena
pertumbuhannya ada
disekeliling kehidupan
masyarakat umum.
“Bambu memiliki sistem perakaran yang kuat dan mampu menahan limpasan air, sehingga dapat mencegah erosi, bambu dapat digunakan
sebagai penghalang angin dan membantu program pemurnian air” Berlian dan Rahayu, 1995: 45. Bambu bisa menjadi alat untuk
melindungi kehidupan masyarakat dari bencana baik longsor maupun angin kencang.
Bambu merupakan tumbuhan yang berumpun berakar serabut dan bentuk batangnya bulat dan berongga, beruas keras yang memiliki
tinggi antara 10 hingga 20 meter dan digunakan sebagai bangunan rumah dan perabot rumah tangga. Dalam kehidupan masyarakat
pedesaan, bambu memiliki peranan yang sangat penting. Bahan bambu memiliki sifat-sifat yang baik untuk dimanfaatkan, antara lain
batangnya kuat, ulet, lurus, rata, keras, mudah dibelah, mudah dibentuk dan ringan. Selain itu harga perolehan bambu juga relatif murah
dibandingkan dengan bahan bangunan lain karena banyak ditemukan di sekitar pemukiman pedesaan.
Bambu merupakan benda organik yang berumpun, berakar yang termasuk dalam saudara padi dan tebu, selain itu bambu dalam ilmu
tumbuhan dapat digolongkan dalam famili Gremineae rumput. Dan memiliki tinggi antara 10 hingga 20 meter dengan perkembangannya