16 4 Koperasi yang dibentuk adalah suatu organisasi bisnis badan
usaha yang diawasi dan dikendalikan secara demokratis formation
of a
democratically controlled
business organization.
5 Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkan making equitable contribution to the capital required.
6 Anggota koperasi menerima resiko dan manfaat secara seimbang accepting a fair share of the risk and benefits of the
undertaking. Arifin Sitio Halomoan tamba, 2001: 16.
Jadi, kesimpulan yang saya ambil dari definisi koperasi berdasarkan para ahli dan UU No.25 tahun 1992 yaitu bahwa koperasi
adalah badan usaha yang beranggotakan perorangan ataupun badan hukum yang didirikan untuk kepentingan dan tujuan bersama yang
berlandaskan atas asas kekeluargaan dan prinsip koperasi untuk memajukan dan untuk kemakmuran ekonomi para anggotanya
b. Tujuan koperasi
Disamping tujuan utama yang ekonomis dan komersil, koperasi juga harus memperhatikan pula cita-cita sosialnya terutama bagi para
anggotanya. Dalam UU No 25 tahun 1992 tentang perkoperasian pasal 3 disebutkan bahwa:
“koperasi bertujuan
memajukan kesejahteraan
anggota pada
khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut membangun tatanan
perekonomian nasional,
dalam rangka
mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945.”
Koperasi berusaha memenuhi serta mencukupi kebutuhan sehri- hari anggotanya. Usaha koperasi biasanya sesuai dengan kebutuhan
anggotanya.
17 Koperasi bersifat terbuka dan umum. Setiap orang tanpa
memandang golongan, aliran, kepercayaan atau agama orang itu, dapat diterima sebagai anggota koperasi.. Setiap orang bebas menjadi anggota
koperasi tanpa ada paksaan atau tekanan dalam bentuk apapun juga. Tujuan
utama koperasi
adalah meningkatkan
taraf hidup
dan kesejahteraan anggotanya, disamping itu koperasi mempunyai tujuan
ekonomis dan komersil. Untuk mencapai tujuan dari koperasi dalam hal peningkatan ekonomi, maka koperasi perlu dikembangkan lebih meluas.
Koperasi sebagai gerakan ekonomi rakyat perlu terus didorong pengembangannya dalam rangka mewujudkan demokrasi ekonomi.
Selain itu gerakan masyarakat koperasi perlu ditingkatkan dan dalam pelaksanaanya perlu didukung oleh pendidikan perkoperasian baik di
sekolah-sekolah maupun di luar sekolah serta pembinaan koperasi secara professional. Kemampuan koperasi untuk berperan lebih besar di
berbagai sektor seperti pertanian, industri, konstruksi, perdagangan, keuangan, angkutan dan pariwisata perlu ditingkatkan. Selanjutnya
dalam rangka mewujudkan tatanan kehidupan ekonomi yang adil, koperasi perlu diberi kesempatan lebih luas untuk turut serta memiliki
usaha-usaha swasta maupun Negara. Koperasi merupakan wadah persatuan orang-orang yang lemah
ekonominya untuk bekerja sama memperbaiki nasib dan meningkatkan taraf hidup mereka, dalam mengembangkan kemampuan anggota maka