45
membuat kerajinan dari kertas pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Karangjati Banjarnegara.
Kemudian ada Endah Purwatiningsih Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta yang juga menerapkan teknik Modelling
dengan judul skripsi “Peningkatan Keterampilan Menulis Puisi dengan Teknik Modelling bagi Siswa Kelas V SD Negeri
01 di Kalijira Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 20102011
”. Dengan hasil penelitian yang menunjunjukkan bahwa Teknik modelling dapat meningkatkan keterampilan menulis puisi siswa kelas V SD Negeri 01 Kalijira
Kecamatan Tasikmadu Kabupaten Karanganyar. Dari beberapa penelitian yang telah dilakukan sebelumnya dapat diketahui
bahwa teknik modeling dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam membuat karya kerajinan dan juga dapat meningkatkan keterampilan menulis puisi. Untuk itu dalam
penelitian ini penulis mencoba menggunakan teknik modeling dalam upaya meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran seni budaya dan
keterampilan khususnya seni tari.
2.3 Kerangka Berpikir
Seni tari merupakan salah satu jenis pembelajaran SBK di SD. Hasil belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran seni tari khususnya materi jenis-jenis unsur tari
nusantara masih rendah, diduga karena siswa kurang aktif dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini dikarenakan metode yang digunakan guru masih cenderung
konvensional. Siswa hanya dituntut untuk meniru gerakan saja tanpa diberi penjelasan setelahnya, sehingga membuat siswa kurang antusias dalam mengikuti pembelajaran
dan berpengaruh pada hasil belajar siswa.
46
Salah satu cara untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran seni tari khususnya materi jenis-jenis unsur tari nusantara, penulis
mencoba menerapkan teknik modelling. Dengan menggunakan teknik modelling ini, diharapkan pembelajaran menjadi lebih bermakna, sehingga siswa lebih aktif dalam
mengikuti pembelajaran seni tari. Diharapkan siswa tidak hanya dapat meniru apa yang dicontohkan oleh guru saja, tetapi dapat mengetahui penjelasan dari apa yang
dicontohkan guru, serta dapat mencontohkan kepada siswa yang lain, sehingga pembelajaran menjadi lebih aktif.
Dengan demikian,
kerangka berpikir
dalam penelitian
ini dapat
digambarkankan sebagai berikut :
Gambar 2.6 Bagan Kerangka Berpikir
2.4 Hipotesis Tindakan
Berdasarkan kerangka berpikir di atas, diajukan hipotesis tindakan sebagai berikut:
Aktivitas dan hasil belajar SBK pada materi jenis-jenis unsur tari
nusantara, masih rendah. Kondisi Awal
Guru belum menggunakan teknik modelling.
Kondisi Akhir
Diduga melalui teknik modelling aktivitas belajar siswa pada materi jenis-
jenis unsur tari nusantara dapat meningkat.
Tindakan
Guru menggunakan teknik modelling pada materi jenis-
jenis unsur tari nusantara.
Diduga melalui teknik modelling hasil belajar siswa pada materi jenis-
jenis unsur tari nusantara dapat meningkat
47
Melalui teknik modelling, maka aktivitas, performansi guru, dan hasil belajar SBK materi Jenis-jenis Unsur Tari Nusantara pada siswa kelas IV SD Negeri Pendawa 01
Kabupaten Tegal dapat meningkat.
48
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini tidak terlepas dari prosedur yang ada. Secara umum prosedur pelaksanaan penelitian kelas tersebut meliputi perencanaan,
pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Perencanaan tindakan dilaksanakan sebelum penelitian dilaksanakan, sedangkan dalam pelaksanaan tindakan penelitian di
dalamnya dilakukan observasi untuk mengumpulkan data dan refleksi untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan pelaksanaan tindakan sebagai acuan untuk
melaksanakan penelitian pada siklus selanjutnya. Secara rinci prosedur penelitian yang dilaksanakan dijabarkan sebagai berikut:
3.1.1 Perencanaan Planning
Planning adalah kegiatan merencanakan tindakan penelitian kelas. Tahapan ini berupa penyusunan rencana tindakan yang menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan,
di mana, oleh siapa, dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan Arikunto dkk 2009:18. Perencanaan dalam PTK mencakup semua langkah dan keperluan bagi
pelaksanaan tindakan. Keperluan tersebut, seperti materibahan ajar, rencana pelaksanaan pembelajaran yang mencakup media dan metode pembelajaran RPP,
lembar observasi, dan sebagainya. Diperlukan persiapan yang terencana dengan baik agar pelaksanaan tindakan berjalan dengan efektif dan lancar.
3.1.2 Pelaksanaan Tindakan Acting
Acting adalah kegiatan menerapkan isi rancangan penelitian. Tahapan ini berupa pelaksanaan yang merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan