memiliki rata-rata skor lebih tinggi dari pada kelompok kontrol. Rata-rata skor kelompok eksperimen sebesar 16,77, sedangkan kelompok kontrol memperoleh
rata-rata skor sebesar 12,5. Penelitian-penelitian tersebut digunakan untuk mendukung penelitian yang
b erjudul, “Penerapan Model Concept Sentence dengan Media Kartu Kata untuk
Meningkatkan Keterampilan Menulis Narasi Siswa Kelas IV-A SDN Tawangmas 01 Semarang
”.
2.2 KERANGKA BERPIKIR
Berdasarkan latar belakang masalah yang terjadi pada pembelajaran menu- lis di SDN Tawangmas 01 Semarang, maka peneliti bersama kolaborator melaku-
kan tindakan perbaikan pembelajaran melalui penerapan model CS dengan media kartu kata. Berikut ini bagan kerangka berpikir dalam penelitian ini.
Bagan 2.1 Kerangka Berpikir
2.3 HIPOTESIS TINDAKAN
Berdasarkan kerangka berpikir tersebut maka hipotesis tindakan dalam pe- nelitian ini adalah melalui penerapan model CS dengan media kartu kata pada sis-
wa kelas IV-A SDN Tawangams 01 Semarang dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, dan keterampilan siswa dalam menulis narasi.
Kondisi Awal
Pelaksanaan
Kondisi Akhir
1. Guru Belum optimal dalam memberikan pembelajaran yang dapat
meningkatkan perbendaharaan kata siswa Pemberian kesempatan siswa untuk berdiskusi belum optimal
2. Siswa Siswa kurang maskimal dalam menuangkan ide dan pendapat
perbendaharaan kata siswa terbatas kurang tepat dalam memilih kata, akibatnya banyak
penempatan kata yang salah pada hasil karangan 3. Hasil Belajar
Sebanyak 25 siswa belum terampil menulis narasi.
Langkah-langkah tindakan model CS dengan media kartu kata: 1. mempersiapkan siswa menerima pelajaran
2. menyampaikan apersepsi dan kompetensi yang akan dicapai 3. menjelaskan materi
4. melakukan tanya jawab terkait materi 5. mengelompokkan siswa secara heterogen
6. membagikan media kartu kata 7. menulis narasi secara berkelompok
8. membimbing diskusi 9. menulis narasi secara individu
10. penutup
1. Keterampilan guru meningkat 2. Aktivitas siswa meningkat
3. Keterampilan menulis narasi siswa meningkat
59
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 JENIS PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas PTK, yaitu penelitian yang dilakukan oleh guru di dalam kelasnya sendiri dengan cara melakukan re-
fleksi diri yang berfokus pada masalah-masalah pembelajaran di kelas dan bertu- juan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Penelitian tindakan kelas ini ter-
diri atas empat tahapan, yaitu: 1 perencanaan; 2 pelaksanaan; 3 observasi; dan 4 refleksi.
Bagan 3.1: Langkah-langkah PTK Arikunto, 2009: 16