Permainan Susun Kata KAJIAN TEORI

43 5 Dibutuhkan dukungan fasilitas, alat dan biaya yang cukup memadai http:anaajat.blogspot.com201210model-pembelajaran-picture-and-picture.html. Untuk mengatasi kelemahan saat proses pembelajaran dengan model picture and picture guru sebisa mungkin untuk mengkondisikan siswa pada saat kegiatan pembelajaran dan dalam mengatasi banyaknya siswa yang pasif guru dapat mengajukan pertanyaan lisan bagi siswa yang belum ditunjuk maju ke depan kelas.

2.1.9 Permainan Susun Kata

Bermain adalah dunia sekaligus sarana belajar anak. Memberikan kesempatan kepada anak untuk bermain berarti memberikan kesempatan kepada mereka untuk belajar dengan cara-cara yang dapat dikategorikan sebagai bermain. Untuk itu guru harus merancang kegiatan pembelajaran yang memiliki ciri bermain Sardiman, 2010:123. Bermain merupakan hal yang paling disukai siswa. Bagi mereka, bermain adalah tugasnya. Melalui bermain banyak yang dipelajari siswa. Mulai dari belajar bersosialisasi, menahan emosi, atau belajar hal lain yang semua diperoleh secara integrasi. Siswa yang cenderung menyendiri sebaiknya tidak dibiarkan untuk terlalu sibuk dengan “solitary play”. Sebaliknya, mereka diarahkan untuk lebih aktif dalam permainan kelompok. Mereka yang kurang mampu untuk berkonsentrasi dapat diberikan berbagai jenis permainan yang lebih terarah pada pemusatan perhatian seperti mengkonstruksi suatu benda tertentu Suyatno, 2009:101. 44 Terdapat jenis-jenis permainan yang dapat diterapkan guru dalam pembelajaran. Sebagaimana yang diungkapkan oleh Thobroni dan Mumtaz 2011:45 bahwa jenis permainan ada dua macam, yaitu permainan outdoor dan permainan indoor. Permainan susun kata dikategorikan dalam jenis permainan indoor karena permainan ini dilakukan di dalam ruang. Pada proses pembelajaran IPA digunakan permainan susun kata. Permainan ini bertujuan untuk melatih ketangkasan siswa, melatih kekompakan para siswa, dan membuat suasana belajar lebih semarak Nisak, 2011:93. Berikut penjelasan tentang permainan susun kata: 1 Sifat permainan a. Kelompok b. Setiap kelompok terdiri atas 4-6 siswa 2 Bahan yang harus dipersiapkan a. Amplop b. Kertas c. Spidol d. Pulpen e. Daftar pertanyaan 3 Aturan permainan a. Masukkan 10 daftar pertanyaan dan kartu-kartu jawabannya ke dalam amplop yang telah disediakan. b. Bagilah para siswa menjadi beberapa kelompok, dan masing-masing kelompok beranggotakan 4-6 siswa. 45 c. Berikan instruksi bahwa masing-masing kelompok akan menerima 1 amplop yang berisi 10 pertanyaan beserta jawabannya dalam bentuk kartu- kartu kata. d. Susunlah kartu-kartu kata tersebut hingga menjadi jawaban atas pertanyaan yang diberikan. e. Berikan batasan waktu kepada para siswa sesuai dengan hasil kesepakatan. f. Diskusikan pertanyaan dan jawaban yang dikumpulkan oleh para siswa. g. Rayakan permainan ini dengan cara berteriak bersama-sama sehingga tampak gembira dan memuaskan. Permainan yang diterapkan dalam proses pembelajaran pada dasarnya mempunyai banyak manfaat meliputi: 1 dapat melatih kemampuan motorik anak, 2 melatih konsentrasi, 3 kemampuan sosialisasi meningkat, 4 melatih keterampilan berbahasa, 5 menambah wawasan, 6 mengembangkan kemampuan untuk problem solving, 7 dapat mengembangkan jiwa kepemimpinan anak , 8 mengembangkan pengetahuan anak tentang norma dan nilai, dan 9 meningkatkan rasa percaya diri Rifa, 2012:15. 2.1.10 Langkah-langkah Model Picture and Picture dengan Permainan Susun Kata Pada Pembelajaran IPA di SD Adapun langkah-langkah pembelajaran IPA dengan penggabungan model picture and picture dan permainan susun kata, sebagai berikut: a. Guru menyampaikan kompetensi yang ingin dicapai. b. Guru menyajikan materi sebagai pengantar. 46 c. Siswa ditunjukkandiperlihatkan gambar-gambar yang berkaitan dengan materi. d. Siswa dipanggil guru maju kedepan kelas secara bergantian untuk memasangmengurutkan gambar-gambar dan menempelkan kartu-kartu kata yang sesuai dengan gambar. e. Siswa ditanya tentang dasar pemikiran urutan gambar tersebut. f. Guru menanamkan konsep materi pelajaran melalui gambar-gambar tersebut. g. Siswa dengan bimbingan guru mengadakan permainan susun kata. h. Siswa dibagi dalam beberapa kelompok diskusi. Masing-masing kelompok diskusi mendapatkan 1 amplop yang berisi 10 pertanyaan beserta jawabannya dalam bentuk kartu-kartu kata. i. Siswa diminta untuk menyusun kartu-kartu kata sebagai jawaban atas pertanyaan yang disediakan guru. j. Siswa diberi waktu ±15 menit untuk berdiskusi mengerjakan lembar kerja siswa. k. Siswa bersama guru mendiskusikan pertanyaan dan jawaban dari lembar kerja siswa yang telah dikerjakan siswa. l. Siswa merayakan permainan dengan yel-yel. m. Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dipelajari. n. Evaluasi 47

2.2. KAJIAN EMPIRIS

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE BERBANTU MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS V SDN MANGUNSARI KOTA SEMARANG

2 16 244

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN SEDERHANA MELALUI PICTURE AND PICTURE DENGAN GAMBAR SERI PADA SISWA KELAS III SDN PETOMPON 01 SEMARANG

6 76 295

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

0 3 300

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN SCIENTIFIC DENGAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWINGBERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN NGIJO 01 KOTA SEMARANG

0 6 226

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS NARASI BERBAHASA JAWA MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS II SDN GUNUNGPATI 02 SEMARANG

0 10 228

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MELALUI MODEL PICTURE AND PICTURE DENGAN MEDIAGAMBAR PADA SISWA KELAS VSDN GUNUNGPATI 01 SEMARANG

0 4 229

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI MENGGUNAKAN MODEL PICTURE AND PICTURE PADA SISWA KELAS IV SDN GUNUNGPATI 01 SEMARANG

0 4 177

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPA Melalui Model Direct Instruction Pada Siswa Kelas IV SDN Kandri 01 Gunungpati Semarang

0 11 234

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS melalui Model Pembelaja ran Jaring Laba laba Siswa Kelas IV SDN Ngijo 01, Kecamatan Gunungpati, Semarang

0 38 341

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPA Melalui Model pembelajaran Direct Instruction Pada Siswa Kelas IV SDN Gunungpati 02 Semarang.

0 0 1