penghancuran dan pengeringan. Bagian yang digunakan adalah kulit, otot, tulang dan kolagen.
3.1.4 Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2013:60. Dalam penelitian ini digunakan tiga jenis variabel, yaitu variabel bebas,
variabel terikat, dan variabel kontrol. 3.1.4.1 Variabel Bebas
Variabel bebas atau variabel independen merupakan variabel yang dapat mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel
dependen terikat Sugiyono, 2013:61.Variabel bebas dalam penelitian ini adalah substitusi tepung ceker ayam dengan persentase 10, 20, dan 30.
3.1.4.2 Variabel terikat
Variabel terikat atau variabel dependen merupakan variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas atau yang menjadi akibat karena adanya variabel
bebas Sugiyono, 2013:61. Dalam penelitian ini variabel terikatnya adalah kualitas kastengel dilihat dari mutu inderawi dengan indikator tekstur, warna, rasa
dan aroma serta kandungan gizi kalsium dan protein. 3.1.4.3 Variabel kontrol
Variabel kontrol adalah variabel yang dikendalikan atau dibuat konstan sehingga hubungan variabel bebas terhadap variabel terikat tidak dipengaruhi oleh
faktor luar yang tidak diteliti Sugiyono, 2013:64. Dalam penelitian ini variabel kontrolnya adalah bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan kastengel
meliputi : tepung terigu 300 gram, tepung maizena 40 gram, keju 175 gram, kuning telur 4 butir dan margarin 180 gram, kondisi bahan masih dalam keadaan
baik dan alat yang digunakan meliputi timbangan, baskom, rolling pin, cetakan, plastik, kuas, solet, loyang, oven dan kompor masih dapat digunakan sesuai
dengan fungsinya dan dalam keadaan bersih dan kering, proses pembuatan dengan perlakuan yang sama pada pencampuran adonan menggunakan dua buah
solet pengadukan dengan arah yang berlawanan, pembentukan adonan dengan menggiling tipis dengan ketebalan 1 cm menggunakan rolling pin, dan
pengovenan dilakukan kurang lebih 30 menit dalam suhu 150 C. Perlakuan yang
sama dimaksudkan yaitu ukuran bahan yang digunakan ditimbang dengan berat yang sama, proses pembuatan dilakukan dengan waktu yang sama. Serta proses
pengovenan dengan suhu dan waktu yang sama agar mendapatkan hasil yang konstan.
3.2 Metode Pendekatan Penelitian