4.3.1. Analisis Data
Untuk melakukan analisis dengan menggunakan metode rank spearman yaitu untuk mengetahui hubungan antara variabel terpaan berita
penculikan anak di televisi X dan variabel kewaspadaan ibu rumah tangga Y maka diperlukan sebuah tabel penolong yang dapat dilihat pada
lampiran 3. Selanjutnya hasil yang diperoleh pada tabel penolong pada lampiran 3
dimasukkan ke dalam rumus rank spearman sebagai berikut :
Keterangan : ρ = Koefisien korelasi Rank Spearman
n = jumlah sampel Σdi = jumlah total hitungan Rank X dan Rank Y
2
6 Σdi
ρ = 1 -
2
nn – 1
6 Σdi
2
6 106589 639534 ρ = 1 - → ρ = 1 - → ρ = 1 -
100100
2
– 1 100 10000 – 1 100 9999 → ρ = 1 – 0,63959796 → ρ = 0,36040204
Dari hasil penelitian ini, diketahui besarnya nilai koefisien korelasi
rank spearman adalah sebesar 0,360. Karena yang didapat hanya sebesar 0,360 , maka berdasarkan tabel pedoman untuk memberikan interpretasi
koefisien korelasi tingkat hubungannya termasuk Rendah.
4.3.2. Pengujian Hipotesis
Dari hasil pengujian diketahui besarnya nilai koefisien korelasi rank spearman adalah sebesar 0,360.
Untuk memperjelas pembuktian hipotesis, maka akan digunakan analisis t
test
dengan taraf signifikansi 5 yang menggunakan rumus sebagai berikut Sugiyono, 2003 : 215 :
n – 2 t
= ρ
test 2
1 – ρ
Keterangan : t
test
= koefisien signifikansi ρ = koefisien korelasi Rank Spearman
n = jumlah sampel n - 2
t
test
= ρ
1 – ρ
2
100 – 2 t
test
= 0,360 1 – 0,360²
98 t
test
= 0,360 0,8704
t
test
= 0,360 √112,592
t
test
= 3,820 Dari hasil pengujian hipotesis diketahui bahwa nilai t
hitung
yang diperoleh dengan taraf signifikansi sebesar 5 adalah 3,820. Selanjutnya
nilai tersebut harus dibandingkan dengan nilai t
tabel
dengan ketentuan sebagai berikut :
Bila t
hitung
≤ t
tabel
, maka Ho diterima dan Hi ditolak berarti tidak ada hubungan antara X dan Y.
Bila t
hitung
≥ t
tabel
, maka Hi diterima dan Ho ditolak berarti ada hubungan antara X dan Y.
Hipotesis statistik pada penelitian ini adalah sebagai berikut : Ho : Tidak Terdapat hubungan antara terpaan berita penculikan anak di
televisi dengan kewaspadaan ibu rumah tangga. Hi : Terdapat hubungan antara terpaan berita penculikan anak di televisi
dengan kewaspadaan ibu rumah tangga. Berdasarkan uraian di atas, maka nilai t
hitung
3,820 nilainya lebih besar dari nilai t
tabel
sebesar 1,990. Maka Hi diterima dan Ho ditolak yang berarti terdapat hubungan antara terpaan berita penculikan anak di televisi
dengan kewaspadaan ibu rumah tangga, namun memiliki tingkat hubungan yang rendah.
4.3.3. Interpretasi Hasil