Kompetensi Dasar 6.2. Mendeskripsikan konsep bunyi dalam kehidupan sehari-hari.
A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:
1.
Menjelaskan pengertian bunyi.
2.
Menyelidiki penyebab timbulnya bunyi.
3.
Menjelaskan syarat terjadi dan terdengarnya bunyi.
4.
Menjelaskan pengertian cepat rambat bunyi.
5.
Mengukur cepat rambat bunyi.
6.
Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi.
7.
Menentukan cepat rambat bunyi pada beberapa medium.
8.
Membedakan pengertian infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.
9.
Menyebutkan contoh infrasonik, audiosonik, dan ultrasonik.
10.
Menyebutkan pemanfaatan bunyi ultrasonik dalam kehidupan sehari-hari.
11.
Menjelaskan faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi.
12.
Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kuat lemahnya bunyi.
13.
Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kualitas bunyi.
14.
Membuat organ botol.
15.
Menjelaskan pengertian resonansi.
16.
Mengamati terjadinya resonansi pada garpu tala.
17.
Mengamati terjadinya resonansi pada bandul sederhana.
18.
Menjelaskan aplikasi konsep resonansi pada alat musik.
19.
Menjelaskan masalah yang ditimbulkan resonansi.
20.
Menjelaskan syarat terjadinya pemantulan bunyi.
21.
Menemukan hukum pemantulan bunyi.
22.
Menyebutkan jenis-jenis bunyi pantul.
23.
Membedakan antara gaung, gema dan bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli.
24.
Menjelaskan manfaat pemantulan bunyi dalam kehidupan sehari-hari.
Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin Discipline
Rasa hormat dan perhatian respect
Tekun diligence
Tanggung jawab responsibility
Ketelitian carefulness
B. Materi Pembelajaran
Bunyi
C. Metode Pembelajaran
1. Model : - Direct Instruction DI - Cooperative Learning
2. Metode : - Diskusi kelompok - Observasi
- Ceramah - Eksperimen
D. Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA
99
a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi: - Mengapa senar gitar yang kita petik dapat terdengar?
- Benarkah cepat rambat bunyi tak berhingga besarnya?
Prasyarat pengetahuan: - Apakah syarat terjadi dan terdengarnya bunyi?
- Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi.
Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian bunyi.
Peserta didik dapat Menyelidiki penyebab timbulnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan syarat terjadi dan terdengarnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian cepat rambat bunyi.
Peserta didik dapat Mengukur cepat rambat bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi cepat rambat bunyi
Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah,
dan bertindak tanpa rasa takut;
Peserta didik dibimbing oleh guru mendiskusikan pengertian bunyi.
Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh bunyi dalam kehidupan sehari-hari.
Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah gendang,
sebuah gitar, dan sebuah garpu tala.
Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menyelidiki penyebab timbulnya bunyi.
Peserta didik dalam setiap kelompok melak
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan
kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa
100
Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,
memberikan penguatan dan penyimpulan
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik danatau sendiri membuat rangkumansimpulan pelajaran;
melakukan penilaian danatau refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling danatau memberikan tugas baik tugas
individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan
Motivasi dan Apersepsi: - Berapakah batas kemampuan pendengaran manusia?
- Adakah pengaruh tinggi rendahnya frekuensi terhadap bunyi yang dihasilkan?
Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan audiosonik?
- Faktor apakah yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi?
Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.
b. Kegiatan Inti
Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kuat lemahnya
bunyi.
Peserta didik dapat Menjelaskan faktor yang mempengaruhi kualitas bunyi.
Peserta didik dapat Membuat organ botol.
Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian resonansi.
Peserta didik dapat Mengamati terjadinya resonansi pada garpu tala.
Peserta didik dapat Mengamati terjadinya resonansi pada bandul sederhana.
Peserta didik dapat Menjelaskan aplikasi konsep resonansi pada alat musik.
Peserta didik dapat Menjelaskan masalah yang ditimbulkan resonansi.
Peserta didik dapat Menjelaskan syarat terjadinya pemantulan bunyi.
Peserta didik dapat Menemukan hukum pemantulan bunyi.
Peserta didik dapat Menyebutkan jenis-jenis bunyi pantul.
Peserta didik dapat Membedakan antara gaung, gema dan bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli.
Peserta didik dapat Menjelaskan manfaat pemantulan bunyi dalam
kehidupan sehari-hari.
Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi, guru:
101
Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain
untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis;
memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut;
memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif;
memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan
prestasi belajar;
memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;
memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun
kelompok;
memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan;
memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan
kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.
Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru:
memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan,
isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik,
memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber,
memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh
pengalaman belajar yang telah dilakukan,
memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:
berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan
menggunakan bahasa yang baku dan benar;
membantu menyelesaikan masalah;
memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi;
memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh;
memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.
c. Kegiatan Penutup
Dalam kegiatan penutup, guru:
bersama-sama dengan peserta didik danatau sendiri membuat rangkumansimpulan pelajaran;
melakukan penilaian danatau refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan secara konsisten dan terprogram;
memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;
merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling danatau memberikan tugas baik
tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik.
102
E. Sumber Belajar