Pendidikan Kewarganegaraan: Kecakapan Berbangsa dan Bernegara untuk Kelas VIII
78
d. Turut mengembangkan budaya politik yang menjunjung tinggi semangat kebersamaan, kekeluargaan, dan keterbukaan yang
bertanggung jawab dengan didukung oleh moral dan etika politik yang bersumber pada nilai-nilai Pancasila.
e. Ikut meningkatkan program pendidikan politik yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 bagi semua lapisan masyarakat agar setiap
masyarakat sadar akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara. f. Mengutarakan dan memperjuangkan aspirasi dan kepentingan
masya rakat melalui wadah penyalur aspirasi masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Pentingnya kehidupan demokratis dalam kehidupan ber masyarakat,
berbangsa, dan bernegara terdapat prinsip-prinsip yang harus diterapkan untuk menjamin kehidupan demokrasi yang sesungguhnya. Berikut
prinsip-prinsip pentingnya kahidupan demokrasi.
1. Pemerintahan Berdasarkan Hukum
Dalam negara demokrasi undang-undang merupakan batas penggunaan kekuasaan. Setiap penggunaan kekuasaan yang tidak
dibatasi oleh undang-undang akan memiliki kecenderungan untuk disalahgunakan. Oleh karena itu, kekuasaan dalam negara demokrasi
terikat oleh hukum.
2. Pembagian Kekuasaan
Untuk mewujudkan rule of law, kekuasaan membuat undang- undang, kekuasaan menjalankan undang-undang, dan kekuasaan untuk
mengadili terhadap pelanggaran undang-undang tidak boleh berada di dalam satu tangan. Montesquieu dalam teori trias politica menyatakan
bahwa agar kekuasaan itu tidak berpusat pada satu tangan maka kekuasaan itu harus dipisahkan menjadi tiga bagian sebagai berikut.
a. Kekuasaan legislatif, yaitu kekuasaan untuk membuat undang-
undang. b. Kekuasaan eksekutif, yaitu kekuasaan untuk menjalankan
undang-undang. c. Kekuasaan yudikatif, yaitu kekuasaan untuk mengadili terhadap
pelanggaran undang-undang.
3. Pengakuan dan Perlindungan Hak Asasi Manusia
Pemerintahan yang demokrasi akan memberikan pengakuan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia. Setiap warga negara memiliki
persamaan dalam bidang politik, hukum, ekonomi, dan sosial budaya.
4. Peradilan yang Bebas
Peradilan yang bebas, artinya peradilan yang tidak memihak serta tidak dipengaruhi oleh kekuatan atau kekuasaan apapun. Maksudnya
agar badan-badan peradilan tersebut benar-benar dapat menjalankan tugasnya secara adil.
5. Asas Manajemen Terbuka
Agar tujuan negara dapat dicapai dan dapat dirasakan oleh seluruh rakyat maka pemerintah dalam negara demokrasi menganut asas open
management, yaitu a. Partisipasi sosial, yaitu ikut sertanya rakyat dalam pemerintahan.
b. Tanggung jawab sosial, yaitu pertanggungjawaban pemerintah
terhadap rakyat.
Diskusikan dengan anggota kelompokmu mengenai bentuk
perilaku politik yang sederhana dan sesuai dengan aturan di daerahmu.
Tulis jawabanmu dalam buku tugas, kemudian laporkan pada gurumu.
Mari, Berdiskusi
Kemukakanlah pendapatmu tentang pelaksanaan pemilihan umum yang
merupakan salah satu indikator kehidupan demokratis. Tulis dalam
buku tugasmu dan laporkan hasilnya kepada gurumu.
Bagaimana Pendapatmu?
Di unduh dari : Bukupaket.com
Pelaksanaan Demokrasi
79
c. Dukungan sosial, yaitu adanya dukungan rakyat. d. Kontrol sosial, yaitu pengawasan dari rakyat terhadap pemerintah.
6. Adanya Partai Politik