nilai signifikan dari uji kolmogorov-smirnov sebesar 0,092 dimana angka tersebut lebih tinggi dari 5 0,05.
2. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah di dalam model regresi terdapat korelasi antara variabel independen. Ada tidaknya
gejala multikolinearitas pada kelompok mahasiswa akuntansi. Uji multikolinearitas dilakukan dengan menggunakan perhitungan tolerance
TOL dan variance inflation factor VIF. Hasil pengujian tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 4.14 Hasil Uji Multikolinearitas
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std.Error Beta
TOL VIF
1 Constant X1.Persepsi Norma
Subyektif X2.Sikap Pada
Perilaku X3.Persepsi Kontrol
Perilaku 11.949
.030 .078
-.023 3.730
.125 .105
.059 .038
.121 -.063
3.204 .241
.741 -.387
.003 .811
.463 .701
1.000 .932
.932 1.000
1.073 1.073
a. Dependent Variable Y : Niat Untuk Whistleblowing.
Sumber : Data diolah SPSS tahun 2014, lampiran 9 Hasil Uji Multikolinearitas pada tabel 4.14 menunjukkan bahwa
tidak ada nilai tolerance variabel independen yang 0,10. Hal ini berarti bahwa tidak da korelasi antar variabel independen yang nilainya lebih dari
95, maka dapat dikatakan tidak terjadi multikolinearitas yang serius. Hasil perhitungan VIF juga menunjukkan hasil yang sama tidak ada satu
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
variabel independen yang memiliki nilai VIF 10. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar variabel independen dalam model
regresi.
3. Uji Heteroskedastisitas
Pengujian terhadap heteroskedastisitas dilakukan dengan cara Rank Korelasi dari Spearman antara residual dengan seluruh variabel bebas
dengan hasil analisis dalam tabel di bawah ini: Tabel 4.15
Nonparametric Correlations
Sumber : Data diolah SPSS tahun 2014, lampiran 9 Hasil analisis menunjukkan bahwa pada variabel untuk persepsi
norma subyektif X
1
, Sikap pada perilaku X
2
, dan Persepsi kontrol perilaku X
3
, tidak mempunyai korelasi yang signifikan antara residual dengan variabel bebasnya, maka hasil analisis ini dapat disimpulkan
semua variabel penelitian tidak terjadi Heteroskedastisitas. Sehingga dapat
Co rrelatio ns
-.002 .988
43 -.162
.301 43
.141 .367
43 1.000
. 43
Correlation Coefficient Sig. 2-tailed
N Correlation Coefficient
Sig. 2-tailed N
Correlation Coefficient Sig. 2-tailed
N Correlation Coefficient
Sig. 2-tailed N
x1=Persepsi tentang norma subyektif
x2=Sikap pada Perilaku x3=Persepsi tetang
kontrol perilaku
Unstandardized Residual Spearmans rho
Unstandardiz ed Residual
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
disimpulkan bahwa semua variable penelitian memenuhi asumsi Non Heteroskedastisitas.
4.2.4 Uji Hipotesis Analisis Regresi