Tujuan Cara Peran Konstituen Pascaverba Pasif yang Bermorfem Terikat Di- + { - Kan - I }

95 itu bersifat waj ib sebab bila dilesapkan informasi kalimat menj adi berbeda dengan informasi yang dimaksud. Bahkan, kalimat tersebut menjadi tidak berterima. 112a Penggantinya tidak diambil atlet jenis yang sama atau peselencar. 113a Satu komisi telah dibentuk forum terbuka peran konstituen bukan sumber, melainkan pelaku.

3.5.9 Tujuan

Peran tujuan menyatakan arah, jurusan, harapan, atau maksud yang dinyatakan oleh verba predikat kalimat. Berikut ini adalah konstituen pascaverba pasif bermorfem terikat di-+ { -kan -i} yang berperan tujuan. 114 I mbauan diserukan agar pemilu presiden dan wakil digelar secara jurdil. MI 11 14 2-9-2004 115 Genderang perang opini model Akbar Tanjung ini dapat ditafsirkan untuk membelah kekuatan lawan. PR 17 1 13-12-2004 116 Zaharsyah Fachruddin Roesli itu diusung untuk kemudian menuju liang lahat. PR 1 4 13-12-2004 117 Kota Bandung di sana sini telah dihiasi untuk menyambut KKA. PR 8 5 15-4-2005 96 Konstituen pascaverba pasif bermorfem terikat di-+ { -kan -i} yang tampak pada kalimat 114, yaitu agar pemilu presiden dan wakil digelar secara jurdil, 115 untuk membelah kekuatan lawan, 116 untuk kemudian menuju liang lahat, dan 117 untuk menyambut KKA berperan tujuan. Peran tujuan yang diemban keempat konstituen tersebut dapat dilihat dari kehadiran konjungsi agar dan untuk. Kehadiran konjungsi agar dan untuk pada keempat kalimat itu bersifat wajib. Hal ini tampak pada kalimat-kalimat berikut. 114a I mbauan diserukan pemilu presiden dan wakil digelar secara jurdil. 115a Genderang perang opini model Akbar Tanjung ini dapat ditafsirkan membelah kekuatan lawan. 116a Zaharsyah Fachruddin Roesli itu diusung kemudian menuju liang lahat. 117a Kota Bandung di sana sini telah dihiasi menyambut KKA.

3.5.10 Cara

Peran cara menyatakan pelaksanaan atau keberlangsungan suatu keadaan peristiwa atau kejadian yang diungkapkan verba predikat kalimat. Berikut ini data yang menunjukkan peran cara. 97 118 Kepastian asal penyakit dipastikan melalui tes DNA dan diperkuat dengan pelacakan nomor identifikasi hewan. K 14 2 24-9-2004 119 Seleksi CPNS dilakukan secara serent ak di tingkat provinsi, kota, dan kabupaten se-Jabar pada 24 November. PR 1 2 13-12-2004 120 Merekonstruksi tafsir atas mitos-mitos kulturan disakralkan secara sewenang-wenang. K 26 3 2-5-2004 Konstituen pascaverba pasif yang bermorfem terikat di-+ { -kan -i} yang tampak pada kalimat 118, yaitu melalui tes DNA dan diperkuat dengan pelacakan nomor identifikasi hewan, 119 secara serentak, dan 120 secara sewenang-wenang memiliki peran cara. Peran cara pada ketiga konstituen dalam kalimat tersebut ditandai oleh preposisi melalui kalimat 118 dan secara kalimat 119 serta 120. Kehadiran preposisi tersebut pada ketiga konstituen itu ada yang manasuka dan ada pula yang wajib. 118a Asal penyakit dipastikan tes DNA dan diperkuat dengan pelacakan nomor identifikasi hewan. 119a Seleksi CPNS dilakukan serentak di tingkat provinsi, kota, dan kabupaten se-Jabar pada 24 November. 120a Merekonstruksi tafsir atas mitos-mitos kulturan disakralkan sewenang-wenang. 98

3.5.11 Penyerta