Kesimpulan Saran Analisis Pengaruh Rasio-Rasio Bank Terhadap Profitabilitas Pada Perbankan Yang Terdaftar Di BEI

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah variabel CAR Capital Adequacy Ratio, NIM Net Interest Margin, dan OEOI Operating Expenses to Operating Income berpengaruh terhadap profitabilitas perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2010-2012. Dalam penelitian ini CAR, NIM, OEOI menjadi variabel independen dan profitabilitas perbankan diukur dengan ROE yang menjadi variabel dependen. Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel CAR, NIM, dan OEOI secara simultan bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ROE yang berarti setiap perubahan yang terjadi pada variabel independen yaitu CAR, NIM, dan OEOI secara simultan atau bersama- sama akan berpengaruh pada profitabilitas perbankan yang diproksikan dengan Return On Equity ROE pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2010-2012 2. Secara parsial variabel CAR, NIM, dan OEOI memiliki pengaruh terhadap Return On Equity ROE. Berdasarkan hasil penelitian sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara a. Variabel CAR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROE pada perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2010-2012. b. Variabel NIM berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap ROE pada perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2010-2012. c. Variabel OEOI berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROE pada perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2010-2012.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil penelitian serta beberapa kesimpulan pada penelitian ini, maka adapun saran-saran yang dapat diberikan melalui hasil penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa semakin rendah CAR maka akan meningkatkan ROE. Tentunya hal ini perlu diperhatikan oleh pihak manajemen perbankan dan sebisa mungkin agar rasio CAR memenuhi standar yang telah ditetapkan Bank Indonesia yaitu minimal 8. 2. Pihak manajemen perusahaan perlu memperhatikan variabel NIM karena peningkatan pada rasio ini akan meningkatkan Return On Equity ROE. Sebaliknya penurunan rasio ini akan menurunkan Return On Equity ROE. Universitas Sumatera Utara 3. Dengan melihat variabel OEOI pihak manajemen juga harus mampu menekan besarnya OEOI dalam kegiatan operasionalnya untuk dapat meningkatkan Return On Equity ROE. Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia, besarnya rasio OEOI adalah dibawah 90, jika bank berada pada kisaran nilai tersebut dapat diartikan bahwa bank tersebut efisien dalam menjalankan operasinya. OEOI yang tinggi akan menurunkan Return On Equity ROE. Oleh karena itu, manajemen perusahaan perlu memperhatikan agar besarnya rasio OEOI tetap berada dalam kategori sehat. 4. Bagi akademisi disarankan untuk penelitian selanjutnya sebaiknya lebih memperpanjang periode pengamatan dalam penelitiannya dan menambah variabel-variabel yang diteliti untuk lebih memperkuat hasil penelitian. Universitas Sumatera Utara BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Pengertian Bank