Tinjauan Penelitian Terdahulu Tabel

Tabel 2.1 Peringkat Bank Berdasarkan Nilai Operating Expenses to Operating Income OEOI 2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu Tabel 2.2 Ringkasan Penelitian Terdahulu No Peneliti Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Desi Ariyani 2009 Analisis Pengaruh CAR, FDR, BOPO dan NPF terhadap profitabilitas pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Januari 2005-April 2008 Variabel independen : CAR, FDR, BOPO, NPF Variabel dependen : ROE CAR dan BOPO secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap profitabilitas sedangkan FDR dan NPF secara parsial tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap profitabilitas 2 Dina Rizkiah 2009 Pengaruh FDR, BOPO dan NPF terhadap profitabilitas ROE Perbankan Syariah di Indonesia Variabel independen : FDR, BOPO, NPF Variabel dependen : ROE FDR secara parsial berpengaruh signifikan terhadap ROE sedangkan BOPO dan NPF No Predikat Besaran Nilai OEOI 1 Sangat Sehat 50 – 75 2 Sehat 76 – 93 3 Cukup Sehat 94 – 96 4 Kurang Sehat 96 – 100 5 Tidak Sehat 100 Universitas Sumatera Utara secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap ROE 3 Pandu Mahardian 2008 Analisis Pengaruh Rasio CAR, BOPO, NPL, NIM dan LDR Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Studi Kasus Perusahaan Perbankan Yang Tercatat di BEJ Periode Juni 2002 – Juni 2007 Variabel independen : CAR, BOPO, NPL, NIM, LDR Variabel dependen : ROA variabel CAR, NIM, dan LDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA serta BOPO berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA. Sementara untuk variabel NPL memiliki pengaruh negatif terhadap ROA, akan tetapi tidak signifikan. 4 Wisnu Mawardi 2004 Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia Studi Kasus Pada Bank Umum dengan Total Asset Kurang dari 1 Triliyun Variabel Independen : BOPO, NPL, NIM, CAR Variabel Dependen : ROA CAR dan NIMmempunyai pengaruh positif terhadap ROA, sedangkan variabel BOPO dan NPL berpengaruh negatif terhadap ROA Berikut ini adalah uraian dari tabel tinjauan penelitian terdahulu yang diuraikan sebagai berikut : • Desy Ariyani 2009 meneliti tentang Analisis Pengaruh CAR, FDR, BOPO dan NPF terhadap profitabilitas pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk Januari 2005-April 2008. Penelitian ini meggunakan 5 variabel yaitu CAR, FDR, BOPO, NPF sebagai variabel independen dan ROE sebagai variabel dependen. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa CAR dan BOPO secara parsial mempunyai pengaruh signifikan Universitas Sumatera Utara terhadap profitabilitas sedangkan FDR dan NPF secara parsial tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap profitabilitas. • Dina Rizkiah 2009 meneliti tentang Pengaruh FDR, BOPO dan NPF terhadap profitabilitas ROE Perbankan Syariah di Indonesia. Terdapat 4 variabel dalam penelitian ini yaitu FDR, BOPO, NPF sebagai variabel independen dan ROE sebagai variabel dependen. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa variabel FDR secara parsial berpengaruh signifikan terhadap ROE sedangkan variabel BOPO dan NPF secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap ROE. • Pandu Mahardian 2008 meneliti tentang Analisis Pengaruh Rasio CAR, BOPO,NPL, NIM dan LDR Terhadap Kinerja Keuangan PerbankanStudi Kasus Perusahaan Perbankan Yang Tercatat di BEJ Periode Juni 2002 – Juni 2007. Terdapat 6 variabel dalam penelitian ini yaituCAR, BOPO, NPL, NIM, LDR sebagai variabel independen dan ROA sebagai variabel dependen. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa variabel CAR, NIM, dan LDRberpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA serta BOPO berpengaruhnegatif dan signifikan terhadap ROA. Sementara untuk variabel NPL memilikipengaruh negatif terhadap ROA, akan tetapi tidak signifikan. • Wisnu Mawardi 2004 meneliti tentang Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Bank Umum di Indonesia Studi Kasus Pada Bank Umum dengan Total Asset Kurang dari 1 Triliyun . Periodisasi data yang digunakan adalah 1998 sampai dengan 2001. Hasil Universitas Sumatera Utara penelitian menunjukkan bahwa efisiensi operasi BOPO dan risiko kredit NPL terhadap kinerja keuangan ROA menunjukkan pengaruh negatif dan signifikan, sedangkan risiko pasar NIM menunjukkan pengaruh positif dan modal CAR yang tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan ROA.

2.3 Kerangka Konseptual