Puisi 5 ”busuk. busuk. busuk”

46 Responden 20 : Natalia Simangunsong Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Natalia adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu jangan pernah mengeluh dan jangan pernah menyerah.

4.2.5 Puisi 5 ”busuk. busuk. busuk”

Puisi ”busuk. busuk. busuk” memiliki verifikasi yang menghasilkan rima dan ritma yang indah. Dalam puisi tersebut terlihat jelas pengulangan kata yang membentuk sebuah musikalitas dan menjadikan puisi tersebut menjadi indah. Responden 1 : Elina Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Elina adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu penyair memberitahukan bahwa hampir semua masyarakat sudah mulai busuk. Responden 2 : Rano P Saragih Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Rano adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu bahwa negara ini sudah menjadi busuk karena penguasa negarapun busuk. Responden 3 : Meriah Kita Deliani Barus Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Meriah adalah tentang perasaan penyair yaitu dengan mengutarakan isi hatinya yang sangat mendalam sehingga kata-katanya disampaikan berulang- ulang. Universitas Sumatera Utara 47 Responden 4 : Jumpa Riama Tampubolon Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Jumpa adalah tentang pemilihan kata diksi yang tepat. Penyair sangat pandai dalam memilih kata-katanya. Responden 5 : Doni Syahputra Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Doni adalah tentang perasaan penyair yang menganggap segala sesuatunya itu busuk. Responden 6 : Yudi A.P Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Yudi adalah tentang pemilihan kata diksi yang baik. Puisi tersebut menggunakan diksi yang menarik. Responden 7 : Aga Fransisko Ginting Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Aga adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu tentang mulut seseorang yang sangat tidak bisa dipercayai omongannya. Responden 8 : Royani Marbun Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Royani adalah tentang tumpahan perasaan penyair terhadap rakyat dan bangsa yang semuanya merasa seolah-olah baik dan benar, namun pada dasarnya hati manusia tidak bisa tertebak. Semua berhati busuk. Universitas Sumatera Utara 48 Responden 9 : Riryn Afryani Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Riryn adalah tentang verifikasi. Penyair menuangkan pengalamannya lewat verifikasi yang menghasilkan ritma yang berhubungan dengan pengulangan bunyi Responden 10 : Ratna N Saragih Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Ratna adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair. Penyair mencoba memperhatikan keadaan yang ada di negara ini yang dipenuhi oleh kebusukan dan tidak ada yang tidak busuk. Responden 11 : Johandi Sinaga Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Johandi adalah tentang verifikasi. Dalam puisi tersebut terdapat unsur bunyi yang sangat baik. Responden 12 : Jefri F Ambarita Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Jefri adalah tentang pemilihan kata diksi. Penyair sangat pandai dalam membuat pemilihan kata sehingga puisinya menjadi indah. Responden 13 : Novra Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Novra adalah tentang bahasa figuratif atau gaya bahasa yang menarik dan puisi tersebut banyak mengandung majas. Universitas Sumatera Utara 49 Responden 14 : Mika Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Mika adalah tentang nada. Penyair yang bersikap lugas terhadap sikap manusia dari segala sudut. Baik dari sudut profesi maupun perilaku. Penyair dengan lugas mengatakan sikap manusia itu busuk. Responden 15 : Ririn Handayani Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Ririn adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan pengarang yaitu mengenai moral koruptor yang bobrok mencerminkan kebusukan mental manusia saat ini. Responden 16 : Ahmad Dermawan Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Ahmad adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu tentang moral manusia saat ini yang dipenuhi dengan kebusukan. Responden 17 : Yosafat Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Yosafat adalah tentang penggunaaan bahasa figuratif yang cukup baik. Responden 18 : Devi Lusiana Siahaan Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Devi adalah tentang pemilihan kata yang tepat diksi dalam puisi tersebut sangat baik dan tepat. Universitas Sumatera Utara 50 Responden 19 : Immanuel Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Immanuel adalah tentang verifikasi. Dalam puisi tersebut terdapat unsur bunyi yang baik dan menarik. Responden 20 : Natalia Simangunsong Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”busuk. busuk. busuk” menurut Natalia adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu bahwa semua bidang kehidupan ini sudah menjadi busuk. Universitas Sumatera Utara 51

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan