Puisi 4 ”Buat Yang Namanya Manusia”

42

4.2.4 Puisi 4 ”Buat Yang Namanya Manusia”

Puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” bercerita tentang perasaan penyair yang kecewa dan secara langsung mengungkapkan rasa kekecewaannya tersebut dengan sindiran lewat kata-kata yang terdapat dalam puisinya tersebut. Responden 1 : Elina Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Elina adalah bagaimana penyair mengambil tema yaitu ”manusia dan kelakuannya” serta memberikan contoh bagaimana manusia itu harus berjuang menghadapi hidup dan nasib. Responden 2 : Rano P Saragih Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Rano adalah tentang perasaan penyair yaitu bagaimana penyair menyemangati dirinya sendiri dengan kata-katanya. Responden 3 : Meriah Kita Deliani Barus Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Meriah adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair bahwa mengeluh itu hanya milik pecundang. Responden 4 : Jumpa Riama Tampubolon Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Jumpa adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu jangan mudah menyerah dan harus setia untuk berjuang keras. Universitas Sumatera Utara 43 Responden 5 : Doni Syahputra Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Doni adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu jangan pernah menyerah dalm menghadapi segala halangan dan rintangan yang ada. Responden 6 : Yudi A.P Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Yudi adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan pengarang yaitu jangan pernah mengeluh dan jangan pernah menyerah. Responden 7 : Aga Fransisko Ginting Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Aga adalah tentang perasaan penyair yang merasa tersakiti hatinya secara mendalam. Responden 8 : Royani Marbun Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Royani adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu harus tetap semangat dan berjuang tanpa menyerah. Responden 9 : Riryn Afryani Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Riryn adalah tentang perasaan penyair yang membenci manusia yang tidak mau berjuang dan berusaha. Universitas Sumatera Utara 44 Responden 10 : Ratna N Saragih Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Ratna adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu pentingnya suatu perjuangan dalam hidup dan jangan pernah lari dari kenyataan. Responden 11 : Johandi Sinaga Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Johandi adalah tentang perasaan penyair yang ingin berjuang bukan hanya sekali, tetapi akan terus berjuang. Responden 12 : Jefri F Ambarita Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Jefri adalah tentang amanat atau pesan yang ingin disampaikan penyair yaitu agar tidak patah semangat dalam menghadapi kerasnya hidup ini. Responden 13 : Novra Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Novra adalah tentang bahasa figuratif atau gaya bahasa yang cukup baik dan menarik. Responden 14 : Mika Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Mika adalah tentang nada. Penyair bersikap menyindir orang yang tidak mau berusaha dalam hidupnya. Universitas Sumatera Utara 45 Responden 15 : Ririn Handayani Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Ririn adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu agar kita tidak kenal putus asa dalam memperjuangkan hidup. Responden 16 : Ahmad Dermawan Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Ahmad adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu tentang semangat seseorang yang tidak mau pasrah dalam menjalani hidup. Responden 17 : Yosafat Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Yosafat adalah tentang pemilihan kata diksi yang baik dan menarik. Responden 18 : Devi Lusiana Siahaan Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Devi adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu supaya jangan pernah menyerah. Responden 19 : Immanuel Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Immanuel adalah tentang perasaan penyair yaitu semangat pantang menyerah. Universitas Sumatera Utara 46 Responden 20 : Natalia Simangunsong Interpretasi tentang nilai estetika terhadap puisi ”Buat Yang Namanya Manusia” menurut Natalia adalah tentang amanat atau pesan yang disampaikan penyair yaitu jangan pernah mengeluh dan jangan pernah menyerah.

4.2.5 Puisi 5 ”busuk. busuk. busuk”