Desain Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN

1. Desain Penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini bersifat deskriptif yang bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran pemenuhan kebutuhan spiritualitas lansia di UPT Pelayanan sosial Lanjut Usia dan Anak Balita Wilayah Binjai dan Medan Notoadmodjo, 2012.

2. Populasi dan Sampel Penelitian

2.1 Populasi Penelitian Populasi merupakan keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti Notoatmojo, 2012. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang tinggal di UPT Pelayanan sosial Lanjut Usia dan Anak Balita Wilayah Binjai dan Medan yang berusia lebih dari 60 tahun berjumlah 160 orang. Seluruh lansia yang ada di panti tersebut tinggal dalam beberapa wisma. Masing- masing dalam satu wisma terdiri dari 9-10 orang lansia. 2.2 Sampel Penelitian Sampel penelitian menurut Notoatmodjo 2012 adalah objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi. Sampel dalam penelitian ini adalah lansia yang tinggal di Panti. Adapun besar sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan rumus perkiraan sampel untuk populasi kecil atau apabila diketahui ukuran populasinya menurut rumus Slovin dalam Notoatmodjo 2010 sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 31 � = � + � = 61,5 orang, dibulatkan menjadi 62 responden Keterangan : N = Besar populasi n = Besar sampel d = tingkat kepercayaan atau ketetapan yang diinginkan 10 2.3 Teknik Sampling Teknik pengambilan sampling atau teknik sampling dalam penelitian ini menggunakan teknik probability sampling dengan simple random sampling yaitu teknik penetapan sampel dengan cara menghitung terlebih dahulu jumlah populasi yang akan dipilih sampelnya. Kemudian peneliti menentukan sampel yang akan diambil adalah lansia yang ada pada nomor ganjil pada setiap wisma. Alasan peneliti menggunakan teknik ini adalah karena populasinya sudah dianggap homogen dan jumlah populasinya sudah diketahui oleh peneliti Notoadmodjo, 2012.

3. Tempat dan Waktu Penelitian