Validitas dan Reliabilitas Instrumen

35 Dimana i merupakan panjang kelas dengan rentang nilai tertinggi dikurang nilai terendah. Dari hasil skoring pemenuhan kebutuhan spiritualitas nilai tertinggi 96 dan nilai terendah adalah 24, maka rentang kelas adalah 72 dengan 3 kategori banyak kelas, sehingga diperoleh panjang kelas sebesar 24. Data untuk kuesioner spiritualitas KS dikategorikan sebagai berikut: 24-47 adalah pemenuhan kebutuhan spiritualitas dalam kategori kurang, 48-71 adalah pemenuhan kebutuhan spiritualitas dalam kategori cukup, dan 72-96 adalah pemenuhan kebutuhan spiritualitas dalam kategori baik.

6. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

6.1 Validitas Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kesahihan suatu instrumen. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat Sinulingga, 2014. Penelitian ini menggunakan uji validitas dengan memenuhi unsur penting dengan menentukan validitas pengukuran instrumen yaitu: relevansi isi, instrumen disesuaikan dengan tujuan penelitian agar dapat mengukur objek dengan jelas. Jenis penelitian ini digunakan uji content validity, yang mana instrumen diujikan pada dosen yang ahli di bidang Spiritualitas di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara dan dinyatakan valid dengan nilai satu. Universitas Sumatera Utara 36 6.2 Reliabilitas Sebagai pemeriksaan pendahuluan sebelum melaksanakan penelitian, dilakukan suatu uji tentang kesamaan hasil apabila pengukuran dilakukan dengan orang yang berbeda atau waktu yang berbeda Setiadi, 2012. Uji reliabilitas instrumen bertujuan untuk mengetahui seberapa besar derajat alat ukur dapat mengukur secara konsisten objek yang akan di ukur. Alat ukur yang baik adalah alat ukur yang memberikan hasil yang relatif sama bila digunakan beberapa kali pada kelompok sampel yang sama. Instrumen ini akan dilakukan uji reliabilitas terhadap 30 orang responden yang tidak termasuk dalam jumlah sampel penelitian dengan menggunakan metode uji Cronbach’s Alpha Coefficient melalui program komputerisasi. Uji reliabilitas panelitian ini dilakukan terhadap responden yang memenuhi kriteria sampel penelitian, kemudian jawaban dari responden diolah menggunakan komputerisasi. Bila dilakukan uji reliabilitas diperoleh nilai Cronbach’s Alpha α lebih dari 0,70 maka instrumen dinyatakan reliabel Polit Beck, 2012. Hasil uji reliabilitas dari 24 pertanyaan yang diberikan kepada 30 responden di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia dan Anak Balita Wilayah Binjai dan Medan adalah 0, 826. Oleh karena itu kuesioner yang digunakan peneliti reliabel. Universitas Sumatera Utara 37

7. Pengumpulan Data