Umum Waktu dan Tempat Penelitian

16

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Umum

Metode penelitian merupakan suatu cara yang harus dilakukan dalam kegiatan penelitian agar pengetahuan yang akan dicapai dari suatu penelitian dapat memenuhi nilai-nilai ilmiah. Dengan demikian penyusunan metode ini dimaksudkan agar peneliti dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Metode penelitian ini mencakup beberapa hal yang masing-masing tujuannya untuk menentukan keberhasilan pelaksanaan penelitian guna menjawab permasalahan disampaikan dalam penelitian, langkah- langkah yang telah ditetapkan adalah penetapan tempat dan waktu penelitian, penetapan alat dan bahan dan penetapan prosedur percobaan.

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan mulai dari tanggal 20 Juni 2016 sampai bulan Juli 2016 dan bertempat di Laboratorium Teknik Tegangan Tinggi Universitas Sumatera Utara. 3.3 Alat dan Bahan Untuk melakukan pengujian dibutuhkan peralatan-peralatan yang meliputi : • High Voltage Test Set Model ET-1010 Trafo uji. Gambar 3.1 berikut ini merupakan trafo uji yang digunakan. Gambar 3.1 Trafo uji Universitas Sumatera Utara 17 Trafo uji ini sudah dilengkapi dengan alat pengukur tegangan tinggi yang ditempatkan pada panel kontrol. Pada auto transformator disediakan juga terminal untuk alat ukur eksternal. Auto transformator dapat dilihat pada gambar 3.2 sebagai berikut. Gambar 3.2 Auto Transformator • 1 unit tahanan pengukuran dan 1 unit tahanan uji seperti pada Gambar 3.3. Spesifikasi : 43 kΩ ; 60 Watt dan 10 MΩ ; Watt Gambar 3.3 Tahanan Peredam • 1 unit multimeter seperti pada Gambar 3.4 . Spesifikasi : - Tipe CD800a merek SANWA ; Tingkat akurasi 0.7 Gambar 3.4 Multimeter Digital Universitas Sumatera Utara 18 • 1 unit barometerhumiditymeter digital seperti pada Gambar 3.5 . Spesifikasinya : merek Lutron PHB 318; range tekanan 7,5 – 825,0 mmHg; range kelembapan 10 – 110 RH; range suhu 0 – 50 ˚C. Gambar 3.5 Barometerhumiditymeter • 1 unit elektroda bola-bola seperti pada Gambar 3.6 Spesifikasi : berbahan stainless steel berdiameter 12,5 cm Gambar 3.6 Elektroda bola-bola • 10 unit isolator piring seperti pada Gambar 3.7 Spesifikasi : berbahan porselen, berdiameter 25 cm Gambar 3.7 Isolator Piring • 1 unit mesin hujan buatan Pembuatan simulasi hujan berfungsi untuk meniru keadaan saat cuaca sedang hujan. Pada tugas akhir ini, simulasi hujan digunakan untuk Universitas Sumatera Utara 19 membersihkan isolator yang sudah terkena polutan secara alami sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan. Air hujan dimasukkan ke dalam silinder tabung hujan yang telah diberi lubang 1,0 mm sesuai ukuran butiran air hujan yang hendak diuji. Kemudian sebuah plat tipis berbentuk lingkaran berdiameter 7 cm yang dikopel dengan sebuah motor listrik dan juga telah dilubangi dengan ukuran lubang yang sama diletakkan ke dalam tabung dan diletakkan sedemikian rupa sehingga lubang pada plat tipis ini posisinya sama dengan lubang pada silinder tabung hujan. Selanjutnya plat tipis tersebut diputar oleh motor listrik tersebut agar air hujan yang lewat dari tabung hujan ini seolah- olah terputus, di mana saat keadaan lubang pada tabung hujan bertemu dengan lubang pada plat tipis maka air hujan dapat mengalir atau jatuh. Begitu pula sebaliknya, saat lubang pada tabung hujan tidak bertemu dengan lubang pada plat tipis maka air hujan tidak dapat mengalir atau jatuh. Oleh karena itu, air hujan yang mengalir atau jatuh seolah-olah terputus sesuai dengan keadaan hujan yang sebenarnya.

3.4 Rangkaian Pengujian