BAB IV METODE PENELITIAN
4.1. Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian hubungan kausal causal effect. Penelitian ini dirancang untuk menguji pengaruh fakta dam fenomena serta mencari
keterangan-keterangan secara faktual yaitu penelitian yang bersifat menjelaskan mengenai faktor-faktor yang menentukan pemilihan profesi Akuntan bagi mahasiswa
Pendidikan Profesi Akuntan PPAk di Universitas Sumatera Utara.
4.2. Populasi dan Sampel
Sekaran 2000, mengatakan bahwa populasi adalah perkumpulan orang, kejadian, atau segala sesuatu yang menjadi sasaran penelitian, sedangkan sampel
adalah bagian populasi yang akan mewakili populasi untuk diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Profesi Akuntan
PPAk di Universitas Sumatera Utara yang berjumlah 56 orang mahasiswa tahun 2009.
Sampel adalah himpunan bagian subset dari unit populasi. Menurut Kuncoro 2009, karakteristik sampel yang baik adalah:
1. Sampel yang memungkinkan peneliti untuk mengambil keputusan yang
berhubungan dengan besaran sampel untuk memperoleh jawaban yang dikehendaki.
22
Universitas Sumatera Utara
2. Sampel yang baik mengidentifikasikan probabilitas dari setiap unit analisis untuk
menjadi sampel. 3.
Sampel yang baik memungkinkan peneliti menghitung akurasi dan pengaruh misalnya kesalahan dalam pemilihan sampel daripada harus melakukan sensus.
4. Sampel yang baik memungkinkan peneliti menghitung derajat kepercayaan yang
diterapkan dalam estimasi populasi yang disusun dari sampel statistika. Penentuan Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode sensus, yaitu
setiap populasi dipilih menjadi sampel yakni berjumlah 56 orang mahasiswa.
4.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada program studi Pendidikan Profesi Akuntan PPAk Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Medan. Yang dilaksanakan pada
sekitar bulan April 2010 hingga Oktober 2010.
4.4. Metode Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan teknik kuesioner dalam mengumpulkan data yang dibutuhkan. Teknik kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara
menyebarkan daftar pertanyaan yang terdiri dari pertanyaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi minat menjadi Akuntan yaitu faktor penghargaan finansial,
pelatihan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar, personalitas, kebanggaan dan minat sebagai Akuntan publik
kepada responden. Pertanyaan yang digunakan adalah daftar yang bersifat tertutup
Universitas Sumatera Utara
karena telah disediakan alternatif jawaban yang mungkin dipilih sehingga responden merasa mudah dalam mengisi kuesioner.
Kuesioner di distribusikan secara langsung kepada mahasiswa yang bersangkutan.
4.4.1. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner yang terdiri dari 2 bagian. Bagian pertama kuesioner ini berisi pertanyaan tentang data diri
responden yang berisikan nama, nama Perguruan Tinggi, dan jenis kelamin responden. Bagian kedua dari kuesioner ini dibagi lagi menjadi 9 bagian, yaitu
bagian gaji dan penghargaan finansial yang berisi 5 pertanyaan , bagian Pelatihan Profesionalisme yang berisi 4 pertanyaan, Bagian pengakuan profesionalisme berisi 4
pertanyaan, bagian nilai-nilai sosial berisi 5 pertanyaan, bagian lingkungan kerja berisi 7 pertanyaan, bagian pertimbangan pasar kerja berisi 4 pertanyaan, bagian
personalitas berisi 4 pertanyaan, bagian kebanggaaan berisi 4 pertanyaan dan bagian minat menjadi Akuntan publik berisi 8 pertanyaan, jumlah seluruh pertanyaannya
adalah 45 butir pertanyaan. Kuesioner ini diadopsi dari Sembiring 2009. Pertanyaan-pertanyaan ini bersifat tertutup karena telah disediakan alternatif
jawaban yang dapat dipilih oleh responden. Setiap pernyataan dari variabel yang diteliti menggunakan skala interval dan masing-masing butir pernyataan diberi skor 1
sampai 5, yaitu : tidak setuju 1, kurang setuju 2, netral 3, setuju 4, sangat setuju 5.
Universitas Sumatera Utara
4.5. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel Penelitian
Variabel penelitian terdiri dari variabel dependen dan variabel independen. Variabel independen X terdiri dari:
1. Penghargaan Finansial X
1
Penghargaan Finansial adalah hasil yang diperoleh sebagai kontra prestasi dari profesinya. Penghargaan finansial diukur dengan 5 Lima butir pernyataan yaitu:
gaji awal yang tinggi, potensi kenaikan gaji, tersediannya dana pensiun, mendapatkan uang lembur dan mendapatkan bonus akhir tahun yang besar. Skala
pengukurannya adalah menggunakan skala Interval. 2.
Pelatihan Profesional X
2
Pelatihan Profesional adalah pelatihan-pelatihan yang diberikan untuk meningkat tingkat profesionalisme karyawan. Pelatihan profesional meliputi hal-hal yang
berhubungan dengan peningkatan keahlian. Pelatihan profesional diukur dengan 4 empat pernyataan mengenai pelatihan sebelum mulai bekerja, pelatihan
profesional, pelatihan kerja rutin dan pengalaman kerja. Skala pengukurannya adalah menggunakan skala Interval.
3. Pengakuan Profesional X
3
Pengakuan profesional adalah pengakuan terhadap prestasi yang dicapainya. Pengakuan profesional ini di nilai dari profesionalisme atas pelayanan dan
prestasi yang telah diberikan untuk perusahaan. Pengakuan profesional diukur dengan 4 empat pertanyaan mengenai kemungkinan bekerja dengan ahli lain,
Universitas Sumatera Utara
kesempatan untuk berkembang dan pengakuan prestasi. Skala pengukurannya adalah menggunakan skala Interval.
4. Nilai-nilai Sosial X
4
Nilai-nilai sosial adalah faktor yang menunjukkan kemampuan seseorang di masyarakat, atau nilai seseorang yang dapat dilihat dari sudut pandang orang-
orang lain di lingkungannya. Nilai-nilai sosial diukur dengan 5 lima pertanyaan mengenai cara untuk naik pangkat, kesempatan untuk melakukan pelayanan
sosial, kesempatan untuk berinteraksi dengan orang lain, kepuasan pribadi, kesempatan untuk menjalankan hobi di luar pekerjaan, perhatian terhadap
perilaku individu dan gengsi pekerjaan di mata orang lain. Skala pengukurannya adalah menggunakan skala Interval.
5. Lingkungan Kerja X
5
Lingkungan kerja adalah situasi yang berkaitan dengan sifat pekerjaan, tingkat persaingan dan banyaknya tekanan kerja. Lingkungan kerja diukur dengan 7
tujuh pertanyaan mengenai sifat pekerjaan rutin, atraktif, cepat selesai, sering lembur, lingkungan kerja dan tingkat kompetisi karyawan, tekanan kerja.
Skala pengukurannya adalah menggunakan skala Interval. 6.
Pertimbangan Pasar Kerja X
6
Pertimbangan pasar kerja adalah suasana kenyamanan kerja dan tersediannya lapangan kerja atau kemudahan mengakses lowongan kerja. Kenyamanan kerja
merupakan faktor di mana karir yang dipilih dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama. Karir diharapkan bukan pilihan karir sementara, tetapi dapat terus
Universitas Sumatera Utara
berlanjut sampai seseorang pensiun. Pertimbangan pasar kerja diukur dengan 4 empat pertanyaan mengenai kenyamanan kerja, kemudahan mengakses
lowongan kerja, memperluas akses dan jaringan dengan dunia bisnis, memperluas akses dan pengetahuan isu-isu dunia bisnis dan Akuntansi terkini. Skala
pengukurannya adalah menggunakan skala Interval. 7.
Personalitas X
7
Personalitas adalah ssuatu perlakuan yang potensial terhadap perilaku individu saat berhadapan dengan situasikondisi tertentu. Hal ini membuktikan bahwa
personalits berpengaruh terhadap perilaku seseorang. Personalitas diukur dengan 4 empat pertanyaan mengenai kesesuaian pekerjaan dengan kepribadian yang
dimiliki seseorang, keyakinan klien, keyakinan atasan, dan profesionalisme. Skala pengukurannya adalah menggunakan skala Interval.
8. Kebanggaan X
8
Kebanggaan adalah rasa bangga atas profesi yang di jalaninya., bangga sebagai seorang yang memiliki profesionalisme kerja. Kebanggaan diukur dengan 4
empat pertanyaan, yaitu kebanggan karena merasa lebih bergengsi, kepuasan, opini publik tentang profesional Akuntan, kebanggaan atas gelar Akuntan Ak.
Skala pengukurannya adalah menggunakan skala Interval. Variabel Dependen Y terdiri dari pemilihan karir sebagai Akuntan yaitu
keinginan yang kuat menjadi praktisi individual atau anggota Kantor Akuntan Publik yang memberikan jasa Akuntansi yang profesional kepada klien dan juga minat
sebagai Akuntan non publik. Minat menjadi Akuntan diukur dengan indikator
Universitas Sumatera Utara
Akuntan dapat menjadi Konsultan Bisnis yang terpercaya, Akuntan dapat memperluas wawasan dan kemampuan Akuntansi, Akuntan dapat menjanjikan lebih
profesional dalam bidang Akuntansi, bekerja pada Akuntan mudah mendapat promosi jabatan, imbalan yang diperoleh sesuai dengan upaya yang diberikan,
kepuasan pribadi dapat dicapai atas tahapan karir, keamanan kerja lebih terjamin dan memperoleh penghargaan yang tinggi di masyarakat Felton, 1994. Skala
pengukurannya adalah menggunakan skala LikertInterval.
Tabel 4.1. Definisi Operasionalisasi Variabel
Jenis Variabel
Nama Variabel
Definisi Indikator Skala
Pengukuran
Independen
Independen
Independen
Independen Penghargaan
Finansial X
1
Pelatihan Profesional
X
2
Pengakuan Profesional X
3
Nilai-nilai Sosial
X
4
Penghargaan Financial adalah hasil yang diperoleh sebagai kontra prestasi
dari profesinya Pelatihan Profesional meliputi hal-hal
yang berhubungan dengan peningkatan keahlian.
Pelatihan Profesional adalah pelatihan- pelatihan yang diberikan untuk
meningkat tingkat profesionalisme karyawan.
Pengakuan profesional adalah pengakuan terhadap prestasi yang
dicapainya. Nilai-nilai sosial adalah faktor yang
menunjukkan kemampuan seseorang di masyarakat, atau nilai seseorang yang
dapat dilihat dari sudut pandang orang- orang lain di lingkungannya.
Gaji awal yang tinggi, potensi
kenaikan gaji, tersediannya dana
pensiun, mendapatkan uang
lembur dan mendapatkan bonus
akhir tahun yang besar.
Pelatihan sebelum mulai bekerja,
pelatihan profesional,
pelatihan kerja rutin dan pengalaman
kerja. Kemungkinan
bekerja dengan ahli lain, kesempatan
untuk berkembang dan pengakuan
prestasi. Cara untuk naik
pangkat, kesempatan untuk
melakukan pelayanan sosial,
kesempatan untuk berinteraksi dengan
orang lain, kepuasan pribadi,
kesempatan untuk menjalankan hobi
Interval
Interval
Interval
Interval
Universitas Sumatera Utara
Lanjutan Tabel 4.1
Independen
Independen
Independen
Independen
Dependen Lingkungan
Kerja X
5
Pertimbangan Pasar Kerja
X
6
Personalitas
X
7
Kebanggaan X
8
Profesi mejadi Akuntan
Y Lingkungan kerja adalah situasi yang
berkaitan dengan sifat pekerjaan, tingkat persaingan dan banyaknya
tekanan kerja Pertimbangan pasar kerja meliputi
keamanan kerja dan tersediannya lapangan kerja atau kemudahan
mengakses lowongan kerja. Pertimbangan pasar kerja adalah
suasana kenyamanan kerja dan tersediannya lapangan kerja atau
kemudahan mengakses lowongan kerja.
Personalitas adalah ssuatu perlakuan yang potensial terhadap perilaku
individu saat berhadapan dengan situasikondisi tertentu.
Kebanggaan adalah rasa bangga atas profesi yang di jalaninya., bangga
sebagai seorang yang memiliki profesionalisme kerja.
Minat menjadi Akuntan yaitu keinginan yang kuat menjadi praktisi
individual atau anggota Kantor Akuntan Publik yang memberikan jasa
Akuntansi yang profesional kepada klien.
di luar pekerjaan, perhatian terhadap
perilaku individu dan gengsi
pekerjaan di mata orang lain.
Sifat pekerjaan rutin, atraktif,
cepat selesai, sering lembur,
lingkungan kerja dan tingkat
kompetisi karyawan, tekanan
kerja. Keamanan kerja,
kemudahan mengakses
lowongan kerja, memperluas akses
dan jaringan dengan dunia bisnis,
memperluas akses dan pengetahuan
isu-isu dunia bisnis dan Akuntansi
terkini. Kesesuaian
pekerjaan dengan kepribadian yang
dimiliki seseorang, keyakinan klien,
keyakinan atasan, dan profesionalisme
Kebanggan karena merasa lebih
bergengsi, kepuasan, opini
publik tentang profesional
Akuntan, kebanggaan atas
gelar Ak. Akuntan dapat
menjadi Konsultan Bisnis yang
terpercaya. Akuntan dapat memperluas
wawasan dan kemampuan
Akuntansi.
Interval
Interval
Interval
Interval
Interval
Universitas Sumatera Utara
4.6. Metode dan Teknik Analisis Data 4.6.1. Perumusan Model