Dasar Konsolidasian Basis of Consolidation
121 2014 Annual Report
Golden Eagle Energy Pembahasan dan Analisis manajemen
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2014 DAN 2013 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT –
Lanjutan PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS DECEMBER 31, 2014 AND 2013 AND FOR THE
YEARS THEN ENDED – Continued
- 18 - Dasar penyusunan laporan keuangan
konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, adalah dasar akrual. Mata
uang penyajian yang digunakan untuk penyusunan laporan keuangan konsolidasian
adalah mata uang Rupiah Rp dan laporan keuangan konsolidasian tersebut disusun
berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan
pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing
akun tersebut. The consolidated financial statements, except
for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of
accounting. The presentation currency used in the preparation of the consolidated
financial statements is the Indonesian Rupiah, while the measurement basis used is
the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases described
in the related accounting policies.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung
dengan mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows are prepared using the direct method with
classifications of cash flows into operating, investing and financing activities.
c. Dasar Konsolidasian c. Basis of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkan laporan keuangan
Perusahaan dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan entitas anak.
Pengendalian dianggap ada apabila Perusahaan mempunyai hak untuk mengatur
kebijakan keuangan dan operasional suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari
aktivitasnya. The consolidated financial statements
incorporate the financial statements of the Company and entities controlled by the
Company its subsidiaries. Control is achieved where the Company has the power
to govern the financial and operating policies of an entity so as to obtain benefits from its
activities.
Hasil entitas anak yang diakuisisi atau dijual selama tahun berjalan termasuk dalam
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian sejak tanggal efektif akuisisi dan sampai
dengan tanggal efektif penjualan. Income and expenses of subsidiaries
acquired or disposed of during the year are included in the consolidated statements of
comprehensive income from the effective date of acquisition and up to the effective
date of disposal, as appropriate.
Jika diperlukan, penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak agar
kebijakan akuntansi yang digunakan sesuai dengan kebijakan akuntansi yang digunakan
oleh Grup. When necessary, adjustments are made to
the financial statements of the subsidiaries to bring the accounting policies used in line with
those used by the Group.
Seluruh transaksi intra kelompok usaha, saldo, penghasilan dan beban dieliminasi
pada saat konsolidasi. All intra-group transactions, balances, income
and expenses are eliminated in full on consolidation.
2014 Annual Report Golden Eagle Energy
122 Kinerja 2014
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2014 DAN 2013 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT –
Lanjutan PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS DECEMBER 31, 2014 AND 2013 AND FOR THE
YEARS THEN ENDED – Continued
- 19 - Kepentingan nonpengendali pada entitas anak
diidentifikasi secara terpisah dan disajikan dalam ekuitas. Kepentingan nonpengendali
pemegang saham mungkin awalnya diukur pada nilai wajar atau pada bagian pemilikan
kepentingan nonpengendali dari nilai wajar aset bersih yang dapat diidentifikasi dari pihak yang
diakuisisi. Pilihan pengukuran dilakukan pada akuisisi dengan dasar akuisisi. Setelah akuisisi,
jumlah tercatat kepentingan nonpengendali adalah jumlah kepemilikan pada pengakuan
awal
ditambah bagian
kepentingan nonpengendali dari perubahan selanjutnya
dalam ekuitas. Seluruh laba rugi komprehensif entitas anak tersebut diatribusikan kepada
pemilik Entitas Induk dan pada kepentingan nonpengendali
bahkan jika hal ini
mengakibatkan kepentingan nonpengendali mempunyai saldo defisit.
Non-controlling interests in subsidiaries are identified separately and presented within
equity. The interest of non-controlling shareholders maybe initially measured either
at fair value or at the non-controlling interests’ proportionate share of the fair value of the
acquiree’s identifiable net assets. The choice of measurement is made on acquisition by
acquisition basis. Subsequent to acquisition, the carrying amount of non-controlling
interests is the amount of those interests at initial recognition plus non-controlling
interests’ share of subsequent changes in equity. Total comprehensive income of
subsidiaries is attributed to the owners of the Company and to the non-controlling interests
even if this results in the non-controlling interests having deficit balance.
Perubahan dalam bagian kepemilikan Grup pada entitas anak yang tidak mengakibatkan
hilangnya pengendalian dicatat sebagai transaksi ekuitas. Nilai tercatat kepentingan
Grup dan kepentingan nonpengendali
disesuaikan untuk mencerminkan perubahan bagian kepemilikannya atas entitas anak.
Setiap perbedaan antara jumlah kepentingan nonpengendali disesuaikan dan nilai wajar
imbalan yang diberikan atau diterima diakui secara langsung dalam ekuitas dan
diatribusikan pada pemilik Entitas Induk. Changes in the Group interests in existing
subsidiaries that do not result in a loss of control are accounted for as equity
transactions. The carrying amounts of the Group’s interests and the non-controlling
interests are adjusted to reflect the changes in their relative interests in the subsidiaries.
Any difference between the amount by which the non-controlling interests are adjusted and
the fair value of the consideration paid or received is recognized directly in equity and
attributed to owners of the Company.
Ketika Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak, keuntungan dan kerugian diakui
didalam laba rugi dan dihitung sebagai perbedaan antara i keseluruhan nilai wajar
yang diterima dan nilai wajar dari setiap sisa investasi dan ii nilai tercatat sebelumnya
dari aset termasuk goodwill dan liabilitas dari entitas anak dan setiap kepentingan
nonpengendali. Ketika aset dari entitas anak dinyatakan sebesar nilai revaluasi atau nilai
wajar dan akumulasi keuntungan atau kerugian yang telah diakui sebagai
pendapatan komprehensif lainnya dan terakumulasi dalam ekuitas, jumlah yang
sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif lainnya dan akumulasi ekuitas
dicatat seolah-olah Grup telah melepas secara langsung aset yang relevan yaitu
direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer langsung ke saldo laba sebagaimana
ditentukan oleh PSAK yang berlaku. Nilai wajar setiap sisa investasi pada entitas anak
terdahulu pada tanggal hilangnya pengendalian dianggap sebagai nilai wajar
pada saat pengakuan awal aset keuangan sesuai dengan PSAK 55 revisi 2011,
Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran atau, jika sesuai, biaya
perolehan saat pengakuan awal investasi pada entitas asosiasi atau pengendalian
bersama entitas. When the Group losses control of a
subsidiary, a gain or loss is recognized in profit or loss and is calculated as the
difference between i the aggregate of the fair value of the consideration received and
the fair value of any retained interest and ii the previous carrying amount of the assets
including goodwill, and liabilities of the subsidiary and any non-controlling interest.
When assets of the subsidiary are carried at revalued amount or fair values and the
related cumulative gain or loss has been recognized in other comprehensive income
and accumulated in equity, the amounts previously recognized in other
comprehensive income and accumulated in equity are accounted for as if the Group had
directly disposed of the relevant assets i.e. reclassified to profit or loss or transferred
directly to retained earnings as specified by applicable accounting standards. The fair
value of any investment retained in the former subsidiary at the date when control is lost is
regarded as the fair value on initial recognition for subsequent accounting under
PSAK 55 revised 2011, Financial Instruments: Recognition and Measurement
or, when applicable, the cost on initial recognition of an investment in an associate
or a jointly controlled entity.
123 2014 Annual Report
Golden Eagle Energy Pembahasan dan Analisis manajemen
PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2014 DAN 2013 DAN TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT –
Lanjutan PT GOLDEN EAGLE ENERGY Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL
STATEMENTS DECEMBER 31, 2014 AND 2013 AND FOR THE
YEARS THEN ENDED – Continued
- 20 -
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combinations