Selisih nilai Difference arising from transactions of entities under common control Instrumen keuangan

Indonesian language. PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Maret 2016 dan Untuk Periode yang Berakhir Pada Tanggal tersebut Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of March 31, 2016 and for the Periods Then Ended Expressed in thousands of rupiah, unless otherwise stated 29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued

q. Selisih nilai

transaksi dengan entitas sepengendali

q. Difference arising from transactions of entities under common control

r. Instrumen keuangan r. Financial instruments Grup telah menerapkan PSAK 50 Revisi 2014, “Instrumen Keuangan: Penyajian”, PSAK 55 Revisi 2014, “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, PSAK 60 Revisi 2014, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan” dan PSAK 68, “Pengukuran Nilai Wajar”. Penerapan PSAK-PSAK ini tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap pelaporan keuangan dan pengungkapan dalam laporan keuangan konsolidasian. The Group has adopted PSAK 50 Revised 2014, “Financial Instruments: Presentation”, PSAK 55 Revised 2014, “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, PSAK 60 Revised 2014, “Financial Instruments: Disclosures” and PSAK 68, “Fair Value Measurement”. The adoption of these PSAKs has no significant impact to the financial reporting and disclosures to the consolidated financial statements. Pengalihan bisnis antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi kepemilikan atas bisnis yang dialihkan dan tidak dapat menimbulkan laba atau rugi bagi Grup secara keseluruhan ataupun bagi entitas individual dalam Grup tersebut. Karena pengalihan bisnis antara entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi, bisnis yang dipertukarkan dicatat pada nilai buku sebagai kombinasi bisnis dengan menggunakan metode penyatuan kepemilikan. Transfer of business within entities under common control does not result in a change of the economic substance of ownership of the business being transferred and does not result in gain or loss to the Group or to the individual entity within the Group. Since the transfer of business of entities under common control does not result in a change of the economic substance, the business being exchanged is recorded at book value as a business combination using the pooling-of-interests method. Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan, komponen laporan keuangan dimana terjadi kombinasi bisnis dan untuk periode lain yang disajikan untuk tujuan perbandingan, disajikan sedemikian rupa seolah- olah kombinasi bisnis telah terjadi sejak awal periode terjadi sepengendalian. Selisih antara nilai tercatat transaksi kombinasi bisnis dan jumlah imbalan yang dialihkan diakui dalam akun “Tambahan Modal Disetor - Selisih Nilai Transaksi dengan Entitas Sepengendali”. Under the pooling-of-interests method, the components of the financial statements for the period during which the restructuring occurred and for other periods presented, for comparison purposes, are presented in such a manner as if the restructuring had already happened from the beginning of the periods during which the entities were under common control. The difference between the carrying amounts of the business combination transaction and the consideration transferred is recognized under the account “Additional Paid-in Capital - Difference Arising from Transactions of Entities under Common Control”. Indonesian language. PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Maret 2016 dan Untuk Periode yang Berakhir Pada Tanggal tersebut Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS As of March 31, 2016 and for the Periods Then Ended Expressed in thousands of rupiah, unless otherwise stated 30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING lanjutan