2.12.3. Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 8 Tahun 2001 tentang Retribusi Pelayanan Kebersihan
Sampah adalah sisa-sisa dari suatu benda berupa benda padat, benda cair yang tidak berfungsi lagi, baik yang berasal dari rumah tangga, bangunan termasuk yang
ada di jalan umum. Pelayanan sampah adalah proses pelayanan yang meliputi kegiatan
pewadahan, pengumpulan, pemusnahan dan pemungutan retribusi sampah ; - Pewadahan ; Penyediaan sarana tempat pengumpulan sampah di lokasi wajib
retribusi sampah. - Pengumpulan ; kegiatan pengumpulan sampah dari lokasi wajib Retribusi
sampah ke Tempat Pembuangan Sementara TPS - Penangkutan ; kegiatan pengangkutan sampah dari lokasi wajib retribusi
sampah dan atau dari TPS ke Tempat Pembuangan Akhir TPA - Pemusnahan ; kegiatan pemusnahan sampah yang berada di Tempat
Pembuangan Akhir TPA. - Pemungutan Retribasi; Kegiatan pemungutan retribusi sampah dan tiaptiap
wajib retribusi sampah yang dilaksanakan oleh petugas yang ditunjuk. Setiap orang pribadi atau badan yang berada di daerah wajib :
a. Menjaga dan memelihara kebersihan lingkungan masing-masing dan saluran air disekelilingnya.
b. Memelihara dan merawat pagar mati dan pagar hidup.
Universitas Sumatera Utara
c. Mengumpul dan memasukkan sampah pada wadah yang disediakan sendiri dan diletakkan pada lokasi yang mudah dijangkau oleh petugas kebersihan.
d. Bagi warga yang tinggal di gang-gang yang tidak dapat dilalui oleh armada pengangkutan sampah langsung menempatkan sampahnya yang sudah
dikemas ke tempat penampungan sampah sementara yang telah ditentukan. e. Setiap pedagang harian tidak menetap dan pedagang keliling diwajibkan
untuk mengumpulkan sampah yang dihasilkan dalam satu wadah tertentu dan menempatkannya ke tempat pembuangan sementara yang telah disediakan
oleh pemerintah daerah. f. Setiap penguasaha kendaraan angkutan umum harus menyediakan tempat
sampah di dalam kendaraan dan kemudian membuang sampahnya di tempat penampungan sementara yang telah disediakan di terminal-terminal atau yang
disediakan oleh Instansi Pengelola Persampahan di tempat-tempat tertentu. g. Setiap orang pribadi atau badan yang sedang melakukan kegaitan
pembuangan harus memelihara kebersihan dan tidak menempatkan bahan material bangunan pada badan jalan atau trotoar.
h. Setiap orang pribadi atau badan yang bertanggungjawab, memiliki dan atau menghuni bangunan di Kota Medan wajib membayar retribusi sampah sesuai
dengan besarnya tarif yang telah ditentukan. i. Memberikan informasi kepada Pemerintah tentang pelanggaran-pelanggaran
yang mencemarkan kebersihan lingkungan. j. Bagi pemilik tanah kosong wajib membersihkan dan merawat lahannya
Universitas Sumatera Utara
Setiap orang pribadi atau badan dilarang untuk : a. Membuang sampah di saluran air.
b. Membuang sampah di jalan-jalan, sungai dan di Daerah Aliran Sungai DAS c. Membuang sampah atau menumpukkan sampah yang permanen di atas paret
atau jalan. d. Membakar sampah sembarangan yang dapat mengganggu lingkungan.
Pada perda ini sudah diatur semua sanksi, seperti sanksi denda 5 Juta rupiah dan ada juga sangksi kurungan selama 6 bulan bagi warga yang melanggarnya.
2.13. Definisi Konsep 2.13.1. Pengertian Perilaku