Dengan: E = energi yang diserap J A = Luas penampang m
2
Hubungan Impak terhadap persentase penambahan serat ijuk pada pembuatan batako ringan di perlihatkan oleh grafik dibawah ini
Gambar.4.5.1.Grafik persentase ijuk – impak
4.6. Kekerasan hardness
Kekerasan suatu bahan adalah ketahanan daya tahan suatu bahan terhadap daya benam dari bahan lain yang lebih keras dan dibenamkan kepadanya. Maksud
pengujian kekerasan adalah untuk mengetahui kekerasan bahan, yang mana data ini sangat penting di dalam proses perlakuan panas. Nilai kekerasan bahan
mempunyai korelasi dengan nilai tegangan regangan pad uji tarik. Uji kekerasan dapat dilakukan dengan beberapa metode, antara lain : Brinell,Rockwell, dan
Vickers, perbedaan antara ketiga metode ini adalah pada material dan bentuk indentor atau penetrator. Kekerasan Brinell BHN adalah rasio perbandingan
antara beban F dngan luas permukaan yang diidentifikasi dengan persamaan :
Universitas Sumatera Utara
2 2
2
2 mm
kgf d
D D
D F
BHN −
− ∏
=
Dengan: D = diameter indentor d = diameter tapak indentor
F = beban
Hubungan antara kekerasan terhadap persentase penambahan ampas serat ijuk pada pembuatan batako ringan.di nyatakan dengan grafik dibawah ini.
Gambar 4.6.1 Grafik Persentase Ijuk terhadap kekerasan
Universitas Sumatera Utara
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
Dari hasil pengujian dan pembahasan yang telah dilaksanakan maka dapat ditarik kesimpulan dan saran sebagai berikut :
5.1. Kesimpulan:
1. Batako ringan berbasis : serat ijuk , pasir, dan semen telah berhasil dibuat, dengan variasi komposisi ijuk persentase massa ;1 , 2 , 3 , 4 ,5
dan mempunyai karakteristik sebagai berikut: a. sifat fisisnya:
- Memiliki densitas dari 1,48 – 1.58 kgm
3
lebih ringan dari batako konvensionaltermasuk batako ringan
- Serapan air dari 12,19 - 18,31 menurut PUBI batako konvensional memiliki serapan air maksimal 25
- Memiliki absorpsi suara dari 1,78 - 10,72 redam suara batako konvensional 1,59
b. sifat mekanisnya: - Memiliki kuat tekan dari 1,89 MPa – 3,96 MPa batako non strukturdapat
digunakan untuk dinding pemisah - Kuat pukul Impak 1032,08 Jm
2
– 1568,29 Jm
2
lebih tinggi dari bata konvensional
- Kekerasan VHN 105 – 115 .
Universitas Sumatera Utara
2.Batako terbaik untuk penyerapan suara didapat pada variasi 5 ijuk, 75 pasir dan 20 semen persentase massa dengan penyerapan terbesar pada frekuensi
250 Hz, 600 Hz dan 1500 Hz serta menghasilkan tingkat penyerapan suara pada masing-masing frekuensi tersebut sebesar 3,98 , 10,72 dan 5,01.
5.2. Saran