LogitP1+P2 = 0.342 + 0,025CAR- 1,561NPL + 77,528ROA + LogitP1+P2+P3 = 2,015+0,025CAR- 1,561NPL+77,528ROA +

75 dikelola bank sehingga kemungkinan suatu bank dalam kondisi bermasalah semakin kecil. Hasil dari penelitian ini sesuai dengan penelitian Sumantri dan Teddy 2010 yang menyatakan rasio NIM signifikan terhadap tingkat kesehatan bank. 76

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI

A. Kesimpulan

Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi pengaruh rasio CAMEL terhadap tingkat kesehatan bank. Rasio yang digunakan adalah Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Return On Asset ROA, Return On Equity ROE, Net Interest Margin NIM, Beban Operasional dan Pendapatan Operasional BOPO, Loan to Deposit Ratio LDR. Penelitian ini menggunakan sampel peringkat kesehatan bank yang terdaftar di Bank Indonesia dan di peringkat oleh biro riset majalah Infobank, periode 2007-2011. Berikut ini merupakan kesimpulan dari keseluruhan pengolahan data dan uji hipotesis: 1. Pengujian pada variabel Return On Assets ROA menunjukkan P value = 0,000 Pα5 dengan nilai koefisien, 77,528 sehingga H3 diterima. Artinya, variabel Return On Assets ROA berpengaruh positif signifikan terhadap tingkat kesehatan bank. 2. Pengujian pada variabel Net Interrest Margin NIM menunjukkan P value = 0,008 Pα5 dengan nilai koefisien, 17,143 sehingga H5 diterima. Artinya, variabel Net Interrest Margin NIM berpengaruh positif signifikan terhadap tingkat kesehatan bank. 77 3. Pengujian pada variabel Capital Adequacy Ratio CAR, Non Performing Loan NPL, Return On Equity ROE, Beban Operasional dan Pendapatan Operasional BOPO, Loan to Deposit Ratio LDR tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap tingkat kesehatan bank karena tingkat signifikansi Pα5.

B. Implikasi

Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, diharapkan dapat memberikan implikasi kepada beberapa pihak, yaitu: 1. Bagi investor, penelitian ini dapat dapat dijadikan sebagai bahan masukan dan juga informasi bagi calon nasabah yang akan menggunakan jasa perbankan dalam menyimpan, meminjam maupun untuk mendepositokan uangnya dengan mempertimbangkan kinerja dari bank tersebut. 2. Bagi perusahaan, penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi bahwa penting halnya untuk mengetahui bank mana yang sehat, selain untuk menyimpan dana perusahaan agar aman dapat juga bekerja sama dalam peminjaman dana untuk pertumbuhan perusahaan. Sehingga perusahaan akan menerapkan Good Corporate Governance dalam menjalankan setiap aktivitas. 3. Bagi akademisi, penelitian ini sebagai masukan mengenai perkembangan perbankan dan kinerja CAMEL dalam menentukan tingkat kesehatan serta menambah literature dalam penelitian yang akan datang. 78

C. Saran

Ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan pada penelitian selanjutnya, yaitu: 1. Jumlah sampel dapat diambil dengan menambahkan jumlah sampel dari bank asing ataupun dengan membedakan antara bank go public dengan bank yang belum go public mungkin saja status dapat membedakan penelitian. 2. Penelitian selanjutnya dapat mempertimbangkan selain rasio CAMEL antara lain: faktor ekonomi seperti inflasi ,tingkat bunga ataupun subsidi pemerintah.

Dokumen yang terkait

nalisis rasio camel terhadap ekspansi kredit Bank umum swasta nasional devisa dan bank umum swasta nasional non devisa

0 15 129

“PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN FINANSIAL BANK DENGAN MENGGUNAKAN RASIO CAMEL PADA PT. BANK NEGARA Penilaian Tingkat Kesehatan Finansial Bank Dengan Menggunakan Rasio Camel Pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) TBK Periode Tahun 2008-2011.

0 2 12

“PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN FINANSIAL BANK DENGAN MENGGUNAKAN RASIO CAMEL PADA PT. BANK NEGARA Penilaian Tingkat Kesehatan Finansial Bank Dengan Menggunakan Rasio Camel Pada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) TBK Periode Tahun 2008-2011.

0 1 16

ANALISIS PENGARUH TINGKAT KINERJA BANK dengan MENGGUNAKAN RASIO CAMEL TERHADAP EKSPANSI KREDIT BANK UMUM MILIK NEGARA DAN BANK UMUM SWASTA NASIONAL PERIODE 2004 2009

0 1 75

ANALISIS CAMEL UNTUK MENILAI TINGKAT KESEHATAN ANALISIS CAMEL UNTUK MENILAI TINGKAT KESEHATAN BANK PADA BANK UMUM SWASTA NASIONAL YANG GO PUBLIC TAHUN 2004-2005.

0 3 11

PENDAHULUAN ANALISIS CAMEL UNTUK MENILAI TINGKAT KESEHATAN BANK PADA BANK UMUM SWASTA NASIONAL YANG GO PUBLIC TAHUN 2004-2005.

0 3 8

ANALISIS CAMEL UNTUK MEMPREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS PADA BANK UMUM SWASTA NASIONAL DI INDONESIA PERIODE 2010-2012.

0 0 8

ANALISIS PENGARUH RASIO CAMEL TERHADAP KINERJA PROFITABILITAS PADA BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA PERIODE 2005 – 2008.

0 0 118

PENGARUH TINGKAT KESEHATAN BANK TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA BANK UMUM SWASTA NASIONAL DEVISA DI INDONESIA - Perbanas Institutional Repository

1 2 23

Analisis tingkat kesehatan bank umum berdasarkan Peraturan Bank Indonesia Nomor 6/10/PBI/2004 : studi empiris pada bank umum swasta nasional periode tahun 2005-2007 - USD Repository

0 1 213