B. DEFINISI OPERASIONAL Tabel 3.1 Definisi Operasional untuk Evaluasi Orang Tua
Variabel Definisi Operasional
Cara Ukur Alat Ukur Hasil Ukur
Skala Ukur
Pelaksanaan Konseling
Makanan Pendamping
ASI MP-ASI
Pelaksanaan konseling MP- ASI adalah Suatu komunikasi
dua arah antara konselor dan klien
dengan pokok
pembahasan tentang MP-ASI yang benar sesuai usia anak
usia 6-24 bulan. Yang terdiri dari:
Angket Kuesioner
dan Observasi
Dinyatakan dalam tingkatan: 1.
Kurang : Apabila skor evaluasi responden 28.
2. Cukup :
Apabila skor evaluasi responden antara 28-34. 3.
Baik : Apabila skor evaluasi responden 35-42.
Azwar, 2011. Ordinal
5. Persiapan Konseling
6. Perencanaan Konseling
7. Implementasi
Konseling 8.
Evaluasi Konseling Persiapan
Konseling Yang
dimaksud dengan
persiapan konseling
adalah persiapan sebelum konseling
diberikan yaitu
dengan mengumpulkan
data klien
berupa data sosial budaya, data riwayat
hidup, data
antropometri dan data klinis Angket
Kuesioner dan
Observasi Dinyatakan dalam tingkatan:
1. Kurang :
Apabila skor pelaksanaan responden 6. 2.
Cukup : Apabila skor pelaksanaan responden antara 6-7.
3. Baik :
Apabila skor pelaksanaan responden 8-10 Azwar, 2011.
Ordinal
Perencanaan konseling
Yang dimaksud
dengan perencanaan konseling adalah
merencanakan penyelesaian
masalah klien
dengan menetapkan tujuan dan materi
konseling Angket
Kuesioner dan
Observasi Dinyatakan dalam tingkatan:
1. Kurang :
Apabila skor pelaksanaan responden 5. 2.
Cukup : Apabila skor pelaksanaan responden antara 5-6.
3. Baik :
Apabila skor pelaksanaan responden 6,5-8 Azwar, 2011
Ordinal
Implementasi Konseling
Implementasi konseling adalah tindakan nyata dari petugas
kesehatan dalam memberikan konseling
Angket Kuesioner
dan Observasi
Dinyatakan dalam tingkatan: 1.
Kurang : Apabila skor evaluasi responden 13.
2. Cukup :
Apabila skor evaluasi responden antara 13-16. 3.
Baik : Ordinal
Apabila skor evaluasi responden 17-20. Azwar, 2011.
Evaluasi Konseling
Yang dimaksud
dengan evaluasi
konsaling adalah
menilai pemahaman ibu dalam pemberian makan pada anak
baduta Angket
Kuesioner dan
Observasi Dinyatakan dalam tingkatan:
1. Kurang :
Apabila skor evaluasi responden 3. 2.
Cukup : Apabila skor evaluasi responden 3.
3. Baik :
Apabila skor evaluasi responden 4. Azwar, 2011.
Ordinal
51
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif eksploratif, dengan tujuan mendeskripsikan gambaran pelaksanaan
konseling Makanan Pendamping Air Susu Ibu MP-ASI di Puskesmas Wilayah Jakarta. Penelitian ini akan dinilai pada satu waktu Setiadi, 2007.
B. Tempat dan Waktu penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Selatan yaitu Pulo Gadung, Jatinegara, Pasar Minggu, Kebayoran
Lama, dan Cilandak tahun 2012. Daerah tersebut dipilih karena program Manajemen Terpadu Balita Sakit MTBS dan konseling pemberian