instrumen tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur dan reliabilitas menunjukkan konsistensi dari data yang dikumpulkan. Suatu instrumen
dikatakan reliable jika menghasilkan data yang sama walaupun digunakan beberapa kali pada obyek yang sama pada beberapa periode yang berbeda
Indriantoro dan Bambang, 2002:180-181
a. Uji Validitas
Pengujian validitas dilakukan untuk membuktikan sejauh mana data yang terdapat dikuesioner dapat mengukur tingkat kevaliditasan
suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur.
Pengujian validitas dilakukan terlebih dahulu dengan mempersiapkan tabulasi jawaban responden atas pernyataan penelitian, dihitung angka
korelasional atau r hitung dari jawaban tiap responden untuk tiap butir pertanyaan dengan jumlah nilai jawaban keseluruhan pertanyaan untuk
tiap responden. Angka korelasional tersebut dibandingkan dengan angka kritis atau r kritis untuk seluruh responden dengan tingkat
signifikan 0.05 pada tabel product Moment yang digunakan sebagai rumus korelasi sebagai rumus korelasi. Suatu instrumen setiap butir
pertanyaan atau pernyataan dikatakan valid bila angka korelasional yang diperoleh dari perhitungan yaitu r hitung lebih besar dari r tabel.
Adapun kriteria pengambilan keputusan untuk menentukan valid yakni jika harga r hitung sama dengan atau lebih besar dari harga r tabel
49
pada taraf signifikasi 0.05. Dan begitu juga sebaliknya, jika r hitung lebih kecil dari r tabel maka data tidak valid Ghazali, 2005:45.
b. Uji Reliabilitas
Setelah menentukan validitas instrumen penelitian tahap selanjutnya adalah mengukur reliabilitas data dan instrumen
penelitian. Reliabilitas menunjukkan konsistensi dari data yang dikumpulkan. Suatu kuesioner dikatakan reliable handal jika
jawaban seseorang terhadap adalah konsisten dari waktu ke waktu Ghazali 2005: 45.
Uji reliabilitas hanya dapat dilakukan setelah suatu instrumen telah dipastikan validitasnya. Pengujian reliabilitas dalam
penelitian ini untuk menunjukan tingkat reliabilitas konsistensi internal. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
mengukur koefisien Cronbach’s Alpha. Penelitian menggunakan bantuan program SPSS dalam menghitung koefisien Cronbach’s
Alpha, yaitu menggunakan tabulasi jawaban responden.
3. Analisis Data Hasil Penelitian