B. Saran
Beberapa saran peneliti terkait penelitian adalah sebagai berikut: 1. Bagi Instansi Pendidikan
Hasil penelitian ini diharapkan menjadi sumber acuan untuk meningkatkan peran instansi terkait keperawatan anak dan
keperawatan komunitas dalam menerapkan pelaksanaan promotif dan prefentif tentang pengetahun gizi buruk sebagai bagian dari
pengabdian bagi masyarakat. 2. Bagi Puskesmas
Hasil penelitian ini diharapakan bagi petugas kesehatan puskesmas dapat dijadikan sebagai bahan acuan untuk selalu
melakukan pemantauan tentang gizi balita atau memberikan informasi mengenai kesehatan pada umumnya dan mengenai
pengetahuan tentang gizi buruk pada ibu balita pada khususnya serta kader-kader posyandu supaya penyuluhan lebih efektif.
3. Bagi Penelitian Selanjutnya Apabila peneliti lain tertarik dengan penelitian ini diharapkan
menggunakan metode penentuan teknik sampling yang lebih tepat, sehingga lebih dapat mewakili populasi. Disarankan pula untuk
menambah jumlah faktor-faktor yang belum diteliti oleh peneliti. Selain itu perlu diperhatikan saat responden mengisi kuesioner untuk
tidak berdiskusi dengan responden lain.
DAFTAR PUSTAKA
Almatsier, Sunita. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama. 2003.
Arikunto,S. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Edisi 4. Jakarta: PT.
Rineka Cipta. 2006. Asnawi. Kematian Bayi Antara Takdir dan Kesalahan Pola Asuh. Jakarta:
Pustaka Irfani. 2005. Azwar, A. Kecenderungan Masalah Gizi dan Tantangan di Masa Datang. 2000.
diakses pada tanggal 21 desember 2011dari http:www gizinet. Com Baliwati, Yayuk K dkk. Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta : Penebar Swadaya.
2004. Budiyanto, M. Dasar-Dasar Ilmu Gizi. Malang : Universitas Muhamadiyah
Depkes RI. Pedoman Umum Gizi Seimbang. Jakarta : Depkes. 2002. Depkes RI. Pusat Penelitian Dan Pengembangan Gizi Dan Makanan. Bogor:
Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan. 2005. Depkes RI. Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia. Jakarta. 2010
Departemen Pendidikan Nasional RI. 2005 Departemen Ketenagakerjaan. Kabupaten Tangerang Selatan. 2011 di akses pada
tgl 21
mei 2012
dari http:www.berita8.comread20120105351618Banten-Resmi-
Terbitkan-SK-Revisi-UMK-Tangerang 152012
Dinas Kesehatan Propinsi Banten. Profil Kesehatan Banten. Banten. 2011
Djaeni, A. Ilmu Gizi: Untuk Mahasiswa dan Profesi, Jilid ”. Jakarta: CV Dian
Rakyat. 2000.
Fatimah. Faktor-Faktor Yang Berkontribusi Terhadap Status Pada Balita Di Kabupaten Tasikmalaya. Skripsi. Lembaga Penelitian Unpad. 2008
Gibney, Michael. Gizi Kesehatan Masyarakat. Alih bahasa oleh Andry Harton
Jakarta : EGC. 2008 Gunarsa. SD. Psikologi Praktis Anak, Remaja Dan Keluarga: Jakarta Gunung
Mulia.2008 Hardiansyah. Review Determinan Keragaman Konsumsi Pangan. Jurnal dan gizi
pangan. Vol 2 juli.2007 Hidayat, Aziz Alimul. Metode Penelitian Keperawatan dan Teknik Analisis Data.
Jakarta: Salemba Medika. 2009. Hidayat, Aziz Alimul. Pengantar ilmu Kesehatan Anak untuk pendidikan
kebidanan. Jakarta: Salemba Medika 2009. Hidayat, Aziz Alimul. Pengantar ilmu keperawatan anak. Jakarta: Salemba
Medika. 2008 Husaini. Peranan Gizi Dan Pola Asuh Dalam Meningkatkan Kualitas Tubuh
Kembang Anak. Bulletin Gizi. 2000 Ingranurindani, B. Hubungan Antara Strategi Regulasi Ekonomi Ssecara Kognitif
Dengan Hardiness Pada Ibu Bekerja : Skirpsi Ui F.Psi. 2008 Kasdu, Dini . Anak Cerdas Cet I. Jakarta: Puspa Swara Anggota IKAPI. 2004.
Kusnadi. Factor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Pada Balita Di
Tiga Dua Kecamatan Kosambi Tasikmalaya Tahun 2001. Skripsi: FKM UI. 2001
Khomsan, dkk. Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Penebar Swadaya . 2006.