Metodologi Penelitian Pandangan Masyarakat Dalam Pernikahan Usia Dini Studi Kasus Di Desa Cikurutug Kecamatan Cikreunghas Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat

12 Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hal-hal yang berhubungan hukum pernikahan yang terdapat dalam buku hukum pernikahan yang merupakan sumber pokok dalam penelitian ini. Adapun sumber lainnya yang dipakai dalam penelitian ini buku- buku yang membahas pernikahan seperti Fiqh Sunnah, dan perundang- undangan pernikahan. 2. Metode dan Teknik Pengumpulan Data Ada 3 teknik yang digunakan peneliti dalam pengumpulan data penelitian, yaitu: a. Teknik Wawancara Interview adalah suatu cara pengumpulan data dengan cara komunikasi langsung antara peneliti dan objek penelitian. Interview adalah proses tanya jawab antara dua orang atau lebih dalam upaya untuk memperoleh informasi yang satu memberi pertanyaan dan yang satumenjawab atas pertanyaan itu. b. Teknik Observasi Observasi disebut pula dengan pengamatan meliputi penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba dan pengecap. Metode observasi merupakan suatu teknik penelitian dalam pemgumpulan data dengan cara mengadakan pengamatan secara langsung terhadap objek yang akan diteliti, baik pengamatan itu dilaksanakan dalam situasi yang sebenarnya maupun situasi buatan yang diadakan. Dengan teknik ini diharapkan peneliti dapat memperoleh datalengkap dan rinci tentang pernikahan dini di Desa cikurutug kecamatan cirenghas. 13 c. Teknik Dokumentasi Di dalam melaksanakan metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah, artikel dari internet maupun dari media cetak yang berkaitan dengan judul skripsi. Dokumentasi ini memudahkan penulis dalam mencari teori- teori yang berkaitan dengan judul skripsi. Analisis penulisan skripsi ini dilakukan dengan metode secara kualitatif yang merupakan tata cara penelitian yang mengasilkan data deskriptif-analisis, yakni apa yang dinyatakan secara tertulis atau lisan dan juga perilakunya yang nyata, diteliti sebagia sesuatu yang utuh. Sehingga dengan menggunakan metode kualitatif, penulis diharapkan dalam melakukan penelitian bertujuan untuk mengerti dan memahami gejala yang ditelitinya. 15 3. Analisis Data Secara rinci langkah-langkah dalam penelitian ini adalah: a. Menyajikan deskripsi tentang pernikahan yang meliputi: pengertian pernikahan, hukum nikah menurut Islam dan perundang-undangan. b. Menginventarisasi ayat-ayat Al-Quran dan Al-Hadist yang berkenaan dengan masalah yang dibahas. c. Menganalisa data yang telah didapat berdasarkan ilmu pernikahan. d. Merumuskan teknik analisa data, sebagai berikut: 15 Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta: Universitas Indonesia UI Press, 2008, h. 32 14 1 Secara Induktif, yaitu penelusuran fakta dari khusus samapai fakta yang bersifat umum. 2 Secara dedukatif, yaitu penelususran fakta dari umum menuju fakta yang bersifat khusus. e. Menyimpulkan pemahaman dari ayat Al-Quran dan Al-Hadist serta menurut perundang-undangan pernikahan dan pendapat para tokoh pendidikan Islam untuk memperoleh pemahaman yang sedang dikaji dalam penelitian ini.

H. Kajian Review Studi Terdahulu

Dalam penulisan skripsi ini penulis merujuk pada buku, serta skripsi- skripsi ataupun penelitian-penelitian yang pernah membahas seputar pandangan masyarakat dalam pernikahan usia dini. Buku-buku yang digunakan diantaranya “Dualisme Hukum Perkawinan di Indonesia Analisis Sosiologi Hukum Terhadap Praktek Nikah Sirri” karangan Khoirul Hidayah. “Hukum Perkawinan Islam dan Undang-undang Perkawinan” karangan Soemiyati. Adapun skripsi yang pernah membahas seputar pandangan masyarakat dalam pernikahan usia dini adalah: 1. Pernikahan Dini di Kecamatan Limo Depok Studi kasus pernikahan dini di Kecamatan Limo Depok. Penulis Fari Oka Lestari dari fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Islam Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2011. Pada skripsi ini penulis memaparkan tentang sebab akibat pernikahan dini di Kecamatan Limo Depok. 15 2. Pernikahan Usia Dini Terhadap Pembentukan Keluarga Sakinah. Penulis Ahmad Hidayat dari Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta tahun 2008. Pada skripsi ini penulis memaparkan tentang apakah pembentukkan keluarga sakinah berpengaruh pada adanya pernikahan usia dini. Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa skripsi yang penulis ajukan tidak sama sekali dengan skripsi diatas. Pada skripsi ini penulis meneliti tentang bagaimana pandangan masyarakat dalam masalah pernikahan usia dini dan memberi pemahaman kepada masyarakat di Desa cikurutug tentang aturan-aturan atau perundang-undangan tentang pernikahan atau tentang batas usia pernikahan serta dampak sebab akibat terjadinya pernikahan dini.

I. Sistematika Penulisan

Untuk lebih mempermudah pembahasan dan penulisan skripsi ini lebih fokus dan sistematis, maka penulis mengklasifikasikan permasalahan dalam beberapa bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut: BAB I: Pendahuluan yang memberikan gambaran umum dan menyeluruh tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metode pembahasan, serta sistematika penyusunan.

BAB II: Merupakan bab yang membahas kajian teoritis, yang

menjelaskan tentang pengertian terdahulu, pengertian tentang pernikahan menurut bahasa, islam serta hukum positif, dasar

Dokumen yang terkait

Analisis Karyawan Tetap (Studi Kasus Di: PT. Mujur Timber Di Desa Poriaha Kec. Tapian Nauli Kab. Tapanuli Tengah)

1 31 101

Peranserta Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Malasari, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat)

0 3 87

Pengembangan Masyarakat Sebagai Pendekatan Pengembangan Wilayah Perdesaan. (Studi Kasus pada Industri Geothermal di Kecamatan Kabandungan Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat)

0 48 410

Perubahan Pola Interaksi Masyarakat Dengan Hutan di Desa Cipeuteuy, Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat

1 11 167

Kepemimpinan Adat Dalam Kepatuhan Masyarakat Pada Norma Adat (Studi Kasus Di Kasepuhan SRI Desa Sirnaresmi Kecamatan Cisolok Kabupaten Sukabumi Jawa Barat).

8 67 147

PANTANGAN PERNIKAHAN ADAT JAWA DALAM PERSPEKTIF TOKOH MASYARAKAT Pantangan Pernikahan Adat Jawa dalam Perspektif Tokoh Masyarakat (Studi Kasus Desa Ketangirejo Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan).

0 2 16

PANTANGAN PERNIKAHAN ADAT JAWA DALAM PERSPEKTIF TOKOH MASYARAKAT Pantangan Pernikahan Adat Jawa dalam Perspektif Tokoh Masyarakat (Studi Kasus Desa Ketangirejo Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan).

0 1 13

FENOMENA PERNIKAHAN USIA DINI DALAM KONTEKS HIMPITAN EKONOMI: Studi Kasus di Desa Wanakerta Kecamatan Cibatu Kabupaten Garut.

2 8 46

PANDANGAN MASYARAKAT ISLAM TERHADAP PERNIKAHAN USIA DINI DI KECAMATAN SINJAI TENGAH (STUDI KASUS TAHUN 2013-2015)

0 1 88

RITUAL SAWER DALAM PERNIKAHAN ADAT SUNDA (STUDI KASUS DI KECAMATAN CICURUG, KABUPATEN SUKABUMI, JAWA BARAT)

0 0 117