HLR Home Location Register VLR Visitor Location Register

Teleservices : • Telephony • Emergency calls • Telefax • Short message services Supplementary services : • Call forwading • Charging services • Call bearing services • Closed user group MSC juga menyelenggarakan semua fungsi switching yang diperlukan untuk MS yang berada dalam MSC service area dan bertanggung jawab untuk routing dan switching bagi semua panggilan dari originator ke destinator. Dalam penanganan penerimaan panggilan MSC dapat mengakses informasi dari ketiga basis data yaitu HLR, VLR dan AuC. Setelah menggunakan ketiga basis data tersebut MSC akan mengupdate ketiga basis data tersebut sesuai dengan informasi terakhir dari status panggilan dan posisi panggilan. MSC juga melakukan proses handover sambungan yang ada diantara subsistem base station atau ke MSC lain untuk menjaga penyambungan tetap berlangsung pada saat MS mengadakan roaming.

b. HLR Home Location Register

HLR berfungsi untuk penyimpanan semua data dan informasi mengenai pelanggan yang tersimpan secara permanen, dalam arti tidak tergantung pada posisi 20 pelanggan. HLR bertindak sebagai pusat informasi pelanggan yang setiap waktu akan diperlukan oleh VLR untuk merealisasi terjadinya komunikasi Untuk memberikan layanan bagi pelanggan bergerak digunakan basis data seperti HLR. Dengan adanya fasilitas automatic call routing untuk pelanggan bergerak menyebabkan dibutuhkannya suatu data base yang menyimpan data posisilokasi yang aktual dari pelanggan. MSC menggunakan data itu untuk meroutekan panggilan yang datang ke pelanggan yang dipanggil. HLR disebut juga sebagai basis data statis. Ada dua jenis data yang disimpan dalam HLR yaitu : 1. Informasi subscriber seperti data tentang teleservices atau data tentang bearer service, suplementary service dan lain-lain. Seluruh pelanggan tersebut tercatat pada HLR. 2. Informasi lokasi, khusus untuk melayani permintaan dari VLR tentang alamat dari pelanggan yang dianggap baru. Pemberitahuan tentang lokasi pelanggan ini digunakan agar dapat mengaktifkan sinyal yang akan menghubungi alamat pelanggan yang dituju. Nomor-nomor identitas yang disimpan dalam HLR adalah : 1. IMSI international mobile subscriber identity, merupakan nomor identitas yang unik dari subscriber pada jaringan seluler. 2. MSISDN mobile station ISDN number, merupakan nomor identitas yang unik dari subscriber pada PSTNISDN. 3. MSRN mobile subscriber roaming number, merupakan sistem penomoran sementara yang digunakan untuk me-routing suatu panggilan yang berada dalam area pelayanan tertentu. 21

c. VLR Visitor Location Register

VLR menyimpan informasi tentang pesawat pelanggan yang memasuki are pelayanannya. VLR dapat dianggap basis data pelanggan yang dinamis yang secara intensif bertukar data dengan HLR. Hubungan kedua basis data ini memungkinkan MSC mensetup panggilan yang masuk dan keluar dalam area pelayanan MSC tersebut. Dengan adanya struktur dua layer basis data yaitu HLR dan VLR, jaringan mendefinisikan bahwa HLR hanya menyimpan informasi secara kasar misalnya hanya berupa alamat dari VLR yang dikunjungi, sedangkan VLR menyimpan informasi secara detail misalnya area lokasi yang digunakan untuk memanggil ke pelanggan yang ada di wilayahnya dan juga mempunyai kemampuan untuk mengetahui apakah pelanggan pada saat itu dapat dihubungi atau tidak. Bila ada pelanggan yang roaming ke MSC area yang baru make VLR dari area yang baru yang dimasuki oleh pelanggan akan menanyakan data-data tentang pelanggan tersebut pada HLRnya. Selanjutnya HLR akan mendaftarkan alamat yang baru dari pelanggan tersebut sesuai dengan alamat baru pada VLR. Selanjutnya VLR baru akan melaksanakan permintaan pelanggan. VLR berisi data-data yang lebih lengkap tentang lokasi pelanggan yang berada pada area pelayanan MSC.

d. EIR Equipment Identity Register