2. Lokasi dan Keadaan Geografis
Tabel 1.1 Letak dan Geografis
1. Geografis Sumatera Utara :
1° - 4° Lintang Utara
: 98° - 100°
Bujur Timur 2. Luas Wilayah
: 71.680.68 km2
3. Letak diatas Permukaan Laut : P. Sidempuan
260 - 1100 m
Medan 2.5 -
37.5 m Binjai
0 - 28 m
Tebing Tinggi 26
- 34 m
Pematang Siantar 0 - 400 m
Tanjung Balai 0 -
3 m Sibolga
0 - 50 m
Serdang Bedagai 0 -
500 m Samosir
300 - 2200 m
Pakpak Bharat 700 -
1500 m Humbang Hasundutan 330 -
2200 m Nias Selatan
0 - 800 m
Langkat 0 -
1200 m Deli Serdang
0 - 500 m
Karo 140 -
1400 m Dairi
700 - 1250 m
Simalungun 0 -
369 m Asahan
0 - 1000 m
Labuhan Batu 0 2151 m Toba Samosir 300
0 - 2200 m
Tapanuli Utara 300 0 -
1500 m Tapanuli Tengah
0 - 1266 m
Mandailing Natal 0 -
500 m Tapanuli Selatan
0 - 1915 m
Nias 0 -
800 m
Sumber : BPS Kabupaten Kota.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan luas daerah menurut KabupatenKota di Sumatera Utara, luas daerah terbesar adalah Kabupaten Tapanuli selatan dengan luas 12.163,65 km2 atau 16.97
diikuti Kabupaten Labuhan Batu dengan luas 9.223,18 km2 atau 12.78 kemudian diikuti Kabupaten Mandailing Natal dengan luas 6.620,70 km2 atau sekitar 9.23.
Sedangkan luas daerah terkecil adalah kota Sibolga dengan luas 10.77 km2 atau sekitar 0.02 dari total luas wilayah Sumatera Utara. Berdasarkan kondisi letak dan kondisi
alam Sumatera Utara dibagi dalam 3 kelompok wilayah yaitu Pantai Barat, Dataran Tinggi dan Pantai Timur.
3. Iklim
Karena terletak dekat garis khatulistiwa, provinsi Sumatera Utara tergolong ke dalam daerah beriklim tropis. Ketinggian permukaan daratan Provinsi Sumatera Utara
sangat bervariasi, sebagian daerahnya datar, hanya beberapa meter diatas permukaan laut, beriklim cukup panas bisa mencapai 34.2°C, sebagian daerah berbukit dengan
kemiringan yang landai, beriklim sedang dan sebagian lagi berada pada daerah ketinggian yang suhu minimalnya bisa mencapai 13.4°C. Sebagaimana Provinsi Lainnya di
Indonesia, Provinsi Sumatera Utara mempunyai musim kemarau dan musim penghujan biasanya terjadi pada bulan Juni sampai dengan September dan musim penghujan
biasanya terjadi pada bulan November sampai dengan bulan Maret, diantara kedua musim itu diselingi oleh musim pancaroba.
4. Potensi Wilayah