Persentase Pengeluaran Pengeluaran Penduduk

4.1.6 Perkembangan Konsumsi Masyarakat Sumatera Utara

Pola konsumsi rumah tanggamasyarakat merupakan salah satu indikator kesejahteraan rumah tanggamasyarakat. Selama ini berkembang pengertian bahwa besar kecilnya proporsi pengeluaran untuk konsumsi makanan terhadap seluruh pengeluaran rumah tangga dapat memberikan gambaran kesejahteraan rumah tangga tersebut. Rumah tangga dengan proporsi pengeluaran yang lebih besar untuk konsumsi makanan mengindikasikan rumah tangga yang berpenghasilan rendah. Makin tinggi tingkat penghasilan rumah tangga, makin kecil proporsi pengeluaran untuk makanan terhadap seluruh pengeluaran rumah tangga. Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa rumah tanggakeluarga akan semakin sejahtera bila persentase pengeluaran untuk makanan jauh lebih kecil dibandingkan persentase pengeluaran untuk non makanan.

1. Persentase Pengeluaran

Persentase pengeluarankonsumsi makanan untuk daerah perkotaan tahun 2005 sebesar 50.84 sedangkan untuk daerah pedesaan 68.78 dan secara keseluruhan sebesar 58.67. Pengeluaran untuk non-makanan sebagian besar digunakan untuk biaya perumahan, bahan bakar, penerangan dan air minum yaitu untuk daerah perkotaan 23.50, pedesaan 12.44 dan perkotaan tambah pedesaan mencapai 18.67. Sedangkan untuk tahun 2006 persentase pengeluaran makanan Sumatera Utara sebesar 58.64 sedangkan untuk bukan makanan sebagian besar digunakan untuk biaya perumahan, bahan bakar, penerangan dan air minum yaitu 41.36. Universitas Sumatera Utara

2. Pengeluaran Penduduk

Pengeluaran rata-rata perkapita sebulan menurut hasil Survey Sosial Ekonomi Nasional Susenas untuk penduduk Sumatera Utara di daerah perkotaan pada tahun 2005 sebesar 371.492 rupiah yang terdiri dari pengeluaran untuk makanan Rp. 188.875 dan untuk bukan makanan Rp. 182.617 sedangkan di daerah pedesaan sebesar 222.454 rupiah pada tahun 2005 dengan rincian pengeluaran untuk makanan sebesar Rp. 153.004 dan pengeluaran bukan makanan sebesar Rp. 69.450. Secara keseluruhan pengeluaran rata- rata perkapita sebulan penduduk Sumatera Utara sebesar Rp. 287.480. Untuk tahun 2006 pengeluaran rata-rata sebulan penduduk Sumatera Utara di daerah perkotaanpedesaan sebesar Rp. 287.434 yang terdiri dari pengeluaran untuk makanan Rp. 168.542 dan untuk bukan makanan Rp.118.892. Total pengeluaran masyarakat untuk makanan terbentuk dari beberapa komponen yaitu padi-padian, umbi-umbian, ikan, daging, telur, susu, sayur-sayuran, kacang- kacangan, buah-buahan, minyak dan lemak, bahan minuman, bumbu-bumbuan, konsumsi lainnya, makanan dan minuman, minuman yang mengandung alkohol, tembakau dan sirih. Sedangkan untuk total pengeluaran bukan makanan merupakan total sumbangsih dari komponen perumahan dan fasilitas perumahan, aneka barang dan jasa, biaya pendidikan, biaya kesehatan, pakaianalas kakitutup kepala, barang-barang tahan lama, pajak pemakaian dan premi dan keperluan pesta dan upacara. Dari tabel juga dapat terlihat bahwa pengeluaran perkapita sebulan masyarakat Sumatera Utara mengalami penurunan dari Rp.287.480 2005 menjadi Rp.287.434 2006. Universitas Sumatera Utara Tabel 1.4 Pengeluaran Rata-Rata Perkapita Sebulan Untuk Makanan dan Bukan Makanan Penduduk Sumatera Utara Tahun 2005-2006 Jenis Pengeluaran Expenditure Item Rata-rata Rp 2005 Rata-rata Rp 2006 1 2 3 A. Makanan Food 1. Padi-padian Cereals 34.706 45.134 2. Umbi-umbian Tubers 1.831 1.835 3. Ikan Fish 23.117 24.339 4. Daging Meat 5.803 5.057 5. Telur, Susu Egg and Milk 9.716 10.092 6. Sayur-sayuran Vegetables 14.876 14.203 7. Kacang-kacangan Legumes 3.276 3.629 8. Buah-buahan Fruits 6.952 5.021 9. Minyak dan Lemak Oil and Fats 7.227 7.408 10. Bahan Minuman Beverage Stuffs 7.467 7.514 11. Bumbu-Bumbuan Spices 3.286 3.426 12. Konsumsi Lainnya Miscellaneous Food Items 3.232 34 13. Makanan dan Minuman yang sudah jadi Prepared Food and Beverages 22.976 13.282 14. Minuman yang mengandung alkohol Alcoholic Bevarges 768 800 15. Tembakau, Sirih Tobacco, Betel 23.422 23.401 Jumlah MakananTotal of Food 168.655 168.542 B. Bukan Makanan Non Food 1. Perumahan dan Fasilitas Rumah Tangga Household Facility 53.679 58.918 2. Aneka Barang dan Jasa Goods and Services 24.564 25.201 3. Biaya Pendidikan Education Cost 9.072 10.514 4. Biaya Kesehatan Health Cost 5.432 4.792 5. Pakaian, Alas kaki dan Tutup Kepala Clothing, Footwear and headwear 11.130 9.638 6. Barang-barang tahan lama Durable Goods 8.833 5.235 7. Pajak Pemakaian dan Premi Asuransi Taxes and Insurance 3.116 2.338 8. Keperluan Pesta dan Upacara Parties and Ceremonies 3.000 2.256 Jumlah Bukan MakananTotal of Non Food 118.825 118.892 Jumlah PengeluaranTotal of Expenditure 287.480 287.434 SumberSource : Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Utara. Universitas Sumatera Utara Tabel 1.5 PengeluaranKonsumsi Masyarakat Sumatera Utara Tahun 1988-2008 Juta Rupiah Tahun Total Konsumsi 1988 299940 1989 328200 1990 349448 1991 423276 1992 460896 1993 510468 1994 537468 1995 575220 1996 705000 1997 713832 1998 183132.8 1999 173221 2000 1528068 2001 1738776 2002 2148504 2003 2381952 2004 2551020 2005 3449760 2006 3449208 2007 3552354 2008 3763275 Sumber : BPS Provinsi Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

4.7 Penduduk Sumatera Utara 4.1.7 Jumlah Penduduk

Sumatera Utara merupakan provinsi keempat yang terbesar jumlah penduduknya di Indonesia setelah Jawa Timur, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Menurut hasil pencacahan lengkap Sensus Penduduk SP 1990 penduduk Sumatera Utara keadaan tanggal 31 Oktober 1990 hari sensus berjumlah 10.26 juta jiwa dan dari hasil SP2000 jumlah penduduk Sumatera Utara sebesar 11.51 juta jiwa. Pada bulan April 2003 dilakukan pendaftaran Pemilih dan Pendataan Penduduk Berkelanjutan P4B. Dari hasil pendaftaran tersebut diperoleh jumlah penduduk sebesar 11.890.399 jiwa, selanjutnya dari hasil estimasi jumlah penduduk keadaan Juni 2005 adalah 12.326.678 dan pada Juni 2006 diperkirakan sebesar 12.634.494 jiwa. Kepadatan penduduk Sumatera Utara tahun 1990 adalah 143 jiwa per km2 dan tahun 2005 meningkat menjadi 172 juta jiwa per km2 dan pada tahun 2006 menjadi 176 juta jiwa per-km2. Laju pertumbuhan penduduk Sumatera Utara selama kurun waktu tahun 1990-2000 adalah 1.20 pertahun dan pada tahun 2000-2005 menjadi 1.37 per tahun dan laju pertumbuhan penduduk 2005-2006 mencapai 1.57 per tahun. Penduduk laki-laki di Sumatera Utara sedikit lebih banyak dari perempuan. Pada tahun 2006 penduduk Sumatera Utara yang berjenis kelamin perempuan berjumlah sekitar 6.318.990 jiwa dan penduduk laki-laki sebesar 6.324.504 jiwa. Dengan demikian sex ratio penduduk Sumatera Utara sebesar 100.09. Penduduk Sumatera Utara masih lebih banyak tinggal didaerah pedesaan dari perkotaan. Jumlah penduduk Sumatera Utara yang tinggal dipedesaan adalah 6.94 juta jiwa 54.89 dan yang tinggal di daerah perkotaan sebesar 5.70 juta jiwa 45.11. Jumlah penduduk miskin di Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara