Pengaruh Temperatur dan Konsentrasi Biokatalis Terhadap Konversi

067022002 Magister Teknik Kimia -USU Azhar Ramadhani Tarigan : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Secara Enzimatis, 2009 USU Repository © 2008 Model orde dua yang diperoleh akan diplot sebagai respon permukaan dan kontur permukaan tiga dimensi untuk mengekspresikan respon konversi dari percobaan.

4.2.1.1 Pengaruh Temperatur dan Konsentrasi Biokatalis Terhadap Konversi

Azhar Ramadhani Tarigan Konvers Interaksi dari tiga variabel percobaan dalam desain central composite design CCD dianalisa melalui respon permukaan surface response dan countur. Respon permukaan dan grafik kontur tiga dimensi untuk pengaruh konsentrasi Candida antarctica terhadap temperatur dapat diplot dengan menggunakan Candida antarctica sebagai sumbu y dan temperatur sebagai sumbu x dan respon konversi pada sumbu z dengan waktu reaksi tetap. Dari respon tersebut akan diketahui level variabel yang dapat digunakan untuk mendapatkan konversi oksiran optimum. i 80 65 70 75 6 30 5 3 5 4 40 Kons.C.Antarctica b b 45 3 Temperatur oC Gambar 16. Respon Permukaan dari Plot Temperatur dan Konsentrasi Candida antarctica Terhadap Konversi har Ramadhani Tarigan 067022002 Magister Teknik Kimia -USU Azhar Ramadhani Tarigan : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Secara Enzimatis, 2009 USU Repository © 2008 Az Temperat ur oC K o n s .C .A n ta rc ti c a b b 80.0 80.0 77.5 75.0 72.5 70.0 67.5 48 46 44 42 40 38 36 34 32 6.5 6.0 5.5 5.0 4.5 4.0 3.5 Gambar 16 di atas menunjukkan ekspresi respon permukaan konversi oksiran pada temperatur terhadap metil ester asam lemak sawit distilat tetap. Terlihat bahwa peningkatan konsentrasi Candida antarctica tidak sangat mempengaruhi perolehan konversi, sedangkan temperatur pada level tertentu. Ekspresi permukaan kurva menunjukkan bahwa kondisi optimum reaksi terhadap temperatur terdapat pada pusat lengkungan kurva. Hal ini memungkinkan penggunaan temperatur yang moderat yaitu 40 o C – 45 o C pada reaksi untuk perolehan produk optimum yang diwujudkan oleh pengaruh terbesar dan positif sebesar 3,7752. Untuk penggunaan konsentrasi biokatalis yang tinggi pada temperatur yang moderat tidak dapat meningkatkan perolehan produk, yang diekspresikan dari interaksi bernilai negatif dari variabel konsentrasi Candida antarctica dan temperatur X 1 .X 3 . Tetapi pengaruh yang diberikan oleh temperatur lebih besar dari pada konsentrasi biokatalis. Gambar 17. Kontur dari Plot Konsentrasi Candida antarctica Terhadap Temperatur Dari kontur di atas, dapat diketahui bahwa dengan mendesain kondisi temperatur pada level 0-0,5 40 o C-42,5 o C serta konsentrasi biokatalis pada level 0,5 5,5 bb dapat menghasilkan perolehan konversi oksiran yang maksimum. Pada level temperatur ini 40 o C-42,5 o C memungkinkan adanya peningkatan aktifitas enzim lipase terhadap reaksi epoksidasi. Kenaikan temperatur pada penggunaan konsentrasi biokatalis pada level tetap pada awalnya akan meningkatkan perolehan produk. Tetapi pada akhirnya, kenaikan temperatur akan menurunkan perolehan produk. Hal ini menunjukkan bahwa pada level temperatur 0,5 42,5 o C enzim lipase kurang aktif bekerja. Kondisi ini mengekspresikan bahwa temperatur dapat memicu aktifitas enzim lipase pada substrat metil ester asam lemak sawit distilat pada reaksi epoksi. Penggunaan level temperatur 0,5 42,5 o C dapat mengakibatkan Candida antarctica mengalami proses denaturasi. Apabila proses denaturasi terjadi, maka bagian aktif enzim akan berkurang dan kecepatan reaksinya akan mengalami penurunan. Azhar Ramadhani Tarigan 067022002 Magister Teknik Kimia -USU Azhar Ramadhani Tarigan : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Secara Enzimatis, 2009 USU Repository © 2008 Azhar Ramadhani Tarigan 067022002 Magister Teknik Kimia -USU Azhar Ramadhani Tarigan : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Secara Enzimatis, 2009 USU Repository © 2008 Konversi 65 70 75 80 6 40 5 41 42 4 43 Kons.C.Antarctica b b 3 Waktu jam

4.2.1.2 Pengaruh Waktu Reaksi dan Konsentrasi Biokatalis Terhadap Konversi