Uji Homogenitas Uji Perbedaan Rata-rata

b. Uji Homogenitas

Setelah semua data di uji normalitasnya dan ternyata seluruh datanya terdistribusi normal, maka dilanjutkan dengan uji homogenitas. Uji homogenitas berfungsi untuk melihat adanya keseragaman atau tidak varians dari tiap sampel. Langkah- langkah untuk uji homogenitas adalah sebagai berikut: 1 Merumuskan Hipotesis Menurut Maulana 2009: 92: : tidak terdapat perbedaan variansi antara kedua kelompok sampel 1 : terdapat perbedaan variansi antara kedua kelompok sampel 2 Menghitung varians terbesar dan terkecil menurut Riduwan 2006: 186, yaitu: � = 3 Membandingkan nilai F hitung dengan nilai F tabel. Rumusnya, yaitu: = n – 1 untuk varians terbesar = n – 1 untuk varians terkecil, dengan taraf signifikansi � = 0,05. 4 Menentukan kriteria pengujian. Jika � � , maka Ho ditolak, karena terdapat perbedaan variansi antara kedua kelompok sampel. Jika � ≤ � , maka Ho diterima, karena tidak terdapat perbedaan variansi antara kedua kelompok sampel.

c. Uji Perbedaan Rata-rata

Uji perbedaan rata-rata ini menggunakan uji-t, jika data kedua kelompok berdistribusi normal. Jika terdapat data yang tidak berdistribusi normal, dilakukan dengan uji statistik nonparametris. Hal ini sejalan dengan pendapat Sugiyono 2012: 211, “statistik nonparametris tidak menuntut terpenuhi banyak asumsi, misalnya data yang akan dianalisis tidak harus berdistribusi normal”. Langkah-langkah yang dilakukan dalam menguji perbedaan dua rata-rata dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 3.12 1 Merumuskan hipotesis, dengan hipotesis statistik Suwanda, 2011: 26: : � 1= � 2 1: � 1 ≠ � 2 � 1= rata-rata kelompok ekperimen media slide interactive � 2 = rata-rata kelompok kontrol konvensional 2 Menentukan uji statistik dengan rumus uji-t dua sampel menurut Riduwan 2006: 214, yaitu: = 1 − 2 1 2 1 + 2 2 2 – 2. . 1 1 + 2 2 Keterangan: r = nilai korelasi 1 dengan 2 1 dan 2 = jumlah sampel 1 = rata-rata sampel ke-1 2 = rata-rata sampel ke-2 1 = standar deviasi sampel ke-1 2 = standar deviasi sampel ke-2 1 2 = varians sampel ke-1 2 2 = varians sampel ke-2 Rumus di atas sejalan dengan rumus yang dikemukakan oleh Sugiyono 2012: 273, yaitu: Bila sampel berkolerasiberpasangan, misalnya membandingkan sebelum dan sesudah treatment atau perlakuan, atau membandingkan kelompok kontrol dengan kelompok eskperimen, maka digunakan t-test sampel related. Rumus t-test sampel related, memiliki persamaan yang sejalan dengan rumus uji-t dua sampel. 3 Mencari nilai dengan ketentuan: Taraf signifikansi α = 0,05 dan db = 1 + 2 – 2 3.14 4 Menentukan kriteria pengujian dengan kriteria pengujian dua pihak menurut Riduwan, 2006: 216, yaitu: Jika - + , maka diterima dan 1 ditolak. 5 Membandingkan antara dengan 3.13 6 Menarik kesimpulan dari hasil yang didapat.

d. Analisis Gain Normal N-gain

Dokumen yang terkait

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF METODE BAMBOO DANCING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP SUMBER DAYA ALAM DI KELAS IV SEKOLAH DASAR: PTK di kelas IV SDN Umbul Kapuk Kecamatan Taktakan Kota Serang.

1 7 36

PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR RASIONAL SISWA KELAS IV PADA MATERI PERPINDAHAN ENERGI PANAS (Penelitian Kuasi Eksperimen Terhadap Siswa Kelas IV SDN Tegalsari dan SDN Pamulihan Kecamatan Situraja

0 5 41

PENGARUH MEDIA PIZZA PAPER TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA DI SEKOLAH DASAR PADA MATERI PECAHAN (Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas IV SDN Margasuka I, SDN Kebonseureuh, dan SDN Tenjonagara di Kabupaten Sumedang).

0 2 55

PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E PADA MATERI PESAWAT SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V (Penelitian Kuasi Eksperimen terhadap Siswa Kelas V SDN Pelandakan I dan SDN Karang Mulya Kecamatan Kesambi Kota Cirebon).

0 1 37

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BERBASIS KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V PADA MATERI MENGHARGAI KERAGAMAN BUDAYA (Penelitian Kuasi Eksperimen di Kelas V SDN Cilembu Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang).

0 1 51

PENGARUH MEDIA BERBASIS KOMPUTER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATERI BENCANA ALAM DAN DAMPAKNYA (Penelitian Kuasi Eksperimen di Kelas V SDN Cibodas I dan SDN Cibodas II Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka).

0 0 36

PENERAPAN METODE RESITASI DENGAN MENGGUNAKAN LINGKUNGAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PEMANFAATAN SUMBER DAYA ALAM (Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SDN 2 Wanasaba Lor Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon).

0 0 38

PENGARUH MODEL KONTEKSTUAL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS IV SD PADA MATERI ENERGI PANAS (Penelitian Eksperimen terhadap Siswa Kelas IV SDN Jagatapa dan SDN Kirisik di Kecamatan Jatinunggal Kabupaten Sumedang).

0 1 38

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PAPAN PAHLAWANTERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR KELAS V PADA MATERI TOKOH PEJUANG PADA MASA PENJAJAHAN BELANDA DI INDONESIA (Penelitian Eksperimen di Kelas V SDN Sepat dan SDN Panjalin Kidul IV Kecamatan Sumberjaya Kabup

0 0 39

PENGGUNAAN MEDIA AMINI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI KENAMPAKAN ALAM DI KELAS IV SDN GARDUSAYANG (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa Kelas IV SDN Gardusayang Kecamatan Cisalak Kabupaten Subang).

0 4 45