Selain pasar di Jakarta, juga dikirimkan ke Pasar Turi Surabaya, Pasar Kobong Semarang, Lahat Sumsel, Bandung, Lampung, Bogor dan Cirebon. Permintaan
ikan  bawal  air  tawar  sudah  merambah  ke  mancanegara,  diantaranya  diekspor  ke Johor Baru Malaysia. Menurut data statistik produksi perikanan budidaya jaring
apung, Indonesia memproduksi ikan bawal sebesar 4.152 ton pada tahun 2009 dan meningkat hingga 17.683 ton pada tahun 2010 SIDATIK Kementerian Kelautan
dan Perikanan, 2011. Peluang  pasar  yang  masih  terbuka  tersebut  perlu  mendapat  dukungan  berupa
teknologi  penanganan  transportasi  biota  perairan  yang  ekonomis,  praktis  dan aman.  Transportasi  hidup  sistem  kering  untuk  pengangkutan  bawal  air  tawar
hidup  jarak  jauh  dalam  waktu  lama  merupakan  cara  yang  praktis  dan  aman meskipun  beresiko  tinggi.  Transportasi  biota  perairan  hidup  sistem  kering  dapat
menjadi  pilihan  yang  tepat  apabila  kondisi  optimalnya  diketahui  sehingga kelulusan biota tetap tinggi hingga di tempat tujuan.
Ikan  bawal  air  tawar  harus  dipingsankan  dahulu  sebelum  ditransportasikan. Hasil  penelitian  Soedibya  dan  Taufik  2006  pada  bawal  air  tawar  menunjukkan
bahwa pemingsanan dengan penurunan suhu secara bertahap telah diketahui titik- titik kritis suhu imotil untuk ikan bawal yaitu pada kisaran suhu 23-13 °C. Adapun
aspek-aspek  lainnya  dalam  penanganan  dan  transportasi  ikan  bawal  air  tawar hidup  belum  diketahui.  Oleh  karena  itu  diperlukan  suatu  penelitian  untuk
mendapatkan teknologi transportasi bawal air tawar sistem kering yang ekonomis, praktis,  danaman  serta  menghasilkan  kelulusan  hidup  yang  tinggi  dengan  waktu
transportasi yang lama.
1.2 Tujuan penelitian
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pembiusan dengan suhu  rendah  secara  bertahap  terhadap  kelulusan  hidup  bawal  air  tawar
Colossoma macropomum pada transportasi sistem kering secara statis.
2  TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Deskripsi dan Klasifikasi Bawal Air Tawar Colossoma macropomum
Colossoma macropomum merupakan spesies ikan air tawar yang termasuk dalam  Famili  Characidae.  Ikan  ini  berasal  dari  Brazil.  Pada  mulanya  ikan  bawal
diperdagangkan  sebagai  ikan  hias,  namun  karena  pertumbuhannya  cepat, dagingnya enak dan dapat  mencapai  ukuran besar, maka masyarakat  menjadikan
ikan  tersebut  sebagai  ikan  konsumsi.  Sebutan  lain  ikan  bawal  adalah  gamitama Peru,  cachama  Venezuela,  red  belly  pacu  Amerika  Serikat  dan  Inggris.
Sedangkan di negara asalnya disebut  tambaqui Kordi 2011. Bentuk ikan bawal air tawar dicantumkan dalam Gambar 1.
Gambar 1 Ikan bawal air tawar Colossoma macropomum
Sumber: Anonim 2012
Klasifikasi bawal air tawar Colossoma macropomum menurut Cuvier 1818 adalah
Filum   : Chordata, Kelas   : Actinopterygii,
Ordo   :Characiformes, Famili   : Characidae,
Genus   : Colossoma, Spesies : C. macropomum
Habitat hidup bawal air tawar adalah sungai, banyak ditemukan di Sungai Amazon, Brazil dan Sungai Orinoco, Venezuela. Hidupnya bergerombol di daerah
yang  aliran sungainya deras, namun  dapat  ditemukan pula di  daerah  yang airnya tenang,  terutama  saat  berupa  benih.  Ikan  ini  dapat  hidup  dengan  baik  pada
ketinggian  100-800  meter  di  atas  permukaan  laut  dengan  suhu  air  25-30  °C Kordi 2011.
Ikan  bawal  air  tawar  memiliki  morfologi  tubuh  dari  samping  tampak membulat  dengan  perbandingan  antara  panjang  dan  tinggi  2:1.  Bila  dipotong
secara  vertikal  ikan  bawal  air  tawar  memiliki  bentuk  tubuh  pipih  dengan perbandingan  antara  tinggi  dan  lebar  4:1.  Sisik  ikan  bawal  air  tawar  berbentuk
ctenoid,  dimana  ditengah  bagian  sisik  belakang  menutupi  sisik  bagian  depan. Tubuh bagian vertikal dan sekitar sirip dada ikan bawal air tawar muda berwarna
merah.  Warna  merah  ini  akan  memudar  seiring  dengan  pertambahan  umur  dan perkembangan fisik. Warna merah ini merupakan ciri khusus ikan bawal air tawar
Arie 2000. Kepala ikan bawal berukuran kecil dengan mulut terletak di ujung kepala
dan  agak  sedikit  ke  atas.  Matanya  kecil  dengan  lingkaran  berbentuk  cincin. Rahangnya pendek dan kuat serta memiliki gigi seri yang tajam. Karena itu ikan
bawal  dapat  menggunakan  gigi  serinya  yang  tajam  untuk  memotong  berbagai makanan dalam ukuran besar, misal dedaunan. Giginya yang tajam ini juga dapat
digunakan  untuk  memotong  kayu  dan  bambu  yang  sudah  lapuk  dalam  air Kordi  2011.  Ikan  bawal  memiliki  insang  permukaan,  sehingga  permukaan
pernapasannya  lebih  luas  dari  pada  jenis  ikan  lain.  Permukaan  pernapasan  yang luas ini memungkinkan ikan bawal air tawar mampu bertahan hidup pada perairan
yang  memiliki  kandungan  oksigen  rendah.  Pada  kondisi  perairan  dengan kandungan  oksigen  terlarut  kurang  dari  0,5mgOzL  masih    memungkinkan  ikan
ini  dapat  bertahan  selama  beberapa  jam  Djarijah1996.  Perlu  diketahui  bahwa ikan bawal air tawar dapat bersifat kanibal atau saling memangsa sesamanya. Sifat
kanibal  ini  dapat  muncul  setelah  kuning  telur  yolk  pada  tubuhnya  habis Kordi 2011.
2.2 Budidaya Bawal Air tawar