24
3.2.1 Variabel Penelitian
Setiap penelitian mempunyai obyek penelitian yang dijadikan sasaran dalam penelitian, obyek tersebut sering kita sebut sebagai gejala, sedangkan
gejala-gejala yang menunjukkan variasi baik dalam jenisnya maupun tingkatannya, disebut variabel Sutrisno Hadi, 1987:224. Dalam penelitian ini
tidak menggunakan variabel karena berbentuk survey kualitatif.
3.2.2 Penentuan Populasi
Seluruh penduduk yang dimaksud untuk diselidiki disebut populasi. Populasi dibatasi oleh sejumlah penduduk atau individu yang paling sedikit
mempunyai satu sifat yang sama. Pengertian tersebut mengandung makna bahwa populasi adalah individu yang dijadikan obyek penelitian dan keseluruhan
individu tersebut paling sedikit mempunyai satu sifat yang sama Sutrisno Hadi, 1987:220.
Populasi dalam penelitian ini adalah Siswa Putra Putri Kelas IV,V,VI SD Negeri Margasari 02 Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran
20092010 yang berjumlah 125 siswa terdiri dari 57 siswa putra dan 68 siswa putri.
Adapun dasar peneliti menentukan populasi tersebut adalah: 1.
Mereka adalah siswa sekolah dasar putra dan putri 2.
Dalam proses belajar mengajar sama, yaitu kelas IV,V,VI 3.
Mereka dalam tingkat yang sama antara 10-12 tahun
25
Berdasarkan alasan tersebut, maka populasi yang diambil telah memiliki persyaratan sebagai populasi yaitu paling sedikit mempunyai satu sifat yang
sama, sehingga telah memenuhi syarat untuk dijadikan obyek penelitian.
3.2.3 Penentuan Sampel
Sampel adalah sebagian individu yang diselidiki Sutrisno Hadi, 1989:70. Pengambilan sampel yang benar-benar dapat berfungsi sebagai contoh atau dapat
menggambarkan keadaan populasi yang sebenarnya Suharsimi Arikunto, 1993:106.
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Siswa Putra Putri Kelas IV,V,VI SD Negeri Margasari 02 Kecamatan Margasari Kabupaten Tegal Tahun
Pelajaran 20092010 yang berjumlah 125 siswa 57 siswa putra dan 68 siswa putri dari jumlah populasi yang ada yaitu 125 siswa 57 siswa putra dan 68 siswa putri,
sehingga teknik pengambilan sampel adalah secara total sampling. Apabila subyek penelitian kurang dari 100 maka dalam penentuan besarnya sampel lebih
baik diambil semua, sehingga penelitian merupakan penelitian populasi Suharsimi Arikunto, 1993:107.
3.2.4 Instrumen Penelitian