8
BAB II LANDASAN TEORI
Landasan teori merupakan bagian penting dalam penelitian. Teori-teori yang digunakan akan mendasari penelitian agar hasil penelitian nanti bersifat
ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan.
2.1 Kesegaran Jasmani
2.1.1 Pengertian Kesegaran Jasmani
Untuk memberikan batasan kesegaran jasmani atau physical fitness secara tepat adalah tidak mudah, karena pada hakikatnya kesegaran jasmani merupakan
hal yangg rumit dan kompleks. Karena kekomplekkannya, sehingga para ahli mengemukakan pendapatnya sesuai dengan sudut pandang masing-masing.
Beberapa pengertian kesegaran jasmani dari para ahli akan dikemukakan berikut ini, Soedjatmo Soemowerdjojo, ahli fisiologi, berpendapat bahwa
kesegaran jasmani lebih dititik beratkan pada physicological fitness, yaitu kemampuan tubuh untuk menyesuaikan fungsi alat-alat tubuhnya dalam batas-
batas fisiologis terhadap keadaan lingkungan dan atau kerja fisik dengan cara yang cukup efisien tanpa lelah secara berlebihan, sehingga masih dapat
melakukan kegiatan-kegiatan lain yang bersifat rekreatif dan telah mengalami pemulihan yang sempurna sebelum datangnya tugas yang sama esok harinya. Di
sisi lain Soetarman mendefinisikan kesegaran jasmani sebagai salah satu aspek, yaitu aspek fisik dari kesegaran jasmani yang menyeluruh total fitness, yang
memberi kesanggupan kepada seseorang untuk menjalani hidup yang produktif
9
dan dapat menyesuaikan diri pada tiap-tiap pembebanan fisik yang layak Dirjendikti, 19841985. Sementara itu T. Cholik Muthohir 1999, sebagai ahli
pendidikan jasmani berpendapat bahwa kesegaran jasmani pada hakikatnya merupakan kondisi yang mencerminkan kemampuan seseorang untuk melakukan
tugas dengan produktif tanpa mengalami kelelahan yang berarti. Kesegaran jasmani yang dimaksud tidak hanya mencakup ranah fisik, tetapi juga mental,
sosial dan emosional sehingga merupakan kesegaran atau kebugaran total total fitness. Total fitness diistilahkan juga dengan ”well-being” atau sehat sejahtera
paripurna. Sedangkan pendidikan jasmani merupakan bagian integral dari sistem pendidikan secara keseluruhan yang memfokuskan pengembangan aspek
kesegaran jasmani, ketrampilan gerak, ketrampilan berfikir kritis, stabilitas emosional, ketrampilan sosial dan tindakan moral melalui aktifitas jasmani.
2.1.2 Hakekat Kesegaran Jasmani