32
BAB V HASIL PENELITIAN
5.1. Karakteristik Subyek Penelitian
Pada penelitian ini didapatkan 82 orang yang memenuhi kriteria penerimaan sampel dengan karakteristik sebagai berikut:
Tabel 5.1. Distribusi berdasarkan karakteristik usia, jenis kelamin, masa kerja,
riwayat atopi, status merokok, tempat kerja, dan pemakaian alat pelindung diri
Karakteristik Frekuensi
Persentase Usia
40 tahun ≥ 40 tahun
40 42
48,8 51,2
Jenis kelamin Laki-laki
Perempuan 57
25 69,5
30,5 Masa kerja
≤ 18 tahun 18 tahun
42 40
51,2 48,8
Riwayat atopi Tidak ada
Ada 54
28 65,9
34,1 Merokok
Tidak Ya
57 25
69,5 30,5
Paparan debu tepung gandum Tidak terpapar bag.non pengolahan
Terpaparbag. Pengolahan 50
32 61,0
39,0 APD
Tidak memakai Memakai
68 14
82,9 17,1
33
5.2. Prevalensi RAK
Dari 82 orang yang diperiksa didapatkan 23 orang dengan RAK dengan prevalensi sebesar 28.
Tabel 5.2. Prevalensi RAK
Karakteristik N
Tanpa RAK RAK
59 23
71,9 28,1
Total 82
100,0
5.3. Uji Tusuk Kulit
Tabel 5.3. Distribusi RAK berdasarkan hasil uji tusuk kulit
Uji tusuk kulit N
Uji tusuk kulit + RAK atopi 15
65,2 Uji tusuk kulit
– RAK non atopi 8
34,8 Total
23 100,0
Hasil uji tusuk kulit dilakukan terhadap 23 kejadian RAK tersebut, didapatkan RAK atopi pada 15 kasus atau 65,2 dan RAK non atopi pada 8 kasus
atau 34,8.
5.4. Hubungan Usia dengan RAK
Tabel 5.4. Hubungan faktor usia dengan RAK
Usia RAK
Tanpa RAK Total
n n
40 tahun 9
22,5 31
77,5 40 100,0
≥ 40 tahun 14
33,3 28
66,7 42 100,0
Berdasarkan analisis bivariat, tidak didapatkan adanya hubungan yang bermakna secara statistik antara faktor usia dengan RAK X2=1,2 OR=0,6
IK95=0,2-1,5 p=0,28.
34
5.5. Hubungan Masa Kerja dengan RAK
Tabel 5.5. Hubungan masa kerja dengan RAK
Masa kerja RAK
Tanpa RAK Total
N N
≤ 18 tahun 7
16,7 35
83,3 42 100,0
18 tahun 16
40,0 24
60,0 40 100,0
Berdasarkan analisis bivariat dengan mengabaikan faktor lainnya didapatkan masa kerja lebih dari 18 tahun secara bermakna meningkatkan risiko
RAK 3,3 kali lebih tinggi dibandingkan dengan masa kerja kurang dari 18 tahun X
2
=5,5 OR=3,3 IK95=1,2-9,3 p=0,02.
5.6. Hubungan Riwayat Atopi dengan RAK