Pengertian Sistem Akuntansi Sistem Akuntansi

bagian pembuatan faktur dapat dipisah pada bagian-bagian sendiri.Dalam penelitian ini akan membahas penjualan tunai karena perusahaan hanya akan melakukan penjualan secara tunai dengan menggunakan media transaksi melalui web.

2. Informasi yang dibutuhkan Manajemen

Bagi pihak manajemen informasi merupakan satu aspek yang sangat dibutuhkan dalam mengelola suatu usaha. Ketersediaan informasi yang baik akan menguntungkan manajemen guna menentukan langkah selanjutnya dalam pengambilan suatu keputusan. Beberapa informasi penting dari penjualan tunai perlu dimiliki oleh pihak manajemen agar pelaksanaan sistem yang ada dapat berjalan dengan baik. Menurut Mulyadi 2001, informasi yang umumnya diperlukan oleh manajemen dari penjualan tunai adalah: a. Jumlah pendapatan penjualan menurut jenis produk atau kelompok produk selama jangka waktu tertentu. b. Jumlah kas yang diterima dari penjualan tunai. c. Jumlah harga pokok produk yang dijual selama jangka waktu tertentu. d. Nama dan alamat pembeli. Informasi ini diperlukan dalam penjualan produk tertentu, namun pada umumnya informasi nama dan alamat pembeli ini tidak diperlukan oleh manajemen dari kegiatan penjualan tunai. e. Kuantitas produk yang terjual. f. Nama wiraniaga yang melakukan penjualan. g. Otorisasi pejabat yang berwenang. Menurut Marshall B. Romney 2006, informasi yang diperlukan oleh manajemen dalam penjualan tunai adalah: a. Analisis pasar dan laporan status persediaan. b. Analisis biaya dan jangkauan pasar. c. Jumlah penjualan dan total jam kerja pegawai. d. Biaya jasa pembayaran eksternal. e. Faktur dari penjual vendor

3. Fungsi-fungsi yang Terkait

Seiring dengan berkembangnya suatu usaha, perusahaan dituntut untuk dapat mengelola informasi dengan baik. Informasi yang diperoleh harus dikelompokkan sesuai dengan kebutuhan tiap fungsinya. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi kesalahan pelaksanaan fungsi pada tiap bagian perusahaan. Sehingga setiap fungsi yang ada dapat melaksanakan tugas dan kewajiban masing-masing. Menurut Mulyadi 2001, fungsi yang terkait dengan penjualan tunai yaitu : a. Fungsi Penjualan Dalam transaksi penerimaan kas dari penjualan tunai, fungsi ini bertanggungjawab untuk menerima order dari pembeli, mengisi faktur penjualan tunai, dan menyerahkan faktur tersebut kepada pembeli guna kepentingan pembayaran harga barang ke fungsi kas. Dalam struktur organisasi, fungsi ini berada pada bagian order penjualan. b. Fungsi Kas Dalam transaksi ini penerimaan kas dari penjualan tunai, fungsi ini bertanggungjawab sebagai penerimaan kas dai pembeli. Dalam struktur organisasi, fungsi ini berada pada bagian kasa. c. Fungsi Gudang Dalam transaksi penerimaan kas dari penjualan tunai, fungsi ini bertanggungjawab untuk menyiapkan barang yang dipesan oleh pembeli, serta menyerahkan barang tersebut kepada fungsi penerimaan. Dalam struktur organisasi, fungsi ini berada pada bagian gudang. d. Fungsi Pengiriman Dalam transaksi penerimaan kas dari penjualan tunai, fungsi ini bertanggungjawab sebagai pencatat transaksi penjualan dan penerimaan kas serta pembuatan laporan penjualan. Dalam struktur organisasi, fungsi ini berada pada bagian jurnal. e. Fungsi Akuntansi Fungsi ini bertanggungjawab sebagai pencatat transaksi penjualan dan penerimaan kas serta membuat laporan penjualan saat transaksi penjualan telah dilaksanakan. Fungsi ini berada di tangan bagian jurnal.