Karakteristik Biro Perjalanan Wisata Karakteristik Responden

15

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Karakteristik Biro Perjalanan Wisata

Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas 83,2 Biro Perjalanan Wisata BPW memiliki karyawan kurang dari 25 orang. Tabel 2 Karakteristik Biro Perjalanan Wisata Karakteristik Statistik Jumlah karyawan, median IQR 13 12 Jumlah karyawan, kategori n, 25 208 83,2 26 – 50 28 11,2 51 – 75 5 2,0 76 – 100 4 1,6 100 5 2,0 Kebijakan kesehatan n, Ada 107 42,8 Tidak 143 57,2 Jenis Kebijakan Kesehatan n, Informasi kesehatan sebelum tiba 39 15,6 Informasi kesehatan saat wisata 41 16,4 Prosedur rujukan ke pelayanan kesehatan 53 21,2 Lainnya 39 15,6 Tabel 2 juga menunjukkan bahwa hampir separuh 42,8 dari BPW sedikit tidaknya sudah memiliki kebijakan yang terkait dengan kesehatan wisatawan, diantaranya informasi kesehatan sebelum wisatawan tiba, informasi kesehatan saat melakukan aktivitas wisata, dan prosedur rujukan jika terjadi permasalahan kesehatan pada wisatawan. Hal ini menunjukkan bahwa masalah kesehatan pada wisatawan sudah menjadi perhatian bagi industri wisata dalam menjalankan operasi wisatanya.

4.2. Karakteristik Responden

Karakteristik konsultan perjalanan wisata dan pramuwisata dapat dilihat pada Tabel 3 berikut ini. Dari segi umur dan jenis kelamin, kedua kelompok memiliki karakteristik yang mirip. Sedangkan untuk tingkat pendidikan, terlihat bahwa konsultan perjalanan wisata memiliki 16 proporsi yang lebih banyak tingkat pendidikan di perguruan tinggi, sedangkan pramuwisata kebanyakan memiliki tingkat pendidikan SMA atau yang sederajat. Tabel 3 Karakteristik Konsultan Perjalanan Wisata dan Pramuwisata Karakteristik Statistik Total Konsultan Wisata Pramuwisata Jumlah Responden 250 250 500 Umur tahun n 248 248 496 mean SD 37 10,3 38 10,2 Jenis kelamin n, 500 Wanita 95 38,0 41 16,4 Pria 155 62,0 209 83,6 Riwayat Pendidikan n, 500 Tidak sekolah SD SMP SMA 80 32,0 161 64,4 PT 170 68,0 89 35,6 Lama pelatihan terkait pekerjaan bulan mean, SD 8,4 14,8 7,4 13,2 500 Lama pelatihan terkait kesehatan wisatawan hari mean, SD 10,0 44,6 5,9 27,3 500 Pengalaman kerja dalam tahun bulan median, Q1 – Q3 10,0 5.8 - 18 10,1 4 - 19 494 Waktu kerja dalam seminggu jam mean, SD 45,8 6,8 50,1 12,35 500 Tabel 3 juga menunjukkan bahwa responden memiliki riwayat pelatihan terkait pekerjaannya sekitar 7 – 8 tahun, sedangkan pelatihan-pelatihan yang menyangkut kesehatan wisatawan diperoleh responden sekitar 6 – 10 hari. Baik konsultan maupun pramuwisata memiliki pengalaman kerja sekitar 10 tahun dan kedua kelompok memiliki waktu kerja seminggu yang melebihi ketentuan 40 jam seminggu. 17

4.3. Pengetahuan Mengenai Risiko Kesehatan pada Wisatawan