10. Penyakit Psikiatri: Pasien dengan nyeri punggung kronik memiliki riwayat
penyakit psikiatri depresi, cemas, penyiksaan terhadapnya yang dimana menimbulkan onset dari sakit punggung.
2.1.5. Patofisiologi
Beberapa struktur peka terhadap nyeri punggung bawah yang dimana bila terangsang oleh berbagai stimulus lokal terhadap reseptor-resptornya; periosteum,
sepertiga bagian luar anulus fibrosus, ligamentum, kapsula artikularis, fasia dan otot. Semua struktur tersebut mengandung nosiseptor yang peka terhadap
berbagai stimulus mekanikal, termal, kimiawi. Maka keluarlah berbagai mediator inflamasi dan substansi lainnya, yang menyebabkan timbulnya persepsi
nyeri, hyperalgesia maupun allodynia dimana bertujuan mencegah pergerakan untuk memungkinkan kelangsungan proses penyembuhan. Terdapat proses untuk
mencegah kerusakan yaitu spasme otot yang untuk membatasi pergerakan. Namun Spasme otot ini menyebabkan iskemia dan sekaligus menyebabkan munculnya
titik picu trigger points, yang merupakan salah satu kondisi nyeri Meliala dkk.2003 dalam Bukit 2014.
2.1.6. Short form McGill.
SF-MPQ terdiri dari tiga bagian. Komponen utama bagian pertama terdiri dari 15 kata 11 sensorik dan 4 afektif, yang dinilai sendiri oleh pasien sesuai
dengan keparahan mereka pada skala 4 titik 0 = tidak ada, 1= ringan, 2 = sedang, 3 = berat, hal ini menghasilkan 3 nilai yaitu, skor sensorik dan afektif dihitung
dengan menambahkan nilai sensorik dan afektif secara terpisah, dan total skornya adalah jumlah dari dua skor yang disebutkan tadi.
Bagian kedua adalah VAS Visual Analog Scale, merupakam garis 10cm garis horizontal dengan batas yang jelas deng
an batas deskriptif mulai dari “tidak sakit” dengan “nyeri terburuk”. Intensitas nyeri ditandai dengan cm, dan sebagai
bukti mewakili intensitas nyeri pasien saat menyelesaikan kuesioner. Bagian ketiga dari SF-MPQ ialah PPI Pain Present Intensity, yang
merupakan 6 poin skala penilaian verbal. Dalam skala ini, pasien diminta untuk
memilih antara enam kata, dari 0 = tidak ada sampai 5 = menyiksa; pilih kata yang paling tepat menggambarkan intensitas keseluruhan rasa sakit mereka di saat
akhir menyelesaikan kuesioner Adelmanesh et al., 2011
2.2. Kecemasan 2.2.1. Definisi