terutama disebabkan oleh kekurangan surfaktan dapat menimbulkan ketidakseimbangan inflasi saat inspirasi dan kolaps alveoli saat ekspirasi.
3. Bayi Berat Lahir Amat Sangat Rendah BBLASR. BBBL amat sangat rendah dengan berat lahir kurang
≤ 1000 gram. Bayi prematur ini umumnya kurang mampu untuk bertahap hidup karena struktur anatomi atau
fisiologi yang imatur dan fungsi biokimianya belum bekerja seperti bayi yang lebih tua terutama dalam disfungsi pernafasan, ketidakmampuan mempertahankan
pengembangan paru ini dapat menyebabkan atelektasis dan kematian Maulana, 2009.
2.3.1 Pengertian Bayi Berat Lahir Rendah BBLR
Bayi Berat Lahir Rendah kurang dari 2.500 gram merupakan salah satu faktor utama yang berpengaruh terhadap kematian perinatal dan neonatal. BBLR dibedakan
dalam 2 kategori, yaitu BBLR karena premature atau BBLR karena intrauterine growth retardation
Bayi berat lahir rendah BBLR adalah bayi yang beratnya kurang dari 2,5 kilogram saat dilahirkan. BBLR diketahui dengan menimbang bayi sebelum 30 menit
setelah lahir. Bila penimbangan bayi tidak mungkin dilakukan, masih ada cara mengenal BBLR, yaitu dengan mengukur lingkar lengan atas bayi. Lengan atas bayi
normal minimal 9,5 cm. Jika tubuhnya kurang berisi, ototnya lembek dan kulitnya mungkin keriput atau tipis serta lebih kecil dari bayi normal, bayi termasuk kategori
BBLR Indiarti, 2009. IUGR, yaitu bayi yang lahir cukup bulan tetapi berat badannya
kurang Surasmi, 2003.
Universitas Sumatera Utara
Menurut Krisnadi 2009, berdasarkan usia kehamilan, bayi dengan berat badan lahir rendah dapat dibedakan menjadi 2 tipe yaitu:
1. Prematur yaitu bayi yang lahir lebih awal dari waktunya kehamilan 37 minggu; disebabkan oleh berat badan ibu yang rendah, ibu hamil yang masih
remaja, kehamilan kembar, pernah melahirkan bayi prematur sebelumnya, cervical imcompetence
mulut rahim yang lemah hingga tak mampu menahan berat bayi dalam rahim, perdarahan sebelum atau saat persalinan antepartum
hemorrhage, dan ibu hamil yang sedang sakit. 2. Bayi kecil masa kehamilan KMK yaitu bayi yang lahir cukup bulan tetapi
memiliki berat badan kurang. Bayi KMK ini dapat dibagi tiga yaitu bayi kurang bulan pre term, cukup bulan aterm, lewat bulan post term. Bayi ini sering
dsebut juga dengan sebutan Small for Gestational Age SGA atau Small for Date SDA. Hal ini dikarenakan janin mengalami gangguan pertumbuhan di dalam
uterus sehingga pertumbuhan janin mengalami hambatan. Beberapa penyebabnya seperti : ibu hamil kekurangan nutrisi, ibu memiliki hipertensi, preeklamsi, atau
anemia, kehamilan kembar, kehamilan lewat waktu, malaria kronik, penyakit kronik, dan ibu hamil merokok. Bayi KMK dibagi atas:
a. Proportionate intra Uterine Growth Retardation IUGR adalah janin yang menderita distres yang lama, dimana gangguan pertumbuhan terjadi
berminggu-minggu sampai berbulan-bulan sebelum lahir, sehingga berat, panjang kepala dan lingkar kepala dalam proporsi yang seimbang, akan tetapi
keseluruhannya masih berada di bawah masa gestasi yang sebenamya.
Universitas Sumatera Utara
b. Disproportionate Intra Uterine Growth Retardation, terjadi akibat distress sub akut. Gangguan terjadi beberapa minggu sampai beberapa hari sebelum janin
lahir. Pada keadaan ini panjang dan lingkar kepala normal akan tetapi berat tidak sesuai dengan masa gestasi. Bayi tampak kurus dan lebih panjang
dengan tanda-tanda sedikitnya jaringan lemak di bawah kulit, kulit kering keriput dan mudah diangkat.
2.3.2 Penyebab Bayi Berat Lahir Rendah BBLR