Jenis Dagangan Pedagang Kaki Lima

5. Jenis Dagangan Pedagang Kaki Lima

Jenis barang dagangan di Kelurahan Sragen Kulon dapat dibagi menjadi 3 jenis dagangan yakni Makanan, Non Makanan dan Jasa Pelayanan. Beberapa jenis barang dagangan tersebut diantaranya adalah sebagai berikut. 1. Makanan Jenis barang dagangan yang dijual ini diantaranya warung lontong opor, nasi tumpang, sate, roti bakar, bubur kacang ijo dan lainnya. 2. Non makanan Jenis dagangan yang dijual umumnya berupa koran, helm dan sebagainya. 3. Jasa pelayanan Pedagang ini memberikan jasa kepada konsumennya berupa pelayanan tambal ban, pelayanan kunci ahli kunci. Setiap pedagang kaki lima terkadang tidak hanya menjual satu jenis dagangan saja, melainkan terkadang terdapat beberapa jenis dagangan seperti pedagang kaki lima kelontong yang menjual berbagai jenis dagangan. Jenis dagangan pedagang kaki lima biasanya dipengaruhi oleh aktivitas yang ada disekitar kawasan dimana pedagang kaki lima tersebut melakukan kegiatan berdagangnya. Gambaran jenis dagangan yang dijual pedagang kaki lima beserta jumlah pedagangnya dapat dilihat Tabel 12 berikut ini. 57 Tabel 12. Jenis Dagangan Pedagang Kaki Lima di Kelurahan Sragen Kulon 2010 No Jenis dagangan Jumlah JUMLAH TOTAL Beloran Mojo Mojo Kuwung Ringin Talang Cantel Jetis PERSEN sari Mulyo sari Anom rejo kulon 1 Makanan  Lontong Opor, Sea food, Ayam Bakar 3 3 39 73,6  Nasi Kucing, Nasi Tumpang, Nasi Goreng, Nasi Rames, Nasi Penyet 7 2 2 3 1 2 1 18  Soto Ayam,Soto Sapi, Kare Ayam, Sate ayam, Bubur Kacang ijo 6 1 7  Mie Ayam 1 1  Fried Chicken, Roti Bakar 2 1 3  Es Buah 2 2  Es Degan 2 2  Es Sari Kacang Ijo 1 1  Es Jus 1 1  Susu Segar 1 1 2 Non Makanan  KelontongRokok, sembako,dll 1 1 2 7 13,2  Koran 3 1 4  Helm 1 1 3 Jasa Pelayanan  Tambal Ban 1 2 2 1 6 7 13,2  ahli Kunci 1 1 SUBTOTAL 30 5 4 4 1 6 2 1 100 TOTAL 53 Sumber: Data Primer, 2010 Berdasarkan Tabel 12 dapat diketahui bahwa jenis dagangan yang paling banyak mendominasi adalah jenis dagangan makanan dengan 39 orang 73,6, kemudian pedagang kaki lima jenis dagangan non makanan sebanyak 7 orang 13,2, selanjutnya sebanyak 7 orang 13,2 memberikan jasa pelayanan kepada konsumennya. Pedagang Kaki Lima PKL yang berlokasi di Kelurahan Sragen Kulon mayoritas berupa warung tenda sebagai sarana fisiknya yaitu mencapai 18 pedagang kaki lima, hal ini disesuaikan dengan jenis dagangannya yang mayoritas berjualan makanan. Sarana fisik lainnya yang digunakan adalah gerobak tenda, PKL yang menggunakan sarana ini biasanya ditunjang dengan tenda untuk tempat kursinya seperti pedagang nasi kucing. Untuk lebih jelas mengenai sarana fisik berdagang PKL dapat dilihat pada Tabel 13 berikut ini. Tabel 13. Pedagang Kaki Lima Menurut Sarana Fisik Berdagang Di Kelurahan Sragen Kulon Tahun 2010 Sarana Fisik Jenis Pedagang Kaki Lima No Berdagang Makanan Non Jasa Jumlah Persen makanan Pelayanan 1 Warung Tenda 18 - - 18 33,96 2 Gerobak Tenda 13 - - 13 24,53 3 GerobakKereta Dorong 8 3 - 11 20,75 4 Meja - - 1 1 1,89 5 Gelaran - 4 6 10 18,87 6 Jumlah 53 100 Sumber: Data Primer, 2010 Waktu beraktivitas para PKL ini umumnya terbagi dua sesi. PKL yang pertama berdagang dari pagi sampai sore hari. Pedagang yang kedua merupakan PKL yang mempunyai waktu pelayanan dari sore sampai malam hari. Berikut ditampilkan pedagang menurut waktu pelayanannya. Tabel 14. Pedagang Kaki Lima Menurut Waktu Berdagang Di Kelurahan Sragen Kulon Tahun 2010 Jenis Pedagang Kaki Lima No Waktu Berdagang Makanan Non Jasa Jumlah Persen makanan Pelayanan 1 Pagi-Sore 09.00-1600 12 6 7 25 47,17 2 Sore-Malam 17.00-24.00 27 1 28 52,83 3 Jumlah 53 100 Sumber: Data Primer, 2010 Menurut Tabel 14 pedagang kaki lima di Kelurahan Sragen Kulon paling banyak dijumpai pada sore sampai malam hari yaitu dengan jumlah pedagang kaki lima berjumlah 28 orang dengan persentase 52,83.

6. Sumbangan Pendapatan Pedagang Kaki Lima Terhadap Pendapatan Keluarga