Pengertian Potensi Pengertian Pengembangan

a Prasarana umum general infrastructure Yaitu prasarana yang menyangkut kebutuhan umum bagi kelancaran perekonomian. Adapun yang termasuk dalam kelompok ini diantaranya : - Sistem penyediaan air bersih - Pembangkit tenaga listrik - Jalan raya dan jembatan - Airport, Seaport, Terminal, dan Stasiun - Sistem telekomunikasi - Kapal ferry, kereta api, kapal terbang. b Kebutuhan masyarakat banyak basic needs of civilized life Yaitu prasarana yang menyangkut kebutuhan masyarakat banyak dan termasuk dalam kelompok ini adalah : - Rumah sakit - Apotik - Bank - Kantor pos Jadi secara umum pembatasan sarana kepariwisataan itu adalah : semua fasilitas yang memungkinkan secara kepariwisataan dapat hidup dan berkembang, serta dapat memberikan pelayanan kepada wisatawan untuk bermacam-macam kebutuhan mereka dalam perjalanan wisata.

2.2 Pengertian Potensi dan Pengembangan

Potensi dan pengembangan mempunyai hubungan yang erat dalam wisata agro.hal ini dikarenakan kedua faktor ini saling mendukung satu sama lainnya.

2.2.2 Pengertian Potensi

Kata potensi berasal dari bahasa asing, yaitu bahasa Inggris yaitu kata potention, potential, potency yang mempunya arti yaitu kemampuan ysng mempunyai kemungkinan Universitas Sumatera Utara untuk dikembangkan. Atau dalam arti yang lain potensi mempunyai arti kekuatan, kesanggupan, atau daya. Dalam dunia pariwisata kata potensi mempunya fungsi yang sangat mendukung dalam hal pengembangan kepariwisataan itu sendiri. Dari arti kata potensi itu sendiri kita dapat menarik kesimpulan bahwa dituntut kekuatan dan kesanggupan berbagai pihak untuk menembangkan potensi dari suatu objek wisata. Begitu pula dalam wisata agro, diperlukan kemampuan untuk mengembangkan suatu daerah yang akan dijadikan objek wisata agro. Hal diatas berarti dituntut kerja sama yang sangat mendasar dan sangat menyeluruh dalam berbagai bidang antara pihak pemerintah, swasta, maupun masyarakat sekitar daerah yang akan dijadikan objek wisata agro tersebut. Kalau tidak adakerja sama yang baik dari ketiga pihak di atas maka ppotensi dari kawasan tersebut tidak akan dapat dimanfaatkan sacara maksimal.

2.2.3 Pengertian Pengembangan

Kata pengembangan berasal dari bahasa Indonesia asli. Atau dari melayu deli yang mempunyai dasar kata kembang yang ditambahkan imbuhan peng dan an. Arti dari kata pengembangan itu sendiri adalah proses, cara, perbuatan mengembangkan yang dilakukan oleh pemerintah secara bertahap dan teratur yg menjurus ke sasaran yg dikehendaki. Dapat diartikan bahwa kata atau arti kata pengembangan adalah membuat atau mengembangkan sesuatu menjadi atau kearah yang lebih baik. Dalam dunia pariwisata kata pengembangan berarti mengolah, membuat atau mengembangkan suatu daerah tujuan wisata menjadi jauh lebih baik Jika digabungkan kata potensi dan pengembangan dalam wisata agro berarti kemampuan untuk membuat atau mengembangakan suatu daerah menjadi daerah tujuan wisata agro yang yang layak dan pantas dikunjungi oleh para wisatawan baik itu wisatawan local maupiun wisatawan asing. Universitas Sumatera Utara

BAB III GAMBARAN UMUM TENTANG KABUPATEN KARO

3.1 Letak Geografis

Tanah Karo merupakan dataran tinggi karo dgn ibukota Kabanjahe yang terletak 77 km dari kota Medan, ibukota Propinsi Sumatera Utara. Luas daerah Kabupaten Karo sekitar 2.127,25 kilometer persegi yang terbentang di dataran tinggi dengan ketinggian 600 sampai 1400 meter diatas permukaan laut. Karena berada diketinggian tersebut tanah Karo Simalem mempunyai iklim yang sejuk dengan suhu berkisar antara 16 sampai 17 derajat celcius. Didataran tinggi Karo inilah bisa kita temukan indahnya nuansa alam pegunungan dgn udara yg sejuk dgn ciri khas daerah buah dan sayur. Di Daerah ini juga bisa kita nikmati keindahan Gunung berapi Sibayak dalam keadaan aktif berlokasi di atas ketinggian 2.172 meter dari permukaan laut. Arti Kata Sibayak adalah Raja. Berarti Gunung Sibayak adalah Gunung Raja menurut pengertian nenek moyang suku Karo. Dilihat dari Geografi Kabupaten Karo terletak di dataran tinggi Pegunungan Bukit Barisan dan merupakan daerah Hulu Sungai. Wilayah Kabupaten Karo adalah 2.127,25 kilometer persegi atau 212.725 Ha atau 2,97 persen dari luas Propinsi Daerah TIngkat I Sumatera Utara, dan secara geografis terletak diantara 2 derajat 50 menit Lintang Utara sampai 3 derajat 19 menit Lintang Utara dan 97 derakat 55 menit Bujur Timur sampai dengan 98 derajat 38 menit Bujur Timur. Batas-batas wilayah Kabupaten Karo adalah: - Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Langkat dan Deli Serdang - Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Dairi dan Tapanuli Utara - Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Simalungun Universitas Sumatera Utara