Tempat dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

45 purposive sampling. Sampel diambil 16 orang karena keterbatasan dana, tenaga dan waktu penelitian yang cukup lama dan agar mudah mengawasi sampel saat penelitian berlangsung. Adapun kriteria sampel penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Members berusia 20-30 tahun. b. Members aktif pria dan wanita yang aktif latihan selama dua bulan. c. Tidak memiliki penyakit kronis seperti: jantung, liver, tekanan darah tinggi dan kanker.

E. Instrumen dan Teknik Pengumpulan Data

Instrumen untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini menggunakan alat ukur berupa back and leg dynamometer, hand grip dynamometer, dan fleksometer. 1. Back and leg dynamometer a. Tujuan: untuk mengukur kekuatan otot punggung. b. Pelaksanaan: peserta tes berdiri di atas back and leg dynamometer, kemudian tali rantai diatur sehingga sesuai pada posisi berdiri. Peserta tes menarik alat dengan posisi tangan lurus kebawah, punggung membungkuk dan pandangan kedepan. Handle berada di depan tungkai horizontal dan tidak menempel pada tungkai. Alat ditarik dengan menggunakan kekuatan otot punggung. Tes ini dilakukan sebanyak dua kali dan dicatat skor terbaik. c. Penilaian : skor terbaik dari dua kali percobaan dicatat sebagai skor akhir dalam satuan kg, dengan tingkta ketelitian 0,5 kg. 46 2. Back and leg dynamometer a. Tujuan : untuk mengukur kekuatan otot tungkai b. Pelaksanaan : peserta tes berdiri di atas back and leg dynamometer, kemudian tali rantai diatur sehingga sesuai pada posisi setengah jongkok dengan punggung tetap tegak lurus. Kedua lutut bengkok dan rantai di letakkan di antara kedua tungkai, tangan memegang handel lurus ke bawah. Alat ditarik dengan menggunakan kekuatan otot tungkai tanpa bantuan otot tangan dan punggung. Tes ini dilakukan sebanyak dua kali dan dicatat skor yang terbaik. c. Penilaian : skor terbaik dari dua kali percobaan dicatat sebagai skor akhir dalam satuan kg, dengan tingkta ketelitian 0,5 kg. 3. Hand grip dynamometer a. Tujuan : untuk mengukur kekuatan otot lengan. b. Pelaksanaan : peserta tes berdiri tegak dengan kaki direnggangkan selebar bahu ± 30 derajat. Tangan kanan terletak disamping badan dalam posisi lurus menggengam alat hand grip dynamometer. Peserta meremas alat tersebut dengan sekuat tenaga. Pada saat meremas alat, lengan membuat sudut 20-30 derajat dengan tubuh ketiak tidak menutup. Tes ini dilakukan dengan menggunakan tangan terkuat masing-masing dua kali. c. Penilaian : skor kekuatan genggam terbaik dari dua kali percobaan dicatat sebagai skor dalam satuan kg. Dengan tingkat ketelitian 0,5 kg.